√ Maksud dari Sosiologi sebagai Ilmu Sosial yang Bersifat Rasional dan Empiris

Sosiologi tergolong ilmu sosial. Karena mengkaji & mempelajari masyarakat, baik interaksi maupun permasalahannya.

Ilmu sosial ini menempatkan manusia sebagai makhluk yg kreatif & aktif. Oleh karena itu, obyek utama kajian sosiologi ialah masyarakat pula individu.

Sosiologi selaku ilmu sosial yg bersifat rasional & empiris. Jelaskan maksud pernyataan tersebut! 

Dikutip dr buku Sosiologi (2019) karya Ponirin & Lukitaningsih, maksud dr sosiologi selaku ilmu yg bersifat rasional & empiris yakni sosiologi menyandarkan dirinya pada anutan nalar.

Sebagai ilmu sosial yg bersifat rasional & empiris, sosiologi pula mendasarkan pemikirannya pada fakta atau kenyataan di masyarakat.

Agar lebih memahaminya, berikut klarifikasi lebih lanjut perihal sosiologi selaku ilmu yg bersifat rasional & empiris:

Menurut Yusnedi Achmad dlm buku Sosiologi Politik (2019), sosiologi dibilang rasional lantaran berhubungan dgn metode yg digunakannya.

Baca juga: 5 Definisi Sosiologi Menurut Para Ahli

Dengan demikian, sosiologi bersifat rasional memiliki arti metode yg digunakannya mampu dibuktikan dengan-cara logis & aktual.

Sifat rasional ini pula diartikan bahwa sosiologi merupakan ilmu yg dapat dipertimbangkan & diterima oleh kebijaksanaan manusia.

Berkaitan dgn hal ini, sosiologi pula bersifat empiris.

Dilansir dr buku Pengantar Sosiologi Pertanian (2022) oleh Frendly Albertus dkk, sosiologi bersifat empiris artinya sosiologi didasarkan pada observasi (pengamatan).

Observasi ini dilakukan kepada kenyataan (realitas masyarakat) & akal budi. Dengan begitu, hasil observasinya tak bersifat spekulatif atau cuma praduga.

Kesimpulannya, sosiologi sebagai ilmu sosial yg bersifat rasional & empiris memiliki arti sosiologi merupakan ilmu yg menyandarkan pemikirannya pada akal, serta memakai pengamatan guna melihat realitas penduduk supaya hasilnya tak spekulatif.

Baca juga: Mengapa Individu & Masyarakat menjadi Bagian Penting dr Sosiologi?

  Pengertian Kelompok-Kelompok Referensi dan Disfungsi