10 Dampak Negatif Perubahan Sosial dan Contohnya Lengkap

Dampak Negatif Perubahan Sosial

Perubahan Sosial menjadi salah satu unsur yg selalu ada dlm setiap kehidupan insan. Perubahan sosial ini bahkan ada yg mempunyai dampak kurang baik yg lebih dikenal dgn dampak negatif perubahan sosial.

Dampak Negatif Perubahan Sosial

Dampak negatif adanya perubahan sosial memperlihatkan kerugian yg dialami oleh penduduk . Kerugian tersebut baik bersifat materiel & non material. Dampak negatif pergeseran sosial perlu diamati dengan-cara lebih lanjut & perlu dievaluasi supaya mampu mengubah kondisi menjadi lebih baik.

Adapun dampak negatif pergeseran sosial sebagai berikut.

Terjadi Disintegrasi Sosial

Revolusi merupakan salah satu aspek pemicu disintegrasi sosial dlm penduduk . Revolusi yg diikuti tindak kekerasan dapat mendorong perpecahan dlm masyarakat. Masyarakat menjadi terpecah belah karena mendukung kepentingankepentingan golongan atau golongan.

Selain revolusi, kesenjangan sosial antarsuku bangsa mampu menimbulkan disintegrasi sosial. Disintegrasi yg terjadi akibat kesenjangan sosial merupakan salah satu pengaruh tak berfungsinya lembaga-lembaga sosial dlm penduduk .

Peningkatan Kenakalan Remaja

Kenakalan sampaumur sejatinya pula dapat dipengaruhi oleh adanya pergantian sosial. Nilai-nilai kebebasan budaya Barat diadopsi tanpa menyesuaikan kondisi kebudayaan kita sendiri. Contoh kenakalan cukup umur yg menjadidapak negatif ialah tawuran, pemerasan, adanya geng motor, seks bebas, penggunaan obat-obatan terlarang, serta pornografi.

Terjadi Kerusakan Lingkungan

Perubahan sosial sering dlikuti peningkatan kegiatan produksi & konsumsi dlm masyarakat. Kegiatan tersebut mampu mengancam keberlangsungan ekosistem alam. Intensitas aktivitas ekonomi masyarakat yg melebihi batas menyebabkan ancaman laten & aktivitas tersebut.

Sejumlah pakar atau para jago dlm sosiologi banyak menyebutkan penipisan sumber daya alam & kerusakan lingkungan terjadi akhir pergantian sosial. Banjir, tanah longsor, & pembakaran hutan mampu terjadi akibat eksploitasi berlebihan terhadap alam.

Eksistensi Adat Istiadat Berkurang

Nilai adab istiadat kian ditinggalkan oleh masyarakat lantaran dianggap tak sesuai dgn pertumbuhan zaman. Nilai-nilai tradisi mulai ditinggalkan & digantikan dgn nilai-nilai kebudayaan terbaru.

Kondisi tersebut pada dasarnya dengan-cara cepat atau lambat sekalipun akan mampu menetralisir jati diri bangsa yg memang senantiasa tak terpisahkan dgn adat istiadat atau budaya yg ada dlm kehidupan bermasyarakat.

Tidak Berfungsinya Lembaga Sosial Secara Optimal

Lembaga sosial yg tak berfungsi dengan-cara optimal berkaitan dgn pola kepemimpinan anggota masyarakat yg menyalahgunakan kedudukan & wewenang. Tindakan itu dilaksanakan untuk menyanggupi keperluan ekonomi.

Salah satu acuan tak berfungsinya Iembaga hukum dengan-cara optimal yakni forum hukum yg tak melaksanakan peradilan dengan-cara baik lantaran praktik suap. Oknum peradilan yg melaksanakan langkah-langkah tersebut bermaksud supaya dapat memperbaiki persyaratan atau taraf hidup. Cara menemukan uang dengan-cara tak jujur disebut korupsi.

Kondisi mirip itu memunculkan opini publik bahwa hukum yg kemudian banyak yg mencurigai eksistensi bahkan dlm perumpamaan lain menyebbabakn adanya perkataan bahwa hukum dapat mampu dibeli.

Terjadi Cultural Shock

Cultural shock merupakan kondisi masyarakat yg merasa kebingungan kepada kebudayaannya. Keadaan mi dapat dipahami lantaran pergantian dlm waktu singkat akan membingungkan masyarakat kalau masyarakat tak mampu secepatnya beradaptasi.

Terjadi Kesenjangan Budaya (Cultural Lag)

Cultural lag terjadi tatkala budaya materiel berganti lebih cepat dr pada budaya non material sehingga membuat kesenjangan antara dua bagian budaya. Kesenjangan budaya dlm masyarakat mampu mengakibatkan terjadinya permasalahan sosial.

Sebagai teladan terjadinya kesenjangan budaya yakni adanya internet yg kemudian disalahgunakan untuk melaksanakan tindak kejahatan & melanggar hukum yg ada.

Terjadi Anomi

Anomi yaitu perumpamaan yg diperkenalkan oleh Emile Durkheim untuk menggambarkan keadaan semrawut, tanpa peraturan. Keadaan tanpa peraturan tersebut mampu disebabkan oleh perubahan sosial.

Sebagai pola, perang menimbulkan nilai & norma penduduk memudar lantaran forum sosial tak berfungsi maksimal. Sementara itu, masyarakat belum bisa menciptakan nilai & norma baru yg berfungsi selaku fatwa berperilaku.

Muncul Paham Duniawi

Perubahan sosial dapat menyebabkan hadirnya paham-paham yg bersifat duniawi. Adapun paham yg sering muncul sebagai berikut.

  1. Konsumerisme, yakni paham atau ideologi yg membuat seseorang mengonsumsi atau menggunakan barang-barang dengan-cara berlebihan.
  2. Sekularisasi, yakni paham yg memisahkan urusan dunia dgn urusan keagamaan.
  3. Hedonisme, yakni paham yg menilai hidup bertujuan untuk mencari kebahagiaan sebanyak mungkin & menyingkir dari perasaan-perasaan yg menyakitkan.

Oleh karena itulah sperubahan sosial sejatinya mampu mempunyai dampak kasatmata & negatif bagi masyarakat. Sehingga dlm perkembangannya dibutuhkan sikap bijak dlm menghadapi pergantian sosial.

Contoh Dampak Negatif Perubahan Sosial

Sebagai pola yg dapat diberikan dgn adanya pengaruh negatif pergantian sosial ini contohnya saja dlm kehidupan masyarakat terbaru, seringkali terjadi kekerabatan sosial yg di dasari pada kepentingan.

Meskipun di dalamnya telah dikelola atau disatukan dlm organisasi & lembaga masyarakat hubungan tersebut tetap saja tak mempunyai ikatan sosial yg bersahabat. Banyak orang yg hidup di zaman terbaru seperti dikala ini lebih berorientasi untuk lebih menutupdiri dlm privasinya hal tersebut dikerjakan untuk melindungi hak-hak yg ada dlm pribadinya.

Oleh lantaran hal itu untuk menghadapi pergeseran sosial diharapkan sikap kreatif. Sikap kreatif yg dimiliki masyarakat dapat dikembangkan dgn berpikir & bertindak untuk melaksanakan pergeseran sosial demi menuju kehidupan yg lebih baik. Sikap kreatif ini contohnya dilaksanakan dgn cara berikut ini;

  1. Berpikir supaya menciptakan hal-hal gres yg memiliki kegunaan bagi penduduk .
  2. Bersikap kritis kepada kondisi sosial yg dialami oleh penduduk di lingkungan sekitar.
  3. Berorientasi pada kehidupan masa depan yg lebih baik.

Demikianlah goresan pena tentang Dampak Negatif Perubahan Sosial & Contohnya yang diulas & diterangkan dengan-cara lengkap. Semoga dgn adanya pengulasan ini dapat memperlihatkan wawasan & pula pengetahuan bagi segenap pembaca yg sedang mendalami “Dampak Perubahan Sosial”. Trimakasih.

  Pasar Bisnis, Moralitas, Dan Spritualitas