Sudah menjadi kodratnya bahwa insan merupakan makhluk sosial. Manusia disebut sebagai makhluk sosial sebab dasarnya yg tak dapat hidup sendiri & membutuhkan sosialisasi dlm kehidupannya. Disebut selaku makhluk sosial alasannya adalah dgn sendirinya insan akan hidup dgn insan yg lainnya atau akan senantiasa bermasyarakat. Manusia disebut sebagai makhluk sosial pula sebab adanya dorongan dr diri sendiri untuk memiliki kekerabatan dgn yg lainnya dlm memenuhi kebutuhan & atau kepentingan diri & sosial.
Manusia memiliki keperluan untuk berinteraksi dgn manusia lain atau sekitarnya, sehingga pada prosesnya manusia dapat berkembang. Menurut Aristoteles, makhluk sosial merupakan zoon politicon, dimana insan dikodratkan untuk hidup bermasyarakat serta berinteraksi satu sama lain dlm kehidupannya.
Ini pula memiliki arti bahwa manusia intinya mempunyai kesanggupan untuk hidup berkelompok dgn teratur, sistematis, serta memiliki tujuan bareng yg terperinci dgn insan yg lainnya. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa insan selaku makhluk sosial mempunyai kemampuan dlm berkelompok & berinteraksi untuk meraih maksudnya atau meraih tujuan bareng .
Makhluk sosial pula mempunyai karakteristik yg didasarkan pada unsur-unsur keharusan biologisnya, yaitu dorongan untuk makan, menjaga diri, serta melangsungkan jenisnya. Dari karakteristik tersebutlah perkembangan individu menjadi makhluk sosial dapat digambarkan. Antar individu merupakan suatu satu unsur yg saling membutuhkan & ketergantungan.
Adanya suatu proses interaksi sosial antar insan menjadi salah satu ciri-ciri hubungan sosial sebagai makhluk sosial. Secara umum terdapat 3 aspek personal yg menghipnotis berlangsungnya interaksi manusia dlm kehidupannya, yaitu:
- Tekanan emosional, dimana sungguh kuat dlm proses interaksi antar insan.
- Harga diri, dimana setiap manusia membutuhkan perhatian dr manusia lainnya dlm membentuk kondisi kehidupan mereka. Terutama bagi yg direndahkan harga dirinya.
- Isolasi sosial, dimana kondisi yg menyangkut isolasi sosial akan mendorong manusia melaksanakan interaksi dgn insan lain dlm membangun pengertian yg sama semoga terjalin korelasi yg serasi. Salah satu peran sebagai makhluk sosial adalah kemampuan untuk mengkomunikasikan pemikiran & perasaan diri sendiri terhadap orang lain.
Dari ketiga aspek diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa manusia memang akan selalu berhubungan atau berinteraksi dgn manusia lainnya sebab adanya dorongan biologis. Manusia tak akan pernah bisa menyanggupi kebutuhannya sendiri tanpa adanya derma atau interaksi dgn manusia yg lainnya. Kondisi sosial didalam lingkungan pula mampu mendorong manusia untuk selalu berusaha dlm menjalin komunikasi yg baik dlm kehidupan bermasyarakat.
Walaupun sudah menjadi kodratnya manusia selaku makhluk sosial, namun dlm kenyataannya terdapat makhluk sosial yg bermoral & makhluk sosial yg tak bermoral. Secara singkat dapat diterangkan selaku berikut:
- Manusia Sebagai Makhluk Sosial yg Bermoral
Manusia selaku makhluk sosial yg bermoral mempunyai arti bahwa dlm korelasi atau interaksinya, manusia mematuhi aturan-aturan atau nilai-nilai, norma, budaya, & yg lainnya dlm penduduk . Dimana peran nilai & norma dlm proses sosialisasi di dlm masyarakat sangat besar lengan berkuasa bagi setiap anggota masyarakat dlm kehidupannya. Sebagai ciri-cirinya yaitu:
- Selalu berupaya melakukan pengendalian diri, mirip mengamati guru ketika di kelas, tak bermain dikala pelajaran berlangsung, tiba sempurna waktu, tak mudah terpancing emosi, & tabah menghadapi duduk perkara, serta banyak pola yg lainnya.
- Selalu berusaha untuk bekerjasama dgn senang & suka menolong antar sesama, mirip ikut kegiatan bersama-sama, menjaga kebersihan lingkungan rumah maupun sekolah, menolong jikalau ada yg membutuhkan santunan, ikhlas dlm setiap pekerjaan, & lain sebagainya.
- Manusia Sebagai Makhluk Sosial yg Tidak Bermoral
Manusia selaku makhluk sosial yg tak bermoral memiliki arti bahwa manusia melanggar hukum-aturan, nilai-nilai, norma, budaya dlm masyarakat dlm pelaksanaan kekerabatan atau interaksi sesama. Sebagai contoh seperti:
- Perilaku tak jujur & suka mencuri selaku salah satu teladan persoalan sosial dlm penduduk
- Membuang sampah sembarangan
- Mudah terpancing emosi & suka menciptakan kericuhan
- Tidak mematuhi guru atau hukum sekolah
- Tidak suka menolong atau tak lapang dada dlm setiap kegiatannya
Contoh Tindakan Sebagai Makhluk Sosial
Selain beberapa teladan manusia sebagai makhluk sosial di atas, berikut beberapa acuan langkah-langkah selaku makhluk sosial bagi manusia dlm kehidupan bermasyarakat.
- Dalam Kehidupan Bermasyarakat
Makhluk sosial tak dapat dipisahkan dgn kehidupan bermasyarakat, karena dlm pelaksanaan kekerabatan & interaksi antar insan berlangsung dlm suatu kelompok yg disebut masyarakat. Sebagai makhluk sosial, berikut beberapa pola tindakan selaku makhluk sosial dlm kehidupan bermasyarakat:
- Gotong Royong
Gotong royong merupakan suatu acara yg sungguh signifikan dlm kehidupan penduduk , dimana manusia atau anggota masyarakat saling bekerjasama dlm suatu kegiatan yg bermaksud baik bagi kepentingan bareng . Sebagai makhluk sosial, manusia perlu berpartisipasi dlm kegiatan semacam tolong-menolong didalam lingkungan masyarakat, sebab dgn jalan ini anggota masyarakat mampu saling menjaga kerukunan & keselarasan lingkungan bersama.
Dengan adanya tolong-menolong pula dapat menjadi fasilitas untuk menjaga lingkungan masyarakat yg aman, bersih, & nyaman. Kegiatan Gotong Royong dlm penduduk pula merupakan salah satu ciri-ciri masyarakat paguyuban.
- Saling Membantu Tanpa Pamrih
Sebagai makhluk sosial sudah sewajarnya bahwa sebagai anggota penduduk tak mampu bersikap egois atau mementingkan diri pribadi. Sudah menjadi keharusannya untuk menjaga korelasi atau interaksi yg baik dgn anggota masyarakat yg lain, salah satunya lewat kebiasaan saling menolong tanpa pamrih jikalau ada yg memerlukan. Karena telah menjadi kodratnya bahwa insan akan saling bergantung satu sama lain dlm menyanggupi kebutuhannya.
- Mengikuti Kegiatan Lingkungan Masyarakat Setempat
Selain bersama-sama, dlm kehidupan bermasyarakat sering adanya kegiatan-kegiatan lain mirip PKK, peringatan hari kemerdekaan, & yg yang lain. Dimana dlm hal ini selaku makhluk sosial harus dapat menyesuaikan dgn keadaan yg ada untuk tetap menjaga interaksi & keselarasan lingkungan penduduk .
- Berperilaku Sopan Santun Didalam Lingkungan Masyarakat
Hidup selaku makhluk sosial haru dapat mengendalikan diri sendiri salah satunya dgn cara senantiasa berperilaku sopan & santun dimanapun keberadaannya. Karena insan tak hidup sendiri dlm suatu lingkungan, niscaya akan ada anggota yg lainnya untuk membentuk suatu lingkungan penduduk .
- Dalam Kehidupan Sekolah
Tidak hanya dlm lingkungan penduduk , lingkungan sekolah pula merupakan lingkungan penting dlm menjalin relasi atau interaksi antar manusia sebagai makhluk sosial. Berikut beberapa pola langkah-langkah selaku makhluk sosial didalam lingkungan sekolah:
- Mendengarkan Saat Kegiatan Belajar & Mengajar Berlangsung
Walaupun konteksnya lebih kecil dr suatu lingkungan masyarakat, tetapi lingkungan kelas pula merupakan salah satu sarana pelaksanaan relasi atau interaksi antar makhluk sosial. Mendengarkan ketika kegiatan belajar & mengajar berjalan merupakan salah satu langkah-langkah baik sebaik makhluk sosial.
- Menghormati Bapak Ibu Guru
Berlaku sopan & santun selaku makhluk sosial tak cuma berlaku saat berada di lingkungan penduduk tetapi harus berlaku dimanapun keberadaannya, termasuk dlm lingkungan sekolah. Salah satu wujud tindakannya yaitu dgn menghormati bapak & ibu guru di lingkungan sekolah. Hubungan baik yg terjalin antar siswa & guru merupakan salah satu acuan nilai sosial di lingkungan sekolah dlm kehidupan sehari-hari.
- Tidak Mencontek
Memang sebagai makhluk sosial akan selalu bergantung dgn manusia atau anggota lain, namun tak dlm hal menyontek. Mencontek merupakan sikap jelek manusia yg tak boleh dikembangkan, oleh alasannya adalah itu perlu adanya kebiasaan untuk tak mencontek demi merealisasikan langkah-langkah baik dr manusia sebagai makhluk sosial.
- Menaati Peraturan Sekolah
Sebagai salah satu contoh langkah-langkah makhluk sosial yg bermoral ialah dgn menaati peraturan-peraturan yg berlaku di sekolah. Karena dgn hal ini hubungan atau interaksi dlm lingkungan sekolah akan terjalin dgn baik alasannya mampu menghindari konflik terjadi.
- Dalam Kehidudan Keluarga
Lingkungan keluarga merupakan lingkungan pertama yg penting dlm membangun kekerabatan atau interaksi sebagai makhluk sosial. Biasanya baik buruknya sikap manusia dlm lingkungan luar keluarga pula bergantung pada bagaimana interaksi didalam keluarga. Berikut beberapa acuan tindakan selaku makhluk sosial didalam lingkungan keluarga:
- Menghormati Orang Tua
Selain menghormati bapak & ibu guru di lingkungan sekolah, menghormati orang bau tanah yaitu tindakan insan selaku makhluk hidup yg akan mendasar bagi setiap insan. Karena lingkungan keluargalah yg akan menawarkan dampak yg besar bagi insan dlm kehidupan bermasyarakat. Ini merupakan contoh langkah-langkah sebagai makhluk sosial yg baik yg perlu di kembangkan semenjak permulaan.
- Membantu Pekerjaan Rumah
Membantu pekerjaan di rumah sama halnya dgn bantu-membantu di lingkungan masyarakat. Jika suatu kegiatan atau pekerjaan terselesaikan dengan-cara bareng –sama pasti akan terasa lebih mudah & ringan. Maka selaku makhluk sosial sudah sewajarnya manusia saling membantu satu sama lain.
- Menjaga Hubungan Baik Dalam Keluarga Besar
Sebagai makhluk sosial pula memiliki arti bahwa manusia perlu menjaga kekerabatan atau silaturahmi dgn insan yg lainnya, salah satu contoh nya ialah tindakan menjaga kekerabatan baik antar keluarga. Sehingga dapat menjaga keserasian keluarga besar, & menjaga komunikasi baik antar anggota keluarga. Hal ini mampu berjalan lebih mudah pada zaman kini karena adanya kemajuan teknologi yg memadai, sehingga menjalin komunikasi bisa cepat & mudah.
- Menaati Peraturan Didalam Rumah
Menghindari munculnya konflik dlm hubungan antar anggota keluarga mampu dilaksanakan dgn saling menaati peraturan yg ada di dlm rumah. Tindakan ini mampu mendukung pembelajaran manusia selaku makhluk sosial yg bermoral baik sebab dapat menaati aturan-hukum atau nilai-nilai keluarga yg ada.
Demikian klarifikasi & beberapa pola tindakan sebagai makhluk sosial bagi insan, gampang-mudahan mampu memperlihatkan lebih pengetahuan atau wawasan mengenai makhluk sosial.