Listrik menjadi salah satu keperluan pokok setiap manusia di muka bumi. Kebutuhan ini dengan-cara signifikan mengalami peningkatan dr tahun ke tahun.
Penggunaan listrik pada seluruh dunia per tahun 2018 meraih 26.614 Tera Watt per jam. Bahan bakar yg digunakan buat pembangkit listrik suatu negara pun beraneka ragam.
Mulai dr bahan bakar listrik bertenaga fosil, yaitu penggunaan materi bakar yg berasal dr gas bumi, batu bara, & minyak.
Kemudian ada materi bakar bertenaga nuklir, tenaga air, serta energi terbarukan (yang mana sumber energinya berasal dr pembangkit listrik berbahan primer sampah, ampas tebu, metana atau biomassa lainnya.)
Dan sekarang yg jadi pertanyaan yaitu negara mana saja yg menjadi produsen listrik terbesar dengan-cara global?
Berikut jawabannya:
1. China
China menjadi negara yg dikala ini menduduki urutan pertama dlm sektor ekonomi & industri. Melalui pertumbuhan ini, tentunya usul energi listrik pada China terus mengalami peningkatan.
Per tahun 2018, China telah berhasil membuat energi listrik sebesar 7111.8 TWh, yg didominasi oleh energi watu bara yg kemudian diolah menjadi bahan bakar primer.
2. Amerika Serikat
Pembangkit energi listrik di negara inipun mengalami peningkatan pesat. Negara adidays ini sendiri, menciptakan gas bumi serta batu bara yg kemudian menjadi fasilitas materi bakar pembangkit tenaga listrik.
Amerika serikat sudah menghasilkan listrik sebesar 4460.8 TWh, & hingga ketika ini masih terpantau peningkatkan buatan tenaga listrik nuklir serta tenaga air. Hal inilah yg disinyalir akan menjadi pengganti materi bakar listrik.
3. India
India menjadi negara Asia ke-2 yg menduduki posisi lima besar dlm pembuatan tenaga listrik dunia. Selain batu bara, India pula menggunakan gas bumi, tenaga terbarukan, serta tenaga air.
Pada kwartal 2018 hingga 2019, India telah berhasil memproduksi energi listrik sebesar 1561.1 TWh. Dan pada saat ini Amerika serikat tengah menolong India dlm pembangunan infrastruktur pembangkit listrik berbahan nuklir.
4. Rusia
Rusia mempunyai pembangkit listrik dgn jumlah total 440 yg terpasang memakai kapasitas 220 GWh. Gas bumi menjadi pemasok bahan bakar untuk energi listrik sebesar 46 %.
Rusia pula sudah membentuk 31 pembangkit tenaga listrik nuklir pada 10 lokasi berbeda, memakai total dayanya ialah 1110.8 TWh.
5. Jepang
Per tahun 2014, Jepang telah menghasilkan tenaga listrik sebanyak 1062.7 TWh. Sebelum kejadian nuklir di Fukushima Daiichi, nuklir merupakan 1/3 tenaga listrik dr total keseluruhan yg ditemukan dr pasokan listrik di negeri dgn lambang bendera Matahari Terbit.
Saat ini posisi tenaga nuklir tengah digantikan oleh gas bumi serta kerikil bara. pada tahun 2018, penghasilan energi listrik di Jepang naik menjadi 1051.6 TWh.
6. Kanada
Pada kala 19, tenaga listrik mempunyai imbas yg signifikan kepada pertumbuhan ekonomi & politik pada Kanada. Negara yg populer akan daun maple-nya ini dikenal selaku produsen pembangkit listrik bertenaga air terbesar kedua seetelah Tiongkok.
7. Jerman
Pada tahun 2018, Jerman sudah menciptakan tenaga listrik sebanyak 648.7 TWh, yg mana sebanyak 40% berasal dr materi bakar tenaga terbarukan. Pembangkit energi listrik ini, merupakan rangkaian asal Synchronous grid of Continental Europe.
Diperkiran pada tahun 2038 mendatang, Jerman akan berhenti memakai sumber daya batu bara selaku materi bakar listrik.
8. Korea Selatan
Korea Selatan merupakan importir paling besar ke 2 untuk kategori listrik bertenaga primer dgn berbahan dasar gas bumi. Selain gas bumi, watu bara pula energi nuklir menjadi materi bakar negara ini.
Terbukti per tahun 2018, Korea Selatan telah memproduksi energi listrik sebanyak 594.tiga TWh.
9. Brazil
Brazil dikenal sebagai negara yg mempunyai kapasitas penyimpanan air terbanyak. Hal ini yg mengakibatkan energi air menjadi bahan bakar utama di sana.
Guna menyingkir dari ketergantungan dgn sumber listrik bertenaga air, Brazil pun menjajal berinovasi dgn memakai sumber energi listrik berbahan bakar energi terbarukan.
Dari berimprovisasi itu Brazil sudah sukses membuat energi listrik sebanyak 588.0 TWh.
10. Prancis
Terhitung pada tahun 2016, sebanyak 72,3% energi listrik Prancis dr dari tenaga nuklir. Prancis mempunyai pangsa listrik energi nuklir paling besar pada global.
Jaringan listrik Prancis masuk kedalam nominasi Synchronous grid of Continental Europe, lantaran merupakan salah satu eksportir listrik paling besar. Jaringan energi listrik ini dikelola oleh pemerintah & sudah menghasilkan tenaga sebesar 574.dua TWh.
11. Arab Saudi
Karena Arab Saudi populer dgn lahan minyaknya yg melimpah, sumber energi listrik berbahan bakar minyak serta gas bumi senantiasa menjadi andalan. Karena minyak sendiri menjadi penghasilan terbesar negara tersebut dlm jual beli ekspor-impor.
Arab Saudi pula diketahui selaku negara pembuat minyak mentah yg sudah dikenal dengan-cara global. Arab Saudi pula mempunyai cadangan gas bumi yg terletak di Teluk Persia. Pembangkit energi listrik berbahan minyak ini sudah menciptakan tenaga sebesar 383.8 TWh.
12. Inggris
Pembangkit listrik di Inggris menggunakan bahan bakar gas bumi serta energi terbarukan. Sumber tenaga terbarukan mengalami pertumbuhan pesat, namun sebaliknya energi batu bara mengalami penyusutan disebabkan polusi & pula biaya.
Pada tahun 2019, Inggris menginformasikan bahwa untuk pertama kalinya tenaga nol-karbon telah bikin lebih banyak listrik dibandingkan tenaga fosil.
Tercatat pada saat ini Inggris sudah sukses meraih energi listrik sebesar 333.9 TWh.
13. Meksiko
Sumber energi listrik di Meksiko sungguh bergantung dgn energi gas alam, yaitu sebanyak 75%, diikuti oleh energi air sebesar 20%. Meski sumber daya surya, angin serta biomassa menjadi peluangpaling besar, sumber energi panas bumi merupakan satu-satunya tenaga yg berkontribusi dengan-cara signifikan.
Dua tahun yg lalu, Meksiko telah sukses bikin energi listrik sebanyak 332.1 TWh.
14. Iran
Sama halnya Arab Saudi, Iran pula menggunakan tenaga gas bumi serta minyak menjadi bahan utama tenaga listrik. Iran sendiri yaitu negara pembuat gas bumi paling besar yg sudah terkenal dengan-cara global. Tercatat sampai ketika ini Iran sudah menciptakan energi listrik sebesar 310.8 TWh.
15. Turki
Tiap tahunnya sebanyak 300TWh sukses ditemukan & dipakai oleh Turki. Negara ini memakai kerikil bara sebagai bahan bakar setempat yg dipakai sebagai energi listrik. Akan tetapi, Turkipun diketahui sebagai importir gas alam & menjadi salah satu sumber perekonomian di sana.