22 Contoh Kelompok Sosial dalam Kehidupan Sehari-Hari

Contoh Kelompok Sosial

Manusia yg sejatinya adalah makhluk sosial, tentu saja manusia membutuhkan orang lain untuk bertahan hidup, untuk menyanggupi keperluan, untuk saling berinteraksi & untuk saling menguatkan. Hal tersebut tentu saja akan terbentuk banyak sekali macam kelompok-kelompok sosial yg ada di lingkungan penduduk .

Kelompok-kelompok sosial tersebut tentu saja akan menawarkan dampak yg hebat dlm kehidupan penduduk , sehingga mereka akan saling bekerja sama dlm meraih tujuan yg satu yakni kebersamaan.

Kelompok Sosial

Kelompok sosial yakni proses terbentuknya komunitas sesudah adanya konferensi antara individu yg satu & individu yg lain. Pertemuan antarindividu yg menciptakan kelompok sosial haruslah berupa proses sosial interaksi, seperti adanya kontak, komunikasi, kolaborasi, akomodasi, asimilasi, & akulturasi untuk meraih tujuan bareng , bahkan mungkin mengadakan kompetisi, pertengkaran, & konflik.

Dengan demikian, interaksi sosial merupakan syarat utama yg mesti dipenuhi agar terbentuk suatu kelompok sosial di masyarakat.

Pengertian Kelompok Sosial

Kelompok sosial yakni serangkaian kumpulan yg berkelompok sehingga bisa meliputi dua manusia atau lebih yg diantara mereka terdapat pola interaksi yg mampu dipahami oleh orang lain atau anggotanya dgn keseluruhan.

Pengertian Kelompok Sosial Menurut Para Ahli

Adapun definisi kelompok sosial menurut para andal, antara lain sebagai berikut;

  1. George Homans

Kelompok sosial merupakan suatu kumpulan individu yg melaksanakan kesibukan, interaksi & memiliki perasaan untuk membentuk suatu keseluruhan yg terorganisasi & berhubugan dgn timbal balik. 

  1. Mac Iver Dan Charles H.Page

Kelompok sosial merupakan satu kesatuan atau pun himpunan manusia yg hidup bersama alasannya adanya interaksi antara mereka.

  1. Soerjono Soekanto

Kelompok sosial yakni suatu satu kesatuan atau himpunan manusia yg saling bekerjasama diantara mereka dgn adanya timbal balik & saling memengaruhi.

Contoh Kelompok Sosial

Berikut inilah pola-teladan yg dapat didapatkan dlm kelompok sosial di penduduk untuk kehidupan sehari-hari, antara lain;

  1. Kelompok Anak Desa

Kelompok Anak Desa merupakan kelompok yg terdapat dlm suatu kawasan yg mana didalamnya terdapat anak laki-laki ataupun anak perempuan yg berusia sekitar 5 tahun hingga dgn 19 tahun. kelompok tersebut bukan organisasi, tak adanya hubungan sosial & kesadaran jenis di antara individu dlm kelompok tersebut. Kelompok tersebut tergolong dlm kelompok statis.

  1. Kelompok Anak Remaja Putra/Putri

Kelompok Anak Remaja Putra/Putri merupakan kelompok yg terdapat dlm suatu daerah yg mana didalamnya terdapat anak akil balig cukup akal laki-laki ataupun anak sampaumur wanita. Didalamnya terdapat suatu persamaan tetapi tak mempunyai organisasi & kekerabatan sosial diantara anggotanya. Kelompok tersebut termasuk dlm kelompok masyarakat.

  1. Kelompok Pengajian

Kelompok pengajian merupakan sekumpulan orang-orang yg memiliki tujuan yg sama yaitu untuk melaksanakan kegiatan mencari ilmu wacana keagamaan, mendengarkan ceramah, ataupun aba-aba dr narasumber mengenai keagamaan.

Biasanya, kelompok pengajian tersebut didatangi mulai dr dewasa, bapak-bapak, ibu-ibu hingga lansia. Kelompok pengajian atau kelompok sosial tersebut biasanya sungguh banyak ditemui didalam masyarakat di banyak sekali kawasan.

  1. PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia)

PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia) merupakan salah satu acuan kelompok sosial yg ada di dlm masyarakat. PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia) tersebut dinamakan dgn kelompok sosial sekunder. Kelompok sosial tersebut tak harus diikuti oleh semua penduduk , akan tetapi pastinya sungguh penting untuk disertai oleh penduduk yg menjadi tenaga pendidik atau seorang guru.

  1. Partai Politik

Partai politik merupakan pola lain dr kelompok sosial yg ada di dlm masyarakat. Parpol atau Partai Politik yaitu kelompok sosial yg menjadi kepingan dr Lembaga Politik. Partai politik termasuk dlm kelompok sosial sekunder yg tentu saja tak wajib untuk disertai oleh seluruh penduduk .

Hanya saja, kalau seseorang ingin menerima jabatan yg ada di dlm pemerintahan mirip Gubernur, Bupati, DPR, & yang lain maka seseorang tersebut haruslah mengikuti Partai Politik.

  1. Keluarga

Keluarga merupakan penggalan daripada kelompok sosial dlm masyarakat. Di dlm keluarga, pastinya kita mendapatkan pendidikan yg pertama kalinya selaku makhluk sosial. Keluarga merupakan termasuk dlm kelompok sosial primer.

Kelompok sosial tersebut para anggotanya mempunyai sebuah perasaan kebersamaan & saling mengenal dekat, akrab, erat, & intensif. Anggota kelompok tersebut sering bertatap tampang & berdialog, sehingga lebih bersahabat. Kelompok ini pula diketahui dgn sebutan kelompok “face to face”.

  1. Kelompok Kelas di Sekolah

Kelompok kelas di sekolah tergolong ke dlm kelompok sosial yg ada di masyarakat. Kelompok sosial tersebut pastinya hadir di setiap keseharian kita sebagai seorang penerima didik, baik itu selaku akseptor didik di SD, Sekolah Menengah Pertama, ataupun Sekolah Menengan Atas.

Kelompok sosial ini, biasanya mempunyai nama-nama yg unik & berlawanan pada setiap kelasnya, hal tersebut tentu saja untuk menunjukkan identitas mereka pada seluruh orang yg ada di sekolah. Contohnya Kelas Sepuluh Sosial Satu yg disingkat menjadi Sosis Satu.

  1. Anggota RT/RW

Anggota RT/RW merupakan salah satu teladan kelompok sosial yg ada di dlm penduduk . Kelompok sosial tersebut memiliki anggota yaitu RT/RW yg ada di golongan penduduk Desa. Jenis kelompok sosial ini tergolong dlm kelompok sosial in group yg memperlihatkan potensi pada seluruh anggota masyarakatnya, akan tetapi khusus untuk para penduduk yg berada di RT / RW tempat tertentu.

  1. Organisasi Kepengurusan Sekolah

Organisasi Kepengurusan Sekolah tersebut merupakan salah satu bentuk kelompok sosial dlm penduduk . Organisasi tersebut yg bertugas untuk menentukan bahwa seluruh penggalan dlm sekolah dapat dgn mudah mencapai tujuan masing-masing, tunduk patuh pada peraturan & sistem yg berlaku serta dapat menikmati semua haknya.

Struktur yg ada di dlm sekolah kebanyakan terdiri dr dari Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, staff guru mata pelajaran, staff guru kelas, guru BP, staff HUMAS hingga petugas kebersihan sekolah.

  1. Pengurus OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah)

OSIS merupakan salah satu bentuk kelompok sosial yg ada di dlm masyarakat, khususnya berada di lingkungan sekolah. OSIS atau Organisasi Siswa Intra Sekolah membantu pihak sekolah untuk menggelar kesibukan-kesibukan yg suportif demi pengembangan diri. Kelompok sosial ini beranggotakan siswa-siswa yg terdapat dlm sekolah tersebut.

  1. Organisasi Ekstra Kurikuler

Organisasi extra kurikuler (atau yg biasa disingkat ekskul) merupakan salah satu kelompok sosial yg ada di lingkungan sekolah. Organisasi extra kurikuler, yg dlm dunia mahasiswa dikenal dgn ungkapan UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) tersebut menghimpun orang-orang yg mempunyai minat yg sama.

Melalui kesamaan minat para anggotanya tersebut, organisasi seperti ini umumnya ditujukan semoga semua anggota dapat kian berbagi minat & bakat dgn tersedianya saranayg mendukung serta lingkungan yg aman.

  1. Himpunan Mahasiswa Jurusan

Seperti halnya unit aktivitas mahasiswa atau UKM, himpunan mahasiswa jurusan atau yg disingkat HMJ, memiliki anggota yg mempunyai minat yg sama, yaitu jurusan yg akan & terus mereka tekuni. Organisasi tersebut mempunyai tujuan untuk meningkatkan pemahaman & penguasaan perihal bidang yg mereka geluti.

  1. Karang Taruna

Karang Taruna merupakan salah satu bentuk kelompok sosial yg ada di dlm masyarakat. Karang taruna memiliki konsentrasi pada mobilisasi remaja & anak muda sehingga waktu mereka bisa diarahkan untuk kegiatan positif & berguna bagi sesama utamanya untuk kemajuan yg ada di daerahnya.

Biasanya karang taruna tersebut dibuat untuk menawarkan ruang gerak pada para cukup umur & anak muda di suatu tempat untuk memiliki kesadaran untuk lebih peduli terhada wilayahnya masing-masing, melihat potensi tempat & membuatkan daerahnya menjadi lebih baik.

  1. Organisasi Desa

Organisasi  desa merupakan organiasai formal yg berada di tingkat Desa, RW / RT yg ada di masyarakat. Organisasi tersebut biasanya memiliki struktur personalia yg koordinatif dgn sketsa up-down mulai dr pengelola harian hingga pengurus bidang.

Umumnya, program-acara yg dirancang organisasi seperti ini ditujukan untuk keamanan bareng (seperti ronda), kerukunan, harmoni antarwarga serta terpenuhinya hak semua warga.

  1. Out Group

Out-Group merupakan suatu kelompok sosial yg mana individu didalamnya diartikan sebagai musuh in-group-nya. Sifat dr out-group pada umumnya selalu ditandai dgn adanya sifat kelainan yg berwujud antagonisme & antipati, sehingga terdapat suatu kaitan erat dgn istilah kami, kita & mereka. Misalnya saja, kami ialah siswa, kami ialah guru, kami adalah dosen.

  1. Koperasi Desa

Koperasi desa merupakan salah satu jenis kelompok sosial yg ada dlm masyarakat. Kelompok sosial ini tergolong dlm kelomok sosial formal yg mempunyai peraturan & ketentuan. Peraturan yg ada dlm kelompok sosial ini pastinya mesti ditaati oleh seluruh anggota dlm penduduk yg mengikutinya.

  1. Kepanitian Acara

Selain beberapa contoh diatas, terdapat lagi acuan kelompok sosial yg ada di dlm masyarakat yaitu adalah kepanitiaan suatu acara. Kepanitian tersebut terdapat di suatu jadwal, baik acara pengajian, agenda sholawatan, atau jadwal ijab kabul.

Jenis kelompok sosial ini yaitu kelompok sosial sekunder yg mengikat bagi anggotanya & tak berlaku untuk masyarakat dengan-cara keseluruhan. 

  1. Paguyuban Masyarakat

Contoh lain kelompok sosial dlm masyarakat ialah paguyubanan penduduk . Paguyuban masyarakat tentu saja ada disetiap wilayah tempat yg di Indonesia. kelompok sosial berbentukpaguyuban ini terbentuk karena adanya persamaan antara penduduk satu dgn lainnya, persamaan yg ada diakibatkan alasannya adanya persamaan tempat wilayah.

  1. Ikatan Para Pedagang

Ikatan para pedagang yaitu sebuah kelompok sosial yg ada di dlm masyarakat. Kelompok sosial ini hanya bersifat sifat sementara & semu. Bentuk kelompok sosial ini lebih sering terdapat dlm sebuah relasi atau ikatan perjanjian berdasarkan pada ikatan timbal balik yg saling menguntungkan antara para pedagang.

  1. Kelompok Arisan

Kelompok arisan merupakan suatu kelompok yg terbentuk melalui sebuah proses interaksi yg dikerjakan beberapa kali, terdapat pesona yaitu jumlah uang ataupun barang lain, & kebutuhan individu.

Individu yg ada dlm kelompok sosial ini biasanya tak memiliki strukturisasi & kiprah yg baik dlm keanggotaan kelompok sosial tersebut. Tugas masing-masing individu cuma dibagi berdasarkan kekeluargaan & perasaan simpati.

  1. Kelompok Trender di Media Sosial

Pada perkembangan zaman seperti ketika ini batasan untuk kelompok sosial sangatlah mudah didapatkan. Misalnya saja melihat adanya media sosial kerpakli ada group yg mengatasnamakan pekerjaan, misalnya pekerjaan selaku trender.

Meskipun dlm group tersebut tak kesemuanya face to face tetapi yg pasti ada kepentingan yg hadir didalamnya sehingga terdapat interaksi sosial juga.

  1. ISNU

Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama yg kemudian disingkat dgn ISNU adalah serpihan pola kelompok sosial berbasis Agama, khususnya Islam di bawah naungan Pengurus Besar NU (Nahdlatul Ulama). Kelompok sosial ini tentusaja cuma dibarengi oleh para sarjana yg beraliran Nahdlatul Ulama saja.

Ciri Kelompok Sosial

Karakteristik dlm syarat pembentukan kelompok sosial, antara lain;

  1. Adanya kesadaran rasa mempunyai kelompok
  2. Adanya hubungan timbal balik antar anggota kelompok
  3. Adanya persamaan seperti latar belakang, tujuan, nasib, atau ideologi.
  4. Adanya struktur, berkaidah, & memiliki pola
  5. Memiliki metode & berporses
  6. Adanya kesamaan motif
  7. Adanya kesadaran & sikap in-group & out-group
  8. Adanya solidaritas antar anggota
  9. Adanya struktur organisasi atau pembagian kerja yg jelas
  10. Adanya hukum yg terperinci

Fungsi Kelompok Sosial

Untuk fungsi yg menjadi manfaat dlm kelompok sosial, diantaranya;

  1. Mempermudah suatu pekerjaan
  2. Mempermudah dlm memenuhi kebutuhan individu
  3. Melembagakan norma atau nilai sosial
  4. Membangun keseragaman antara sikap & perilaku

Tujuan Kelompok Sosial

Terbentuknya kelompok sosial dlm arti masyarakat haruslah mempunyai tujuan, antara lain;

  1. Mengoordinasi & menjembati kesenjangan sosial yg timbul dlm kelompok
  2. Memberikan informasi penting pada anggota kelompok
  3. Menumbuhkan & berbagi karya anggota
  4. Menyebarkan hasil kerja anggota kelompok pada anggota kelompok lain atau masyarakat luas
  5. Memberikan kepuasan dlm bentuk materil atau imateril pada anggota kelompok
  6. Menciptakan kejelasan tujuan untuk memenuhi keperluan anggota kelompok
  7. Mengarahkan anggota kelompok untuk menjadi pribadi yg diharapkan
  8. Menampung aspirasi anggota kelompok

Itulah tadi serangkain penjelasan serta pengulasan dengan-cara lengkap pada segenap pembaca terkait dgn teladan-teladan kelompok sosial di masyarakat yg mudah ditemukan dlm kehidupan sehari-hari. Semoga melalui goresan pena ini memberikan pengetahuan serta menambah pengetahuan.

  5 Cara Mencegah Penyakit Sosial di Indonesia