4 Fungsi Bahasa Daerah Dalam Bahasa Indonesia dan Upaya Pelestariannya

Indonesia merupakan negara yg mampunyai keragaman suku bangsa & budaya. Setiap suku yg ada di Indonesia mempunyai bahasanya sendiri untuk berkomunikasi dgn masyarakat yg ada di suku tersebut, bahasa kawasan yg mereka gunakan sebagai alat komunikasi. Bahasa daerah merupakan bahasa yg dipakai pada wilayah tertentu yg merupakan suatu suku ataupun etnis & digunakan sebagai pengantar komunikasi setiah harinya. Berikut ini akan dijelaskan tentang fungsi bahasa kawasan dlm bahasa indonesia. Simak pembahasannya dibawah ini!

Bahasa yakni alat untuk berkomunikasi yg dipakai manusia untuk saling bertukar informasi yg dilambangkan dgn suara & diucapkan dgn ekspresi. Setiap bahasa disusun dgn beragam kata yg sungguh banyak & mempunya arti yg berbeda setiap katanya. Para mahir menyusun kata & diurutkan menurut alfabetis & kemudian dijadikan kamus atau leksikom yg berfungsi sebagai pedoman untuk mempelajari bahasa tersebut. Dalam mengatakan tentunya ada hukum agar lawan bicara memahami dgn apa yg kita sampaikan. Aturan yg dipakai disebut dgn tata bahasa. Tata bahasa merupakan ucapan yg mampu dipahami oleh orang yg sedang berkomunikasi dgn kita.

Pengertiain Bahasa Daerah

Bahasa wilayah yakni suatu bahasa yg dipakai pada suatu regional yg ada apda suatu negara yg memiliki kawasan lebih kecil daripada negara tersebut. Bahasa kawasan berlawanan dgn bahasa suatu negara, bahasa wilayah hanya dipergunakan oleh sebagaian warga saja yakni oleh warga yg menduduki wilayah tersebut. Bahasa wilayah disebut pula sebagai bahasa etnik ataupun bahasa tradisional.

Fungsi Bahasa Daerah dlm Bahasa Indonesia

Bahasa daerah pastinya mempunyai hubungan dgn bahasa Indonesia. Kedudukan bahasa daerah tercantum pada Undang-Undang Dasar 1945 pasal 36 Bab XV yg berbunyi “Bahasa daerah merupakan kepingan dr kebudayaan Indonesia yg hidup; bahasa daerah yakni salah satu unsur kebudayaan nasional yg dilindungi oleh negara”.  (Baca pula : aspek pergantian sosial)

  Keberagamaan Budaya Terhadap Sistem Sosial

Sedangkan fungsi dr bahasa wilayah itu tercantum pada kesimpulan seminar politik bahasa nasional tahun 1975 di Jakarta. Adapun kesimpulan tersebut yaitu kedudukan dr bahasa wilayah mempunyai manfaat sebagai selaku lambang pujian wilayah, selaku lambang identitas kawasan, & pula alat komunikasi dlm penduduk wilayah.

Baca juga:

1. Pendukung Bahasa Nasional

Fungsi pertama bahasa wilayah dgn bahasa Indonesia yakni sebagai penunjang bahasa nasional. Bahasa wilayah merupakan bahasa yg keberadaannya di akui oleh suatu negara. Hal ini tercantum pada pasal 32 ayat 2 Undang-Undang Dasar 1945 yg berbunyi ” Negara menghormati & memilihara bahasa kawasan selaku kekayaan budaya nasional “. (baca juga: Disintegrasi Sosial)

Selain itu pada Kongres Bahasa Indonesia yg ke II yg diadakan pada tahun 1954 di Medan menerangkan bahwa bahasa wilayah yaitu selaku pendukuung bahasa nasional. Adapun bahasa kawasan menawarkan dampak pada bidang morfolog, fonologi, sintaksis, & pula kosa kata pada bahasa Indonesia. Dan pula sebaliknya bahasa Indonesia pun menawarkan efek kepada pertumbuhan suatu bahasa daerah. Makara bahasa daerah & bahasa Indonesia itu saling melengkapi dlm proses perkembangannya.

2. Sumber Kebahasaan

Sponsors Link

Bahasa daerah merupakan sumber kebahasaan yg berfungsi untuk memperkaya bahasa Indonesia. Misalkan kata “gethuk”, gethuk pada bahasa Indonesia belum ada pada kamus sedangkan pada bahasa wilayah gethuk itu merupakan kuliner. Oleh sebab itu gethuk didirikan sebagai bahasa Indonesia yg merupakan suatu istilah dr makanan yg dibentuk dgn materi dasar ubi yg direbus & dicampurkan dgn gula & kelapa kemudian di tumbuk dengan-cara bersama. Dari teladan diatas terlihat terperinci bahwa bahasa daerah dapat menambah kebahasaan yg memperluas bahasa Indonesia.

Baca juga:

3. Sebagai Bahasa Pengantar

Bahasa kawasan merupakan bahasa pengirim pada pendidikan tingkat sekolah dasar. Bahasa wilayah adalah alat komunikasi yg dipakai pada suatu daerah untuk saling menyampaikan keterangan. Bahasa wilayah pula digunakan sebagai alat komunikasi dlm pendidikan tingkat dasar. Pada daerah tertentu, masih aneka macam sekolah dasar yg masih menggunakan bahasa dlm pengantar ataupun pada keterangan yg diberikan pada pendidikan tingkat sekolah dasar dgn bahasa wilayah, akan tetapi cuma hingga kelas tiga. (baca juga: Macam-Macam Kebutuhan Manusia)

Karena sering kali banyak anak yg dibiasakan dgn bahasa wilayah sehingga belum teralu mengetahui tatkala awal memasuki sekolah jika menggunakan bahasa Indonesia. Oleh karena itu 3 tahun pertama memakai bahasa pengirim bahasa daerah, & selanjutnya memakai bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar dlm proses pembelajarannya.

4. Pelengkap Bahasa Indonesia

ads

Bahasa wilayah mempunyai kegunaan selaku tambahan bahasa Indonesia selain dlm dunia pendidikan, bahasa daerah pula mampu menjadi perhiasan bahasa Indonesia dlm penyelenggaran suatu pemerintahan pada tingkat daerah. Dalam suatu pemerintahan tingkat wilayah, bahasa daerah masih dijadikan sebagai alat komunikasi tatkala diadakan komunikasi antara penduduk dgn warga.

Maka untuk pemerintahan pada tingkat kawasan harus bisa mengerti & memakai bahasa kawasan, alasannya adalah banyak warga wilayah tatkala dlm penyaluran aspirasi memakai bahasa wilayah kalau pemerintahan tak bisa memakai bahasa daerah maka aspirasi warga kawasan mau bagaimana. Masyarakat Indonesia merupakan dwibahasawan atau masyarakat yg menggunakan dua bahasa sebagai alat komunikasinya yaitu bahasa daerah & bahasa Indonesia dengan-cara bergantian. (baca juga: Jenis-jenis Akomodasi)

Upaya Pelestarian Bahasa Daerah

Namun saat ini penggunaan bahasa wilayah telah semakin berkurang. Banyak warga yg telah melupakan bahasa daerah, padahal bahasa wilayah merupakan salah satu warisan Indonesia yg wajib dilestarikan. Untuk itu perlu upaya untuk melestarikan bahasa wilayah. Bahasa wilayah merupakan warisan Indonesia yg wajib dilestarikan. Berikut ini upaya pelestarian bahasa daerah yg perlu dikerjakan :

1. Pelaksanaan Seminar Bahasa Daerah

Salah satu upaya untuk melestarikan bahasa wilayah yaitu diadakannya seminar, kongres, pameran budaya, ataupun aktivitas lainnya yg menggunakan tema bahasa kawasan. Dengan diadakannya acara sepert ini maka akan banyak menawarkan informasi tentang bahasa kawasan. Selain itu mampu mengembangkan minat penduduk untuk melestarikakn bahasa kawasan.

2. Menggunakan Bahasa Daerah Sebagai Alat Komunikasi

Upaya lainnya dlm melestarikan bahasa daerah yakni menggunakan bahasa kawasan selaku alat komunikasi. Misalkan tatkala dirumah wajib berkomunikasi dgn bahasa daerah. Selain itu dapat melalui alat komunikasi zaman kini siaran televisi yg memakai bahasa daerah, lagu yg memakai bahasa daerahm ataupun media cetak yg menggunakan bahasa daerah. Contoh lainnya di Bandung melaksanakan Rebo Nyunda yg memiliki arti setiap hari rabu wajib mengatakan dgn bahasa Sunda. Dengan begitu maka akan menciptakan penduduk kembali memakai bahasa kawasan, selain itu mampu menumbuhkan rasa cinta tergadap bahasa daerah. Karena hal itu maka bahasa wilayah tak akan gampang dilupakan.

3. Menyusun Kamus Bahasa Daerah

Kamus merupakan pedoman dlm mencar ilmu bahasa. Dengan dibuatnya kamus wilayah maka akan menjadi fasilitas efektif untuk menjadi proses pembelajaran bahasa dengan-cara berdikari. Dengan begitu kita mampu berguru bahasa kawasan dgn gampang.

Nah itulah beberapa upaya untuk melestarikan bahasa daerah. Masih banyak lagi upaya untuk melestarikan bahasa kawasan. Bahasa wilayah yg semakin hari makin terlalaikan mesti dilestarikan, disamping itu bahasa daerah mempunyai banyak fungsi dlm bahasa Indonesia. Maka lestarikan bahasa daerah jangan sampai punah. Sekian pembahasan mengenai fungsi bahasa daerah dlm bahasa Indonesia gampang-mudahan banyak menawarkan manfaat.