4 Pembagian Zaman Prasejarah Berdasarkan Geologi

Zaman prasejarah pula diketahui dgn istilah zaman nirleka (nir: tidak, leka: goresan pena/karakter), yaitu zaman dimana manusia belum mengenal tulisan atau huruf. Makara pengertian zaman prasejarah yakni zaman yg berjalan sebelum memasuki zaman sejarah & belum mengalami pengenalan terhadap karakter. Sebelum mampu dihuni oleh insan, bumi telah mengalami beberapa pergantian dr segi iklim & kondisi permukaannya. Begitu pula dgn zaman prasejarah di Indonesia yg dapat dipelajari dengan-cara ilmu Geologi.

Geologi adalah ilmu yg mempelajari bumi dengan-cara keseluruhan menurut komposisi, struktur, sejarah, sifat, & proses pembentukannya. Para Geolog ialah orang yg mempelajari ilmu Geologi tersebut. Berdasarkan ilmu Geologi, ada beberapa pembagian atau pembabakan dr zaman & periode prasejarah mirip berikut ini.

1. Zaman Arkaekum (Zaman Tertua)

Zaman arkaekum berlangsung selama kira – kira 2,5 miliar tahun. Zaman ini berlangsung pada dikala kulit bumi masih berada dlm kondisi panas sehingga tak ada kehidupan yg mampu tumbuh. Udara di bumi pada waktu itu masih berupa bola gas yg sungguh panas sehingga tak memungkinkan adanya kehidupan. Ketahui pula tentang pembagian zaman prasejarah di Indonesia menurut arkeologinya, perbedaan prasejarah & praaksara, pula peninggalan zaman praaksara.

2. Zaman Paleozoikum (Zaman Primer atau Zaman Hidup Tua)

Pada zaman prasejarah menurut geologi ini ialah zaman dimana kehidupan untuk pertama kalinya timbul di bumi & banyak Flora & Fauna Pada Zaman Paleozoikum. Kata Paleozoikum diambil dr bahasa Yunani yg artinya Palaio (bau tanah) & Zolon (Hewan) atau kehidupan purba. Waktu berlangsungnya zaman Paleozoikum adalah kurang lebih antara 542 – 251 juta tahun kemudian. Ada enam Pembagian Zaman Paleozoikum yakni:

  • Periode Kambrium – Kata Kambrium berasal dr Cambria, nama klasik dr Wales yg menjadi wilayah asal batuan yg dipelajari dr periode ini.
  • Periode Ordovisum – Nama periode ini diambil dr nama salah satu suku di Wales. Periode Ordovisum diberi definisi oleh Chales Lapworth untuk menyelesaikan adanya perdebatan antara pengikut Roderick Murchison & Adam Sedgwick pada 1897. Lapisan batuan yg sama di Wales Utara dikelompokkan dlm periode Kambrium & Silur, & didapatkan fosil fauna yg tak memiliki kesamaan dgn lapisan batuan pada kedua periode tersebut sehingga diberi nama sendiri selaku batuan dr periode Ordovisum. Pada zaman ini hampir semua tempat di sebelah utara dr garis balik adalah lautan, sementara daratannya membentuk benua super bernama Gondwana, yg gerakannya menuju Kutub Selatan.
  • Periode Silur – Awal dr periode dlm prasejarah menurut geologi ini ditandai dgn adanya kejadian besar dr kepunahan sekitar 60 persen spesies maritim.
  • Periode Devon – Nama periode ini berasal dr suatu tempat di Inggris dimana batuan Exmoor pertama kali dipelajari. Periode ini pula disebut sebagai masa kejayaan dr ikan tak berahang & placoderma yg hidup di periode Devon. Ada dua alur evolusi ikan pada simpulan periode ini yaitu ikan bersirip pipih & ikan bersirip bundar.
  • Periode Karbon – Nama pada periode prasejarah menurut geologi ini berasal dr lapisan tebal kapur yg didapatkan di Eropa Barat. Selama dua pertiga periode ini disebut subperiode Mississippian & sisanya disebut sebagai subperiode Pennsylvanian. Kehidupan berbentukpohon – pohon konifer sudah muncul pada periode ini. Hutan penuh dgn serangga raksasa, reptil pertama & banyak sekali anthropoda. Akhir periode ini ditandai tatkala mulainya zaman es di seluruh belahan bumi selatan.
  • Periode Perm – Ini yakni periode terakhir dr zaman Paleozoikum yg terbagi menjadi tiga periode lagi yaitu Lopongian, Guadalupian & Cisuarian. Periode ini selsai dgn punahnya 95 persen spesies di bumi yg memberikan peluang berkembangnya golongan hewan jenis lain seperti mamalia & burung.

3. Zaman Mesozoikum (Zaman Sekunder atau Zaman Hidup Pertengahan)

Zaman prasejarah menurut geologi ini berlangsung pada waktu 250 sampai 66 juta tahun lalu, dimana pada zaman ini kemajuan reptil berjalan terbesar. Periode ini pula diketahui dgn nama zaman reptil & terbagi menjadi tiga periode yakni:

  • Periode Triasic – Berlangsung sekitar 250 – 200 juta tahun kemudian, merupakan masa transisi dr kepunahan di periode Perm yg gersang menuju periode Jurassic yg subur & rimbun. Periode ini pula terbagi menjadi tiga, yaitu Triasic Awal pada 250 – 247 juta tahun lalu tatkala daratan masih berbentukgurun yg gersang & benua besar belum terpecah. Kemudian Triasic Tengah pada 247 – 237 juta tahun lalu dimana Pangea pecah & laut Tethys tercipta. Ekosistem pada masa ini telah pulih dr kehancuran dgn pulihnya karang, fitoplankton & krustacea, pula makin besarnya spesies reptil. Lalu periode Triasic Akhir pada 237 – 200 juta tahun lalu yg ditandai dgn gelombang panas & curah hujan sedang yg menyebabkan ledakan evolusi reptil di darat & hadirnya dinosaurus pertama hasil evolusi, & menimbulkan kepunahan besar yg disebut Trias-Jura.
  • Periode Jurassic – Berlangsung kira – kira 200 – 145 juta tahun kemudian & pula terbagi tiga yaitu Jurassic Awal pada 200-175 juta tahun kemudian dgn iklim yg menjadi jauh lebih lembab & tropis. Ichthyosaurus, plesiosaurus & ammon ialah spesies mayoritas di maritim. Di daratan, dinosaurus & reptil adalah spesies lebih banyak didominasi. Jurassic Tengah, 175 – 163 juta tahun kemudian dgn pertumbuhan reptil seperti diplodocus & brachiosaurus. Hutannya sebagian besar yakni hutan konifer & merupakan masa puncak hidup reptil. Kemudian Jurassic Akhir pada 163 – 145 juta tahun lalu yg terjadi kepunahan besar alasannya adalah Pangea terpisah menjadi Laurasia & Gondwana sehingga permukaan air bahari naik & padang pakis hancur. Mamalia mulai berkembang dlm bentuk yg relatif masih kecil.
  • Periode Cretaceous – Disebut pula dgn periode kapur sebagai periode terpanjang di zaman Mesozoikum yg terbagi menjadi dua yakni Cretaceous Awal sekitar 145 – 100 juta tahun lalu tatkala dinosaurus berkembang & menyebar ke seluruh dunia. Lalu periode Cretaceous Akhir pada 100 – 65 juta tahun lalu tatkala bumi mengalami pendinginan & diperkirakan dihantam meteor besar sehingga 75 persen kehidupan di bumi punah.

4. Zaman Neozoikum (Zaman Hidup Baru)

Zaman ini ialah hidup gres yg berlangsung selama 60 juta tahun lalu sampai kini. Pada masa ini kondisi bumi sudah lebih baik & cuaca sudah mulai stabil. Zaman Neozoikum terbagi menjadi dua yakni:

  • Periode Tertier – Berkurangnya jenis binatang raksasa pada zaman ini & hadirnya jenis binatang menyusui & jenis kera, bahkan jenis monyet manusia pada kiamat tertier.
  • Periode Kuartier – Zaman prasejarah berdasarkan geologi yg terpenting karena mulai ada tanda – tanda kehidupan insan, berjalan selama sekitar 2 juta tahun kemudian. Terbagi lagi menjadi Kala Pleistosen atau zaman Diluvium/zaman esvsekitar 600 ribu tahun kemudian yg terjadi pergeseran iklim besar di daerah kutub sehingga air bahari surut menjadi es & mengeringkan maritim – maritim dangkal. Kemudian Kala Holocen atau zaman Alluvium/zaman banjir pada 20 ribu tahun kemudian yg membanjiri daratan yg semula sudah kering, ditandai dgn kedatangan Homo Sapiens yg berciri – ciri ibarat dgn manusia zaman kini. Ketahui pula perihal binatang prasejarah paling mengerikan di dunia, kebudayaan zaman neolitikum & peninggalan zaman praaksara.

  Sejarah Museum Nasional Indonesia Di Jakarta