5 Cara Menyelesaikan Konflik Sosial di Masyarakat

– Bagaimana & jelaskan cara-cara menuntaskan pertentangan sosial yg terjadi ditengah masyarakat dlm kehidupan sehari-harinya.

Nah mau tahu apa saja cara menyelesaikan pertentangan sosial yg terjadi di lingkungan sekitar masyarakat, mari simak ulasan singkat berikut ini, yuk baca.

Sekilas Memahami Pengertian Konflik 

Setiap insan yg ada di bumi sudah niscaya akan melaksanakan proses & kekerabatan sosialnya. Mulai dr interaksi, berkomunikasi, bertindak, & melaksanakan kegiatan.

Semuanya akan selalu berafiliasi satu sama lainnya. Maka manusia sebagai mahluk sosial tak bisa hidup sendiri di lingkungan masyarakatnya. 

Dalam proses sosial inilah, yg biasanya akan berlangsung tak mulus. Pasti ada saja ukiran atau pertengkaran yg ada di tengah masyarakat sehari-harinya.

Baik itu pertengkaran antara individu, golongan, maupun antar negara yg bisa saja ada aspek pemicu untuk terjadinya konflik tersebut.

Mulai dr adanya perbedaan, batas batas wilayah, sengketa lahan, pembagian atau pendistribusian perlindungan, letak geografis, perbedaan suku, etnis, & banyak lagi.

Semuanya bisa saja menjadi salah satu penyebab terjadinya suatu pertentangan di masyarakat. Konflik sendiri bisa terjadi kapan saja, & dimana saja.

Kita semua tak akan tahu kapan konflik itu terjadi di masyarakat, baik antara individu maupun antara golongan.

  Teori Georg Simmel yang Paling Terkenal, dan Contohnya

Lantas apa pengertian pertentangan yg sering kita dengar, lihat, & saksikan di kehidupan sosial penduduk itu ?

Secara etimologi, pertentangan itu berasal dr bahasa Latin yg artinya Configere memiliki pengertian Saling Memukul. Lalu apa pengertian pertentangan itu dengan-cara ringkas.

Konflik yakni suatu langkah-langkah dr salah satu pihak yg berakibat membatasi, menghambat, maupun menganggu pihak yang lain. 

Yang mana hal itu mampu terjadi antara golongan penduduk ataupun dlm hubungan antara individu di kehidupan penduduk sehari-harinya.

Kemudian, pertentangan pula mampu diberikan definisi bahwa konflik selaku ineraksi sosial antara individu atau kelompok yg lebih dipengaruhi oleh perbedaan dr pada persamaan.  

Menurut Soerjono Soekanto menjelaskan bahwa pertentangan yaitu merupakan sebuah proses sosial dimana orang perseorangan ataupun kalangan insan yg mana berusaha untuk memenuhi maksudnya.

Dengan jalan melakukan & menentang pihak musuh yg mana disertai dgn sebuah bahaya, maupun kekerasan.

Nah itulah sekilas pengertian & pengertian ihwal pertentangan yg sering terjadi di dlm penduduk . Berikut dibawah ini beberapa contoh pertentangan, beserta cara menyelesaikan konflik tersebut. Yuk baca.

Contoh Konflik Sosial di Masyarakat

Ada beberapa teladan konflik sosial yg lazimnya sering terjadi di dlm kehidupan penduduk sehari-harinya, yaitu :

1. Konflik dlm keluarga

2. Konflik memperebutkan pembagian warisan

3. Konflik antar pelajar 

4. Konflik sengketa lahan antara warga

5. Konflik memperebutkan lahan parkir

6. Konflik antara pemerintah Indonesia dgn GAM, atau dgn Gerakan Papu Merdeka yg terjadi

7. Konflik batas kawasan antara Indonesia dgn Malaysia, & konflik batas maritim dgn negara tetangga

8. Konflik warga yg terjadi di Desa Ori & Kariuw di Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah pada Selasa, 25 Januari 2022. 

  Teori Spiral Keheningan (Spiral of Silence Theory), Contohnya

Yang mana disangka pertentangan terjadi karena masalah sengketa lahan antara kelompok warga tersebut.

Nah ada banyak lagi teladan acuan pertentangan yg ada di dlm kehidupan penduduk di lingkungan sekitar maupun ditingkat antara negara negara dunia. 

Lalu bagaimana cara menuntaskan pertentangan ? Apa saja langkah-langkah & langkah langkah yg bisa diambil dlm menyelesaikan pertentangan tersebut. 

Nah mari simak ulasan singkat dibawah ini beserta penjelasannya agar ananda dapat memahami materi ihwal pertentangan sosial di masyarakat.

Cara Menyelesaikan Konflik Sosial di Masyarakat

Ada beberapa upaya & cara untuk mampu menyelesaikan sebuah konflik sosial di tengah lingkungan kehidupan penduduk sehari-harinya.

Bagaimana cara menuntaskan konflik sosial di penduduk , jelaskan. Berikut dibawah ini daftar lengkap beserta klarifikasi & contohnya, yaitu :

1. Cara Paksaan atau Coercion

Cara solusi pertentangan ini dikerjakan dgn memaksa maupun menekan salah satu pihak atau pihak lainnya supaya mengalah. 

Cara menyelesaikan pertentangan dgn Coercion adalah sebuah cara dimana salah satu pihak berada di dlm keadaan yg lemah tak berdaya, jika dibandingkan pihak lawan. 

Memang pada solusi konflik ini kurang begitu efektif, karena akan ada salah satu pihak yg mesti mengalah atau menyerah dengan-cara paksaan atau dipaksa.

2. Compromise atau Kompromi

Cara menuntaskan pertentangan yg ada di lingkungan masyarakat sekitar dgn cara berkompromi atau compromise.

Pengertian kompromi atau compromise yakni suatu cara dimana pihak pihak yg terlibat dlm konflik untuk mampu saling menghemat tuntutannya. 

Dengan tujuan agar tercapaiannya sebuah penyelesaiaan terhadap pertikaian yg ada diantara kedua pihak yg sedang berkonflik tersebut.

3. Arbitration atau Arbitrator, Arbiter, Pengadilan Arbitral

Pengertian arbitration yakni sebuah cara dlm penyelesaiaan konflik untuk mencapai suatu akad diantara kedua belah pihak.

  Penjelasan Kepribadian : Ini Faktor Pembentuk, Beserta Contohnya

Dimana pihak ketiga akan menyimak ganjalan dr kedua orang/pihak yg sedang berkonflik. 

Dimana pihak ketiga ini berfungsi selaku ‘hakim’ yg mana dapat menawarkan sebuah pemecahan problem.

Dalam pertentangan kedua pihak yg mampu mengikat satu sama yang lain. Dengan demikian pertentangan antara si a & si b bisa diatasi dgn baik.

4. Mediation atau Penengahan

Cara & upaya dlm menyelesaikan pertentangan di masyarakat ini dgn memakai perantara yg dipanggil oleh pihak yg sedang berkonflik.

Sehingga dapat menjadi penengah atau menengahi perselisihan maupun sengketa di penduduk tersebut. 

Dimana tujuan dr perantara tiba ini yakni untuk mampu menolong dlm menghimpun fakta.

Serta menjalin komunikasi yg terputus, menjernihkan kembali situasi, & dapat memperjelas dilema.

Serta melapangkan jalan untuk upaya pemecahan dilema dengan-cara terpadu antara kedua pihak yg sedang berkonflik.

5. Conciliation atau Perdamaian

Cara upaya untuk menyelesaikan konflik ini ialah merupakan sebuah usaha dlm mempertemukan keinginan-harapan dr pihak pihak yg sedang berkonflik.

Atau berselisih & bersengketa. Tujaunnya ialah untuk tercapaianya suatu kesepakatan jalan perdamaian bareng antara kedua belah pihak yg sedang bertikai tersebut.

Upaya jalan perdamaiannya dilakukan dgn pengendalian dr forum forum tertentu yg mana mengarah pada diskusi dlm pengambilan keputusan.

Kedua belah pihak pula dilibatkan dlm diskusi tersebut, sehingga berjalan dengan-cara dua arah & tak ada pihak yg dirugikan dlm janji ini. 

Demikianlah ulasan & penjelasan mengenai Bagaimana Cara Menyelesaikan Konflik Sosial yg Terjadi di Tengah Lingkungan Masyarakat atau Antar Negara Dunia.

Sumber Rujukan Sosiologi.berita : 

http://digilib.uinsby.ac.id, diakses pada Jumat, 28 Januari 2022

https://eprints.uny.ac.id, diakses pada Jumat, 28 Januari 2022

http://repository.umy.ac.id, diakses pada Jumat, 28 Januari 2022