Suatu sistem berisi macam-macam nilai atau hukum-aturan yg mengontrol kegiatan-kegiatan tiap anggota keluarga di lingkungannya. Agar relasi antara anggota keluarga mampu berlangsung dgn sangat bagus & setiap anggota keluarga dapat melaksanakan perannya sesuai dgn status yg dimilikinya,serta tujuan keluarga dapat tercapai, maka dibentuklah pranata keluarga. Menurut Hotton & Hunt, istilah keluarga lazimnya dipakai untuk menunjuk beberapa pemahaman sebagai berikut:
- Suatu kelompok yg mempunyai nenek moyang yg sama.
- Suatu golongan kekerabatan yg disatukan oleh darah & perkawinan.
- Suatu kelompok Pasangan perkawinan & mempunyai anak.
- Suatu golongan Pasangan yg nikah satu orang atau entah duda atau janda dgn beberapa anak.
Pranata keluarga berisi perihal ketentuan-ketentuan yg tak tertulis yg menyangkut masalah perkawinan guna melanjutkan keturunan, sosialisasi,dan afeksi. (Baca juga: Ciri Struktur Sosial dan Contoh Struktur Sosial)
Ciri-ciri Pranata Keluarga
- Merupakan pola pemikiran & perilaku suatu kelompok social yang terdiri banyak sekali jenis usia & jenis kelamin. Makara didalam pranata keluarga terdapat kakek, nenek, ayah, ibu & anak.
- Pranata Keluarga memiliki tingkat ke sakralan paling tinggi yakni Pernikahan & di akui oleh forum pemerintah serta penduduk menjadi saksi. Makara apabila dilaksanakan diluar lembaga negara maka suatu golongan pranata keluarga tak terdaftar & tak diakui oleh lembaga negara dianggap illegal serta tak mampu pengukuhan dr masyarakat sekitar.
- Pranata Keluarga mempunyai suatu aturan tertentu yg di patuhi dan di taati serta di kerjakan bantu-membantu oleh seluruh anggota keluarga. Jadi seorang kepala rumah tangga yakni Ayah menerapkan peraturan & tata tertib untuk di patuhi. Dengan adanya peraturan maka terjadi suatu sistem pranata keluarga yg sehat. Tercipta lingkungan yg disiplin,jujur,saling tolong menolong & harmonis. Apabila seorang kepala rumah tangga tak memperlihatkan tata tertib & peraturan maka terjadi sebaliknya.
- Memiliki hunian kawasan tinggal. Jadi Untuk memiliki suatu pranata keluarga kita harus mempunyai kawasan tinggal. Untuk beristirahat,untuk beribadah & untuk mengembangkan kasih.
- Memiliki tujuan hidup sejahtera,hening & sentosa. Makara setiap kelompok pranata keluarga mempunyai tujuan & impian yg berlainan-beda. Dengan mewujudkannya mesti terjadi sinkronisasi antar tiap anggota keluarga. Yang terpenting disini yakni seorang kepala rumah tangga harus bisa berkerja lebih keras untuk mewujudkan semua impian. (Baca juga: Ciri-Ciri Komunitas Sosial)
Fungsi Pranata Keluarga
Pranata keluarga intinya memiliki manfaat untuk menjaga & menjaga kelangsungan hidup masyarakat mirip juga Peran Pranata Keluarga. Tanpa keluarga tak mungkin ada masyarakat. karena pada dasarnya masyarakat merupakan kumpulan dr keluarga-keluarga.antara lain:
- Keturunan
Keluarga memiliki kegunaan terpenting yakni untuk melanjutkan keturunan & berhak mempentahankan kelangsungan hidup.Tiap keluarga mendambakan buah hati & darah daging sehingga fungsi ini berkaitan dgn acara seksual antara laki-laki & perempuan, sehingga menghasilkan keturunan & dgn tak melanggar banyak sekali macam-macam norma yg telah di buat. Dengan pranata keluarga ini fungsi melanjutkan keturunan dapat terpenuhi dengan-cara sempurna & masuk akal dr sudut agama, tabiat, sosial, budaya, & kesehatan.
- Sosialisasi
Sosialisasi didalam keluarga berhubungan dgn pembentukan kepribadian seorang anak. Keluarga merupakan contoh sosialisasi pertama & terpenting bagi seorang anak untuk mencar ilmu nilai-nilai & norma-norma,serta kebudayaan yg ada di lingkungannya. Sosialisasi dlm keluarga sebagai pelaksanaan pembelajaran yg pertama bagi seorang anak mampu membentuk kepribadian anak sebagai modal atau bekal untuk bergaul dlm lingkungan yg Iebih luas,seperti penduduk , sekolah, & sahabat sepermainan. Dengan demikian baik buruknya seorang anak tergantung dr pola pengasuhan dlm keluarga.
- Ekonomi
Semua keluarga mesti dapat menyanggupi kebutuhan ekonomi tiap anggotanya, agar mampu bertahan hidup. Untuk itu setiap anggota keluarga harus melakukan pekerjaan sama untuk menciptakan sesuatu. Misalkan ibu bertindak selaku mengelola keprluan rumah tangga agar rumah tampakrapi & higienis & tercipta lingkungan yg sungguh sehat. Dan untuk ayah selaku kepala rumah tangga wajib menunjukkan nafkah demi kesejahteraan bersama & mewujudkan cita-cita bareng .
- Pembimbing
Pembelajaran wacana nilai & norma sosial yg dilaksanakan kepala anggota keluarga pada para tiap anggotanya mempunyai tujuan untuk menghindari anggotanya dr tindakan yg menyimpang & tercela. Apabila ada anggota keluarga yg melanggar norma atau nilai , maka anggota keluarga yg lain akan memperlihatkan sanksi & teguran serta instruksi untuk menjadikan pribadi yg lebih baik lagi.
- Kasih Sayang
Semua umat manusia membutuhkan kasih sayang, alasannya keperluan ini menyangkut perasaan atau emosi seseorang. Keluarga merupakan salah satu pranata yg mampu memenuhi keperluan tiap anggota keluarga akan kasih sayang. Keluarga yg ideal yakni keluarga yg dipenuhi dgn situasi kasih sayang di antara anggotanya & mempunyai korelasi saling melengkapi setiap anggota keluarga.Kasih sayang & hubungan yg serasi sangat berperan penting bagi pertumbuhan pribadi setiap anggota keluarga.Karena di dlm lingkungan keluarga tercipta suasana yg aman.
- Pelindung
Seorang individu mempunyai hak untuk menerima perlindungan artinya keluarga selaku sempurna bernaung semua anggotanya yg kemungkinan mampu melindungi diri dr berbagai ancaman yg mampu membahayakan.Dan,semua anggota merasa terlindungi tatkala ia berada bersahabat dgn keluarganya.jika dlm suatu keluarga ada anggotanya yg sakit,maka orang lain sebagai kerabatnya akan ikut membantu untuk merawatnya.Kemudian,bila seorang suami pulang berkerja kemudian masuk rumah & di rumahnya ada anak & istri,sudah pasti suami tersebut merasa nyaman & keadaan kejiwaannya menjadi tenang walaupun di luar seorang ayah mendapatkan sebuah duduk perkara dlm pekerjaanya. (Baca juga: Ciri-Ciri Masyarakat Payuguban)