Apasih yg dimaksud dgn teks eksemplum ? Mungkin kita sering mendengarnya akan tetapi belum mengetahui maknanya. Berikut kita akan membahas lengkap mengenai pengertian teks eksemplum, struktur teks eksemplum, ciri ciri teks eksemplum, beserta contoh dr teks eksemplum.
Berikut adalah penjelasannya :
Daftar Isi Artikel
- Pengertian Teks Eksemplum
- Ciri Ciri Teks Eksemplum
- Struktur Teks Eksemplum
- Contoh Teks Eksemplum Pengalaman Pribadi #1
- Contoh Teks Eksemplum Pengalaman Pribadi #2
- Contoh Teks Eksemplum Pengalaman Pribadi #3
- Contoh Teks Eksemplum Pengalaman Pribadi #4
- Contoh Teks Eksemplum Pengalaman Pribadi #5
- Contoh Teks Eksemplum Pengalaman Pribadi #6
- Contoh Teks Eksemplum Pengalaman Pribadi #7
Pengertian Teks Eksemplum
Teks eksemplum merupakan teks yg berbentuk cerita yg menceritakan tentang perilaku seseorang atau tokoh dlm sebuah cerita. Ceritanya diawali dgn perkenalan tokoh.
Setelah pengenalan tokoh, akan membahas peristiwa apa saja yg dilakukan oleh tokoh tersebut serta diakhiri dgn interpretasi dr dlm diri tokoh tersebut.
Ciri Ciri Teks Eksemplum
Sama halnya dgn teks yg lainnya, teks eksemplum pula mempunyai ciri-ciri. Apa saja ciri-cirinya ? Berikut ini adalah penjelasannya :
- Teks eksemplum memiliki nuansa naratif.
- Teks eksemplum berisi suatu peristiwa yg tak di inginkan oleh tokoh.
- Pada umumnya teks eksemplum menceritakan pengalaman pribadi dr seseorang.
- Menunjukkan urutan peristiwa atau kejadian yg cukup jelas.
- Terdapat perubahan perilaku pada tokoh untuk tak melakukan kesalahan yg sama.
Struktur Teks Eksemplum
Teks eksemplum mempunyai struktur tertentu yg membedakannya dgn teks-teks yg lainnya. Apa saja strukturnya ? Berikut penjelasannya :
- Abstrak : Inti dr suatu peristiwa atau kejadian sebagai pengantar yg menjelaskan peristiwa yg akan diceritakan.
- Orientasi : Bagian awal dr teks eksemplum yg biasanya berisi tentang pengenalan tokoh.
- Insiden : Bagian yg menceritakan tentang kejadian-kejadian yg dialami oleh tokoh yg berkaitan. Biasanya tokoh mendapatkan suatu permasalah yg menimpanya.
- Interpretasi : Bagian yg menerangkan tentang pesan moral, evaluasi atau perbaikan, & akibat yg timbul karena tindakah tokoh tersebut. Interpretasi hampir sama dgn koda yg terdapat dlm struktur teks anekdot.
- Koda : Bagian penutup dlm teks eksemplum.
Baca pula artikel : Struktur Laporan Hasil Observasi Beserta Contohnya !
Contoh Teks Eksemplum Pengalaman Pribadi #1
Jangan Matematika
Saya memang tak begitu pintar bila dihadapkan dgn soal-soal pelajaran matematika. Saat duduk dibangku SD, saya merasa soal-soal matematika yg harus saya kerjakan sangat sulit & begitu membingungkan.
Sedangkan Ibu saya adalah seorang wanita yg sangat perhatian terutama pada anak-anaknya sendiri. Beliau pula menginginkan anak-anaknya menjadi anak yg pandai & bisa dibanggakan.
Sedangkan saat dibangku kelas 2 SD saya sudah mulai nakal & malas sekali untuk belajar. Waktu di kelas, jika ada teman yg mengajakku bermain, pasti gue lebih memilih bermain ketimbang mendengarkan guru yg sedang menjelaskan di depan.
Siang itu, saya pulang dr sekolah dgn wajah yg lesu. Hal ini disebabkan karena nilai matematika yg saya dapatkan sangat memalukan alias mendapatkan nilai jelek.
Sambil mengeluarkan buku dr dlm tas, Ibu bertanya, “Hari ini ananda mendapat nilai berapa nak ?” Saya hanya bisa terdiam & sulit untuk berterus terang pada Ibu.
Hingga Ibu mengulangi pertanyaannya kembali. Dengan berat hati saya harus mengatakan yg sebenarnya pada Ibu bahwa nilai yg saya dapatkan sangat memalukan.
Dengan terbatah-batah saya berkata, “Mata pelajaran matematika saya hanya mendapatkan nilai dua, Bu.” Mendengar hal itu, Ibu pun langsung marah pada saya. Dilemparkanlah buku matematika ku ke lantai.
Tetapi saya sangat senang, walaupun ibu sangat marah tapi ia tetap bangga pada ku karena gue telah berkata jujur & mau mengakui kesalahan yg gue lakukan.
Sejak saat itulah gue berusaha untuk menggemari & mempelajari pelajaran matematika & tak akan mengulangi kesahalan yg pernah gue buat. Yaitu bermain dgn teman tatkala guru sedang menjelaskan.
Baca pula artikel : Contoh Teks Eksemplum Beserta Strukturnya
Contoh Teks Eksemplum Pengalaman Pribadi #2
Tragedi Menginap di Kost
Semester 2 saya di izinkan untuk ngkost oleh orang tua saya. Karena di semester 2 banyak kegiatan malam yg harus saya lakukan. Sebelum itu, saya tak pernah ngekost.
Saya selalu berangkat dr rumah sendirian dgn mengendarai sepeda motor karena rumah saya lumayan jauh dr kampus.
Kostan yg saya pilih letaknya tak terlalu jauh dgn kampus. Kira-kira hanya membutuhkan waktu 5 menit jika berjalan kaki. Saya satu kamar dgn teman saya, Shafira namanya.
Meskipun berbeda jurusan tapi bagi begitu dekat & akrab. Setelah merapihkan barang saya, saya mulai melakukan aktivitas seperti biasanya. Saya harus mulai beradaptasi.
Tepatnya hari minggu, pertama kalinya saya menginap di kostan. Pada malam hari, saya terbangun dr tidur saya. Saya melihat sesosok hantu berkepala tanpa tubuh yg melayang di samping lemari saya.
Saya sangat ketakutan & ingin berteriak tapi tak bisa. Rasanya suara saya tercekat di tenggorokan. Saya ingin membangunkan Shafira, tapi tangan ini tak bisa bergerak.
Lalu saya putuskan untuk menutup mata & berdoa. Setelah saya membuka mata, Alhamdulillah hantu itu sudah tak ada. Kemudian saya melanjutkan tidur sambil berdoa.
Saya merasa bersalah karena sebelum tidur tak berdoa terlebih dahulu. Sejak saat itu saya sering sholat & mengaji bersama Shafira agar kami tak diganggu lagi oleh hantu yg saya lihat.
Contoh Teks Eksemplum Pengalaman Pribadi #3
Kebahagian yg Lebur dlm Kesedihan
Si sebuah kota, hiduplah sebuah keluarga. Keluarga itu mempunyai anak yg bernama Citra. Kehidupan dlm keluarga itu selalu di lilit oleh hutang. Kedua orang tua Citra selalu bersyukur setiap cobaan yg menimpa mereka.
Pada suatu ketika, sang Bapak dipecat dr kantornya karena dengan-cara tak sengaja merusak mesin printer milik kantor tersebut. Akhirnya sang Bapak pulang dgn wajah yg tak karu-karuan, lalu ia menceritakan permasalahan ini pada istrinya.
“Bu, hari ini Bapak di pecat dr kantor.” Kata sang Bapak.
“Ya mungkin itu sudah menjadi takdir kita pak.” Jawab istrinya.
“Sekarang Bapak bingung mau mencari pekerjaan dimana. Sekarang ini mencari pekerjaan tak mudah.” Kata sang Bapak.
“Ya sudah pak, tak usah terlalu di pikirkan. Sekarang mari kita makan dulu !” Seru istrinya untuk mengajak makan siang.
Tiba-tiba sang anak menghampiri mereka dgn keadaan sedih. Sepulang sekolah tadi ia selalu memikirkan nilai rapornya yg dibawah rata-rata. Citra sangat bingung sekali, karena ia takut dimarahi oleh kedua orang tuanya.
Bukannya dimarahi, justru Citra mendapati wajah kedua orang tuanya yg lagi bersedih. Sejak kejadian inilah Citra giat belajar agar bisa meraih cita-citanya & agar bisa membantu masalah yg dihadapi oleh kedua orang tuanya.
Sejak saat itu pula, Ayah Citra jatuh sakit karena selalu memikirkan pekerjaan yg tak kunjung di dapatkan.
Pada suatu hari, Citra sedang melaksanakan Ujian kenaikan kelasnya. Demi meraih nilai yg tinggi, Citra rajin belajar dr jauh-jauh hari. Beberapa hari setelah melaksanakan ujian, akhirnya ia berhasil mendapatkan nilai yg memuaskan.
Tidak disangka ia mendapat nilai terbaik dr semua nilai teman-temannya. Tatkala bel berbunyi, Citra berlari pulang dgn wajah yg sangat senang karena ia tak sabar untuk menunjukkan pada orang tuanya.
Namun perasaan bahagia itu tak berlangsung lama karena melihat sebuah jasad yg terbaring di rumahnya. ia melihat ibunya yg menangis karena melihat jasad ayahnya yg sudah tertutup dgn kain kafan.
Citra pun mulai meneteskan air matanya. Betapa sedihnya Citra tatkala ingin menunjukkan nilai yg ia dapat pada ayahnya, justru ayahnya telah terlebih dahulu tiada.
Ia sadar bahwa kematian pula akan datang dengan-cara tiba-tiba. Ia pula sadar bahwa untuk mebahagiakan kedua orang tuanya bukan hanya dr nilai saja. Namun masih banyak cara yg lainnya. Jadi bagaimanapun keadaan kita, kita harus selalu berusaha untuk membahagiakan kedua orang tua kita.
Baca pula artikel : Pengertian Teks Anekdot Beserta Contohnya !
Contoh Teks Eksemplum Pengalaman Pribadi #4
Boros
Pada suatu hari ada seorang pria bernama Arya yg suka sekali menghabiskan uang jajannya & bahkan ia habiskan uang jajannya itu untuk hal-hal yg tak bermanfaat.
Dia berperilaku seperti itu dikarenakan ia merasa bahwa orang tuanya adalah keluarga yg kaya raya & serba berkecukupan.
Ketika ia beranjak remaja, perilaku borosnya pun semakin menjadi-jadi. Apalagi ditambah dgn adanya pacar yg ia miliki. Padahal orang tuanya sering sekali mengingatkan ia agar tak boros.
Karena mencari uang itu tak semudah apa yg kita bayangkan. ia tetap saja menghambur-hamburkan uangnya tanpa melihat bagaimana jerih payah kedua orang tuanya untuk mendapatkan uang.
Lalu pada suatu ketika, orang tua Arya jatuh bangkrut dlm bisnisnya sehingga menyebabkan keadaan keluarga mereka menjadi sangat miskin & serba kekurangan.
Belum lagi ditambah hutangnya pada Bank yg semakin membuat keadaan menjadi lebih parah. Hal itu membuat Arya menjadi frustasi karena ia tak terbiasa dgn kehidupan yg serba kekurangan. Hingga kejadian itu membuat Arya bunuh diri.
Oleh karena itu hendaklah kita menumbuhkan sikap untuk menghemat agar kita dapat menabung sebagian dr uang yg kita miliki & yg pasti akan bermanfaat di masa yg akan datang. Jangan seperti Arya yg selalu menghambur-hamburkan uangnya.
Contoh Teks Eksemplum Pengalaman Pribadi #5
Liburan ke Rumah Nenek
Liburan kali ini sungguh berkesan bagiku. Aku diajak bapak untuk liburan ke rumah nenek di Bukittinggi, Sumatera Barat. Sudah lama gue tak mengunjungi rumah nenek sehingga kesempatan ini sungguh menggembirakan hatiku.
Pukul tujuh pagi gue berangkat bersama bapak. Bapak mengendarai motor & gue membonceng di belakang. Setelah menempuh berjalanan 4 jam akhirnya kami sampai di rumah nenek.
Keesokan harinya gue diajak sepupuku untuk pergi ke sawah nenek untuk membantu nenek memanen padi. Sawah nenek tak begitu jauh dr rumah. Hanya butuh waktu beberapa menit saja untuk sampai di sawah nenek. Ada beberapa orang yg membantu nenek memanen padi. Ada yg menyabit, & ada pula yg merontokkan butir padi dgn alat perontok.
Hari ketiga gue diajak bapak ke rumah salah satu teman lamanya di dekat Jam Gadang yg tekenal itu. Dari rumah teman bapakku, gue bisa melihat dgn jelas keramaian di sekitar Jam Gadang. Jam Gadang merupakan land mark kota Bukittinggi yg sudah ada sejak tahun 1932.
Hari-hari berikutnya kulalui dgn riang gembira. Aku ikut bermain bersama anak-anak yg ada di desa nenek. Mereka ramah & mudah bergaul, seakan-akan kami sudah berkawan sejak lama.
Hari terakhir sebenarnya gue enggan untuk pulang dr rumah nenek. Namun karena waktu sekolah hampir masuk sehingga gue harus kembali ke rumah. Sore harinya gue pulang kembali ke rumah dgn membonceng ayahku.
Seminggu penuh gue berlibur di rumah nenek di desa. Sungguh pengalaman yg sangat menyenangkan.
Contoh Teks Eksemplum Pengalaman Pribadi #6
Sebenarnya akau agak malas kalau disuruh orang tua. Namun gue takut berdosa apabila melawan perintah orang tua. Maka gue selalu menuruti perintah orang tua meskipun dgn berat hati & langkah yg berat. Seperti yg terjadi pada suatu hari. Pulang dr sekolah, gue rebahan di kamar sambil main handphone.
Tiba-tiba ibu menyuruhku mengantar uang untuk arisan ke rumah Bu RT. Dipanggil sekali gue masih diam saja. Panggilan kedua hanya gue jawab “ya Bu” namun gue belum beranjak dr tempat tidur. Panggilan ketiga ibu memanggil dgn agak marah. Aku pun dgn cepat mengganti pakaian seadanya dgn cepat. Dengan buru-buru gue menghadap ibu & mengambil amplop yg ada di meja.
Dengan agak menahan tawa, bu RT bertanya, “Enggak salah Ren?”.
“Kenapa Bu? Uangnya kurang? tanyaku dgn heran.
“Bukan uangnya Rem, tapi baju kamu, kebalik itu”, kata bu RT sambil tertawa.
Aku segera memeriksa bajuku, ternyata benar bajuku terbalik karena buru-buru tadi. Aku pun langsung pamit ke bu RT untuk pulang ke rumah dgn menahan malu.
Contoh Teks Eksemplum Pengalaman Pribadi #7
Seminggu yg lalu orang tuaku mengajakku & adikku untuk liburan ke pantai.
Waktu masih menunjukan 6 pagi, namun keluarga kami sudah bersiap-siap untuk pergi ke pantai Menganti. Kami sengaja berangkat pagi-pagi karena jarak dr rumah ke pantai sekitar 4 jam perjalanan. Aku & adikku tak boleh membawa ponsel oleh orang tua agar kami benar-benar menikmati perjalanan liburan ini. Kami manfaatkan waktu perjalanan untuk ngobrol atau kadang-kadang bernyanyi.
Tiga jam telah berlalu, kami mulai mendaki bukit. Kami semua terpesona dgn pemandangan yg ada di kanan & kiri kami. Namun gue hanya bisa menikmati pemandangan hanya sebentar karena gue merasa pusing & mual akibat jalan yg berkelok-kelok & naik turun. Ibu memberi minyak kayu putih untuk mengurangi pusing & rasa mual.
Di pantai kami berenang sekitar 20 menit sebelum kami dipanggil oleh orang tua. Selanjutnya kami bermain air bersama-sama. Ayah meminta gue & adik untuk duduk bersila dgn membelakangi laut. Tatkala ombak datang, kami terseret ke pantai. Hal ini sangat seru sekaligus menegangkan. Sementara ibu asyik mengabadikan momen dgn kamera digitalnya.
Setelah puas bermain air, ayah meminta gue & adik untuk menulis di pasir. Lalu kami membuat tulisan “Keluarga Bahagia”. Kami pun berfoto bersama dekat tulisan itu & hasilnya sangat bagus tatkala kami lihat di kamera.
Orang tua kami meminta kami untuk membersihkan diri karena waktu sudah mulai siang & matahari sudah terasa panas. Setelah bersih-bersih kami lanjutkan dgn makan siang bersama bekal yg sudah kami dgn menggelar tikar sambil menikmati keindahan pantai Menganti.
Setelah waktu mulai sore, kami putuskan untuk pulang kembali ke rumah. Kami menikmati perjalanan pulang dgn gembira. Pengalaman liburan kali ini sungguh menyenangkan buatku.
Itulah pembahasan singkat mengenai pengertian teks eksemplum, ciri ciri teks eksemplum, struktur teks eksemplum, & contoh teks eksemplum singkat, contoh teks eksemplum pengalaman pribadi beserta strukturnya.