Ada yg tau enggak apa itu xilem & floem ? Mungkin jika kalian mendengar kata tersebut, pikiran kalian pasti langsung mengarah pada tumbuhan.
Tumbuhan bisa menjalankan metabolismenya karena di dukung oleh sebuah sistem jaringan pengangkut. Sama halnya dgn manusia yg mempunyai pembuluh darah yg berfungsi untuk mengirim berbagai zat ke seluruh tubuh.
Pada tumbuhan kita mengenalnya sebagai sistem pengangkut, yaitu jaringan xilem & floem. Nah, kali ini kita akan mengulas tentang pengertian xilem, pengertian floem. Kemudian apa saja sih fungsi xilem & fungsi floem.
Berikut ini adalah penjelasannya :
Daftar Isi Artikel
Fungsi Xilem & Floem
Xilem & floem merupakan jaringan pada tumbuhan yg saling berhubungan. Jaringan pengangkut pada tanaman adalah jaringan yg mempunyai fungsi untuk mengangkut mineral (air & unsur hara) yg berasal dr proses penyerapan yg dilakukan oleh akar.
Selain itu, jaringan ini pula berfungsi untuk mengangkut atau menyalurkan fotosintat yg berasal dr daun menuju ke seluruh bagian tanaman untuk proses pertumbuhannya.
Adapun berdasarkan sifat & bentuknya, jaringan pengangkut pada tumbuhan dibedakan menjadi 2, yaitu jaringan xilem & jaringan floem. Berikut ini adalah penjelasan mengenai fungsi jaringan xilem & floem :
A. Jaringan Xilem / Jaringan Kayu
Xilem adalah sebagai tempat pengangkut air & unsur hara yg diperoleh dr penyerapan oleh akar menuju ke daun. Jaringan xilem merupakan jaringan yg sangat kompleks yg tersusun dr berbagai macam sel.
Pada umumnya, penyusun xilem tersusun atas sel mati dgn dinding sel yg tebal & mengandung lignin. Di samping itu, xilem pula memiliki fungsi sebagai jaringan penguat bagi pertumbuhan tanaman.
Jaringan xilem tersusun atas beberapa komponen. Antara lainnya adalah unsur trakeal (trakea & trakeida), serat xilem, & parenkim xilem.
Unsur Unsur Xilem
Berikut penjelasan mengenai unsur-unsur xilem :
1. Trakea
Trakea merupakan komponen xilem yg terdiri atas tabung-tabung berdinding tebal. Tabung-tabung tersebut dilapisi dgn selulosa sekunder & lignin sehingga memiliki tekstur yg keras & kuat.
Trakea pada umumnya hanya terdapat pada tumbuhan berbiji tertutup atau angiospermae. Sedangkan pada tumbuhan berbiji terbuka atau gymsnospermae, komponen ini tak ada kecuali pada Gnetaceae (keluarga tanaman melinjo).
2. Trakeid
Trakeida merupakan trakea yg mempunyai diameter lebih kecil dibandingkan dgn diameter trakea. Trakeida memiliki diameter rata-rata 30 mm lebih kecil dibandingkan dgn trakea.
Walaupun dinding selnya pula tebal & berkayu. Trakeida terdapat pada semua tumbuhan berbiji (spermatophyta).
3. Parenkim Xilem
Parenkim xilem biasanya terdiri dr sel-sel yg masih hidup. Dapat ditemukan pada xilem primer & xilem sekunder. Pada xilem sekunder dapat dijumpai 2 macam parenkim, yaitu parenkim kayu & jari-jari empulur.
Parenkim kayu sel-selnya dibentuk oleh sel pembentuk fusi unsur-unsur trakea yg sering mengalami penebalan pada dindingnya.
Parenkim jari-jari empulur terdiri dr sel-sel yg pada umumnya memiliki 2 bentuk dasar, yaitu yg bersumbu panjang ke arah radial & sel-sel bersumbu panjang ke arah vertikal.
Sel-sel parenkim xilem mempunyai fungsi sebagai tempat cadangan makanan berupa zat tepung. Zat tepung ini biasanya tertimbun sampai pada saat-saat pertumbuhan kemudian akan berkurang bersamaan dgn kegiatan kambium.
B. Jaringan Floem / Pembuluh Tapis
Floem atau jaringan tapis merupakan jaringan pengangkut pada tanaman yg berfungsi sebagai pengangkut atau yg menyalurkan hasil fotosintesis yg berasal dr daun ke seluruh bagian tanaman untuk proses pertumbuhannya.
Jaringan ini terdiri dr sel hidup & sel mati. Sel-sel penyusunnya antara lain sel pengantar, unsur-unsur kibral, parankim, sel albumen, & serat floem.
Unsur-unsur kibral merupakan sel penyusun floem yg mempunyai pori & memiliki fungsi sebagai saringan atau filter.
Sel ini terbagi menjadi 2 komponen yaitu sel tapis & komponen pembuluh tapis. Kedia komponen ini mempunyai dinding melintang yg menjadi penyekat setiap fotosintat yg akan disalurkan melalui jaringan ini.
Unsur Unsur Floem
Berikut ini adalah penjelasan mengenai unsur-unsur dr jaringan floem :
1. Parenkim Floem
Parenkim floem merupakan jaringan parenkim yg berada di jaringan pengangkut tapis. Komponen penyusun floem ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan karbohidrat, tanin, resin, lemak & zat orgnaik yg lainnya.
Jaringan ini memiliki 2 sel yg mempunyai fungsi berlainan, yaitu sebagai sel pengantar & sel albumen.
2. Sel Pengantar
Sel pengantar merupakan penyusun floem yg berupa sel-sel hidup yg bersifat meristematik.
Komponen ini diperkirakan berfungsi sebagai pembawa hormon-hormon penyembuh luka & sebagai penyalur fotosintat bagi sel-sel tapis.
3. Sel Albumin
Sel albumin merupakan sel jari empelur yg kaya akan zat putih telur. Sel ini berupa sel mati yg mempunyai fungsi sebagai pelindung sel pengantar.
4. Serat Serat Floem
Serat-serat floem merupakan penyusun yg terdiri dr 2 komponen floem, yaitu komponen floem primer & floem sekunder.
Floem primer biasanya ada di dlm organ-organ tumbuhan yg masih mengalami pertumbuhan memanjang. Sedangkan serat-serat floem sekunder berada di dlm sel-sel kambium.
5. Unsur Tapis
Unsur-unsur tapis mempunyai ciri-ciri, yaitu adanya daerah tipis di bagian dinding & intinya hilang dr protoplas. Daerah tapis ini adalah daerah noktah yg termodifikasi & tampak sebagai daerah cekung di dinding yg berpori-pori.
Pori-pori tersebut dilalui oleh plasmodesmata yg menghubungkan dua unsur tapis yg saling berdampingan. Sel-sel tapis ini merupakan sel panjang yg ujungnya meruncing di bidang tangensial & membulat pada bidang radial.
Dinding lateral banyak mengandung daerah tapis yg berpori. Pada komponen bulu tapis, dinding ujungnya akan saling menempel dgn dinding ujung sel di bawahnya atau di atasnya.
Sehingga akan membentuk deretan sel-sel yg memanjang atau yg disebut dgn pembuluh tapis.
Tipe Dasar Jaringan Xilem & Floem
Berdasarkan letak xilem & floemnya, berkas jaringan pengangkut dibedakan menjadi 3 tipe dasar, yaitu sebagai berikut :
A. Kolateral
Kita bisa membedakan 2 tipe berkas jaringan pengangkut pada tumbuhan. Kedua tipe ini disebut dgn kolateral. Tipe kolateral terjadi pada berkas jaringan pengangkut dimana letak xilem & floem berdampingan.
Floem berada pada bagian luar. Tipe kolateral ini terbagi lagi menjadi 3, yaitu :
1. Kolateral Tertutup
Koleteral tertutup akan terbentuk jika antara xilem & floem tak terdapat kambium, melainkan terdapat parenkim. Berkas pengangkut tipe kolateral tertutup ini terkadang di kelilingi oleh jaringan sklarenkim.
2. Kolateral Terbuka
Pada tipe ini antara xilem & floem terdapat kambium, misalnya pada tumbuhan dikotil & gymnospermae. Pada tipe ini, kambium merupakan penghubung antara xilem & floem.
Berdasarkan letaknya,kambium dibedakan menjadi 2 yaitu kambium fasikuler & kambium interfasikuler.
3. Bikolateral
Jika xilem terdapat antara dua xilem & floem, maka disebut dgn bikolateral. Di antara floem bagian luar & xilem terdapat kambium, sedangkan antara xilem & floem bagian dlm tak terdapat kambium. Contohnya terdapat pada tumbuhan solanaceae.
B. Konsentris
Konsentris merupakan jaringan pengangkut yg terletak di tengah-tengah, sedangkan unsur jaringan pengangkut lainnya mengelilingi unsur yg berada di tengah itu.
Pada tipe konsentris ini letak xilem dikelilingi oleh floem atau pun sebaliknya. Tipe konsentris dibedakan menjadi 2, yaitu :
1. Konsentris Amphikibral
Pada tipe ini letak xilem berada di tengah-tengah & floem mengelilingi xilem. Umumnya dapat ditemukan pada tumbuhan yg bergolongan paku-pakuan.
2. Konsentris Amphivasal
Pada tipe ini letak floem berada ditengah-tengah, sedangkan xilem yg mengelilingi floem. Contohnya pada tumbuhan cirdyline sp. & rizoma acorus calamus.
C. Radial
Tipe radial terjadi apabila xilem & floem bergantian menurut arah jari-jari lingkarannya. Contohnya terdapat pada akar primer dikotil & akar tumbuhan monokotil.
Lokasi Xilem & Floem
- Xilem berada di dlm tumbuhan, tepat di tengah vaskular pada akar, batang, & daun.
- Floem berada di sisi luar vaskular pada akar, batang, daun, buah, & biji.
Sel Penyusun Xilem & Floem
- Jaringan xilem terdiri atas pembuluh xilem, serat panjang & kuat, & trakeid. Jaringan xilem tersusun dr sel-sel mati dgn dinding sel yg tebal. Jaringan parenkim adalah satu-satunya sel hidup yg berada pada xilem.
- Sedangkan floem terdiri dr serat, sel pendamping, tabung saringan, & parenkeim floem. Jaringan floem terdiri atas sel berdinding tipis & kebanyakan adalah sel hidup.
Arah Pengangkutan Xilem & Floem
- Proses pengangkutan pada xilem bersifat satu arah, di mana air & nutrisi akan selalu diantarkan dr bawah ke atas yaitu dr akar ke bagian tumbuhan yg lebih tinggi dengan-cara terus menerus. Kelebihan air yg diangkut oleh xilem tak kembali ke akar akan tetapi diuapkan ke udara oleh stomata.
- Proses pengangkutan pada floem adalah dua arah, di mana makanan hasil fotosintesis dapat diangkut ke mana saja. Floem dapat mengangkut makanan dengan-cara leluasa di seluruh tubuh tumbuhan ke atas atau ke bawah, & dr satu bagian ke bagian lainnya.
Itulah penjelasan singkat mengenai pengertian xilem, pengertian floem, unsur unsur xilem, unsur unsur floem beserta fungsi xilem & floem.