– Bagaimana Perasaan Kalian Setelah Membaca Wacana Polisi Ringkus Dua Begal Motor Tersebut ? Kunci Jawaban PKN Halaman 86 Kelas 11 SMA.
Simak pembahasan kunci jawaban alternatif peran mandiri 3.2 halaman 84 untuk kelas 11 SMA MA Sekolah Menengah kejuruan MAK, PKN, PPKn, Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan.
Seperti dikutip dr buku elektronik mata pelajaran Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan, PKN, PPKn, kelas XI SMA, MA, Sekolah Menengah kejuruan, MAK, Edisi Revisi 2017.
Diterbitkan oleh Pusat Kurikulum & Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud RI. Mari sama sama kita simak adik adik jawaban alternatifnya di bawah ini.
Namun, perlu dikenang ya adik adik kunci jawaban alternatif yg dihidangkan ini, tak lah menjadi jawaban yg mutlak benar.
Silahkan adik adik menjawab apalagi dulu soal yg ada tersebut. Adik adik pula mampu mengeksplorasi jawaban berhubungan lainnya.
Mari pribadi saja adik adik simak pembahasan & jawaban alternatif di bawah ini dgn seksama ya adik adik.
Baca & Cermati Berita di Bawah Ini !
Polisi Ringkus Dua Begal Motor
DEPOK – Anggota Polsek Sukmajaya meringkus dua pembegal sepeda motor. Masing-masing berinisial D (19) & IS (18).
Mereka dibekuk di wilayah Boulevard Kota Kembang, Grand Depok City (GDC), Kecamatan Cilodong, Kota Depok, Minggu (1/2) dini hari.
Penangkapan dikerjakan saat pelaku hendak beraksi terhadap seorang laki-laki & seorang wanita yg sedang duduk di pinggir jalan GDC.
Saat itu, terdapat tiga sepeda motor berputar-putar. Salah satu pelaku mengancam dgn mengacungkan senjata tajam ke arah korban.
Selanjutnya, pelaku berupaya menjinjing kabur motor korban, sehabis korban diancam akan dibacok.
“Pada dikala bersamaan, korban berteriak minta tolong. Anggota Buru Sergap (Buser) Polsek Sukmajaya yg sebelumnya,
Sudah melakukan pengintaian terkait maraknya pelaku begal pengendara sepeda motor menangkap penjahat tersebut,” tutur Kapolresta Depok, Komisaris Besar Ahmad Subarkah, Minggu siang.
Menurut Subarkah, pelaku D berusaha melawan menggunakan senjata tajam jenis sangkur ketika hendak ditangkap.
Hal itu membuat polisi kesannya mengeluarkan tembakan peringatan, selanjutnya menyergap dua pelaku. Hingga saat ini, pembegal motor yg sudah diringkus menjadi tiga orang.
Sebelumnya tersangka Masduki, yg pula beraksi di wilayah Tangerang, ditangkap di Jalan KSU Kecamatan Sukmajaya.
Marak
Sebelumnya, Sabtu (31/1) dini hari, pembegal pula menggasak motor seorang wanita pedagang sayur-mayur berjulukan Kartumi (32) di Jalan Raya Krukut, Kecamatan Limo, Kota Depok.
Selain kehilangan sepeda motor Jupiter MX bernomor polisi B 6003 GZB, korban dijatuhkan ke sungai. Pelaku begal yg berjumlah lima orang menodongkan senjata tajam pada korban.
“Saya sempat ditodong senjata tajam & didorong ke sungai,” ujar Kartumi ketika melapor ke petugas Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polres Kota Depok, Sabtu.
Meski sempat ditodong & didorong ke sungai, Kartumi masih selamat.
Namun, ia mesti kehilangan sepeda motornya yg dibawa kabur kawanan pelaku begal yg berjumlah sekitar lima orang.
Kejadian yg dialami Kartumi memperbesar panjang daftar pembegalan di Kota Depok selama Januari 2015.
Sebelumnya, sudah terjadi dua kejadian serupa. Keduanya mengakibatkan korban tewas.
Para korban yg tewas di Jalan Juanda & Jalan Margonda Raya yakni pemilik motor yg menjajal melawan untuk mempertahankan sepeda motornya.
Maraknya masalah begal sepeda motor di Depok tamat-simpulan ini menjadi pembicaraan hangat di kelompok warga.
Tidak sedikit penduduk yg takut memakai sepeda motor pada malam hari.
Padahal, beberapa waktu kemudian, Polresta Depok mengklaim, ketika ini pihaknya sudah meningkatkan jumlah personel untuk patroli malam hari.
“Warga tak perlu takut alasannya adalah polisi sudah menyebarkan anggota, baik yg berpakaian dinas maupun busana biasa, di sejumlah lokasi yg kami nilai beresiko,” ucap Kepala Urusan Subbagian Humas Polresta Depok, Inspektur Dua (Ipda) Bagus Suwandi.
Meski demikian, Bagus mengimbau, warga pengguna sepeda motor seharusnya menyingkir dari berhenti di daerah-tempat sepi pada malam hari.
Kalaupun terpaksa mesti berhenti, diharuskan mencari lokasi yg ramai dgn keberadaan warga lain.
Setelah kalian membaca wacana di atas, jawablah pertanyaan pertanyaan di bawah ini.
Bagaimana Perasaan Kalian Setelah Membaca Wacana Polisi Ringkus Dua Begal Motor Tersebut ? Kunci Jawaban PKN Halaman 86 Kelas 11 SMA
Jawabannya :
Bagaimana Perasaan Kalian Setelah Membaca Wacana Polisi Ringkus Dua Begal Motor Tersebut, yaitu saya sangat merasakan kasihan & prihatik kepada korban tersebut.
Dimana ketika ini memang keamanan di Indonesia belum baik, alasannya masih ada orang yg terkena begal di Indonesia.
Nah itulah jawaban alternatif dr soal pertanyaan di atas materi pembelajaran Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan, PKN, PPKn.
Demikian pembahasan tentang Bagaimana Perasaan Kalian Setelah Membaca Wacana Tersebut ? Kunci Jawaban PKN Halaman 86 Kelas 11 SMA.
Simak pembahasan kunci jawaban alternatif halaman 86 untuk kelas 11 Sekolah Menengan Atas MA SMK MAK, PKN, PPKn, Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan.
Seperti dikutip dr buku elektronik mata pelajaran Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan, PKN, PPKn, kelas XI Sekolah Menengan Atas, MA, Sekolah Menengah kejuruan, MAK, Edisi Revisi 2017.
Diterbitkan oleh Pusat Kurikulum & Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud RI. Mari sama sama kita simak adik adik jawaban alternatifnya di bawah ini.
Namun, perlu diingat ya adik adik kunci jawaban alternatif yg disuguhkan ini, tak lah menjadi jawaban yg mutlak benar.
Silahkan adik adik menjawab apalagi dulu soal yg ada tersebut. Adik adik pula dapat mengeksplorasi jawaban relevan yang lain.
Mari eksklusif saja adik adik simak pembahasan & jawaban alternatif di bawah ini dgn seksama ya adik adik.
Disclaimer jawaban di atas :
1. Tidak menjadi kunci jawaban alternatif yg mutlak benar 100 persen
2. Silahkan adik adik mengeksplorasi jawaban berhubungan yang lain sesuai dgn pertanyaan tersebut di atas
3. Bagi orang bau tanah siswa dianjurkan untuk mendampingi anaknya pada saat belajar di rumah
4. Orang renta siswa mampu menggunakan materi jawaban di atas selaku pelengkap & pegangan dlm proses mencar ilmu anaknya di rumah.