Meskipun pemahaman kedua besaran berlainan, namun antara berat & massa mempunyai korelasi kesebandingan, artinya kalau massanya besar, maka berat benda pula besar. Untuk lebih jelasnya, amati peristiwa berikut. Jika kita memegang watu, maka kita mencicipi berat yg lebih besar dibandingkan kita memegang buku tulis. Batu memiliki massa yg lebih besar daripada buku tulis, sehingga gaya berat kerikil pula lebih besar.
Untuk menentukan massa suatu benda, kita menggunakan alat neraca timbang, sedangkan untuk menentukan berat suatu benda umumnya kita gunakan neraca pegas. Massa pula dapat diukur dgn neraca pegas, namun tingkat ketelitian pengukurannya tak begitu baik.
Bagaimana hubungan antara massa & berat? Jika suatu benda dilepaskan dr ketinggian tertentu, benda akan jatuh. Jika kendala angin diabaikan maka satu-satunya gaya yg bekerja pada benda yakni gaya gravitasi bumi (berat benda). Benda akan mengalami gerak jatuh bebas dgn percepatan ke bawah sama dgn percepatan gravitasi. Hubungan antara berat & massa suatu benda dirumuskan:
Perbandingan antara berat benda & massa suatu benda di kawasan yg sama selalu tetap atau konstan. Perbandingan ini dinamakan percepatan gravitasi (g). Besar percepatan gravitasi bumi setiap tempat dipermukaan bumi tak senantiasa sama. Hal itu tergantung dr kedudukan atau jarak permukaan kepada pusat bumi. Karena percepatan gravitasi bumi berlawanan, berat benda di permukaan bumi pula bergantung dr kedudukan permukaan terhadap sentra bumi.