Pengertian Difusi Kebudayaan, Bentuk, Proses, Ciri, Dampak, dan Contohnya

Pengertian Difusi Kebudayaan

Difusi kebudayaan yakni penyebaran kebudayaan dr satu acuan kelompok sosial ke kelompok yang lain. Melalui difusi budaya, cakrawala diperluas & orang menjadi lebih kaya dengan-cara budaya. Terjadinya pencampuran budaya dunia lewat banyak sekali etnis, agama, & kebangsaan hanya meningkat dgn komunikasi, transportasi, & teknologi yg semakin mutakhir.

Kita mampu berkomunikasi dgn gampang saban hari melalui Whatsapp, Twitter, Facebook, atau Instagram dgn seseorang yg tinggal jauh dr kita. Pengayaan ini memungkinkan kita untuk membuka pikiran, & belajar sebanyak mungkin dr setiap sudut bumi. Pengertian budaya atau difusi budaya yakni simultan & merupakan proses yg tak mampu dihentikan, lantaran itu bukan tindakan yg dilaksanakan orang dengan-cara sadar; itu adalah proses memperlihatkan jalan menuju pembangunan, & manusia diciptakan dgn niat untuk meningkat . Untuk memperjelas pengertian kita perihal difusi kebudayaa, postingan ini akan mengulas ihwal pengertian difusi kebudayaan, macam, proses, ciri, efek, & contohnya.

Difusi Kebudayaan

Sebelumnya, unsur budaya bisa menjadi salah satu alasan di antara argumentasi-alasan yg menimbulkan masyarakat mendapatkan karakteristiknya, tetapi seiring berjalannya waktu manusia merasakan & mengetahui keperluan mereka & karenanya, mereka memodifikasi, diri mereka sendiri & budaya mereka sesuai dgn inovasi gres.

Definisi inovasi dan penemuan terjadi bersama-sama, tatkala insan mengerti apa yg mereka harapkan & bagaimana mereka mampu mencapai keinginan tersebut dr sumber daya yg tersedia. Orang-orang dr aneka macam bagian dunia mungkin mempunyai jenis keperluan yg berbeda & karenanya mampu mengembangkan banyak sekali pemikiran untuk menyelesaikan masalah mereka.

Sebagai acuan, seseorang yg tinggal di wilayah beriklim Dingin akan memiliki cara-cara yg berbeda untuk bertahan hidup dgn orang-orang yg berada di zona beriklim tropis. Oleh karena itu tiap-tiap masyarakat meningkat dgn cara yg berbeda-beda. Berbagai wangsit yg berlainan ini tatkala berinteraksi satu sama lain menimbulkan pengembangan masyarakat dgn cara yg berlawanan, & interaksi ini diketahui selaku perpaduan wujud budaya lewat adanya difusi budaya.

Difusi kebudayaan dapat didefinisikan selaku sebuah proses menyebarnya unsur-unsur budaya dr satu kalangan ke golongan lainnya atau dr satu penduduk ke penduduk yang lain.

Pengertian Difusi Kebudayaan

Dalam antropologi budaya & geografi budaya, difusi budaya, sebagaimana yg dikonseptualisasikan oleh Leo Frobenius dlm terbitannya Der Westafrikanische Kulturkreis pada tahun1897/98, ialah penyebaran objek budaya-mirip ilham, gaya, agama, teknologi, bahasa-antara individu, apakah dlm sebuah budaya tunggal atau dr satu budaya ke budaya lain.

Difusi budaya memiliki 4 elemen utama, yaitu:

  1. Inovasi; Inovasi mendefinisikan objek, pandangan baru, atau praktik apa pun yg dianggap gres oleh anggota sistem sosial.
  2. Saluran komunikasi; memiliki arti melalui apa informasi diantarkan ke atau di dlm sistem sosial.
  3. Waktu difusi budaya; memiliki arti tingkat di mana penemuan disebarkan atau kecepatan relatif yg diadopsi oleh anggota sistem sosial.
  4. Sistem sosial; bermakna faktor yg melibatkan organisasi individu, atau forum yg berbagi “budaya” yg sama & memiliki potensi menjadi serta pengadopsi beragam acuan penemuan.

Pengertian Difusi Kebudayaan Menurut Para Ahli

Adapun definisi difusi kebudayaan menurut para jago, antara lain:

  1. W.A. Haviland

Difusi merupakan penyebaran kebiasaan atau adat istiadat dr kebudayaan satu pada kebudayaan lain. Proses difusi berlangsung dgn menggunakan teknik menjiplak atau mempunyai arti palsu. Meniru lebih gampang dijalankan dibandingkan membuat sendiri, khususnya untuk hal-hal yg gres.

  1. Koentjaraningrat

Difusi merupakan proses pembiakan & gerak penyebaran atau migrasi yg diikuti dgn proses penyesuaian atau penyesuaian fisik & sosial budaya dr makhluk manusia dlm jangka waktu beratus-ratus ribu tahun lamanya semenjak zaman purba.

  1. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Difusi yakni serangkaian proses penyebaran atau absorpsi sebuah unsur kebudayaan dr satu pihak pada pihak lain.

  1. Your Dictionary

Difusi budaya yakni penyebaran kepercayaan & kegiatan sosial dr satu budaya ke aneka macam etnis, agama, kebangsaan, & lain-lain.

Bentuk Difusi Kebudayaan

Berdasarkan prosesnya, difusi mampu digolongkan menjadi beberapa jenis jenis-jenisnya, antara lain adalah sebagai berikut;

  1. Hubungan Symbiotic

Symbiotic artinya kekerabatan yg terjadi nyaris tak mengganti unsur kebudayaan yg dimiliki. Contohnya yaitu hubungan tukar barang yg terjadi selama berabad-masa antara suku Afrika dgn golongan Negrito. Suku bangsa Afrika menunjukkan hasil pertanian, sedangkan kalangan Negrito menawarkan hasil berburu & hasil hutan. Selama terjadinya relasi tersebut, kebudayaan masing-masing suku tak mengalami perubahan.

  1. Hubungan Penetration Pacifique

Penetration pacifique artinya terjadinya pendapatan unsur-unsur kebudayaan tanpa adanya paksaan. Contohnya yaitu unsur kebudayaan yg dibawa masuk oleh para penjualdr India ke Indonesia.

Cerita Ramayana & Mahabarata yg berkembang di Indonesia salah satunya diperoleh lewat aktivitas perdagangan penduduk India ke Indonesia. Masuknya unsur-unsur kebudayaan tersebut terjadi dengan-cara tak sengaja ke dlm kebudayaan penduduk lokal.

  1. Stimulus Diffusion

Stimulus diffusion artinya bentuk difusi yg terjadi lantaran penyebaran kebudayaan dengan-cara beruntun. Contohnya yaitu suku bangsa A berjumpa B terjadi difusi, B berjumpa C terjadi difusi, C bertemu D terjadi difusi, begitu juga seterusnya. Misalnya ialah kewajiban melaksanakan seikirei pada masa penjajahan Jepang di Asia.

Proses Difusi Kebudayaan

Difusi antar budaya dapat terjadi dlm banyak hal. Populasi yg bermigrasi akan menenteng budaya mereka. Gagasan budaya dapat dibawa oleh pengunjung lintas budaya, mirip pedagang, penjelajah, serdadu, diplomat, budak, & pengrajin yg disewa.

Perkawinan lintas budaya antara dua budaya yg bertetanggaan atau bersilangan pula mampu berkontribusi pada terjadinya difusi budaya. Di antara masyarakat yg melek abjad, difusi dapat terjadi melalui surat, buku, dan, di zaman modern, melalui media elektronik.

Ada tiga kategori proses atau prosedur difusi, anatara lain:

  1. Difusi langsung

Terjadi tatkala dua budaya sangat erat satu sama lain, menghasilkan perkawinan, perdagangan, & bahkan peperangan antar dua budaya tersebut. Difusi langsung ialah lazim pada zaman antik, tatkala sekelompok kecil manusia tinggal di pemukiman yg berdampingan.

Contoh difusi langsung antara Amerika Serikat & Kanada, di mana orang-orang yg tinggal di perbatasan kedua negara terlibat dlm hoki, yg dimulai di Kanada, & bisbol, yg populer dlm budaya Amerika.

  1. Difusi tak pribadi

Terjadi tatkala sifat-sifat diturunkan dr satu budaya melalui mediator ke budaya lain, tanpa adanya kontak langsung dr kedua budaya tersebut. Contohnya yakni eksistensi masakan Meksiko di Kanada, karena wilayah yg luas (Amerika Serikat) berada di antaranya.

Difusi tak pribadi yaitu lazim di dunia dikala ini karena media massa & penemuan Internet. Yang pula menarik yaitu karya sejarawan & kritikus Amerika Daniel J. Boorstin dlm bukunya The Discoverers, di mana ia menawarkan perspektif historis perihal tugas penjelajah dlm difusi penemuan antar peradaban.

Ciri Difusi Kebudayaan

Proses difusi disebabkan oleh penyebaran ciri-ciri budaya. Ciri-ciri budaya material & non-material mengalami transmisi dr satu masyarakat ke masyarakat lain. Ciri-ciri material menyebar dgn cepat sementara non-material membutuhkan waktu lebih lama & menyebar dengan-cara bertahap. Contohnya aliran Muhammad yg disebarkan dr masyarakat ke masyarakat yakni difusi budaya.

Berikut ini adalah karakteristik difusi budaya, antara lain:

  1. Proses Selektif

Proses pilih-pilih melibatkan seleksi lakukan sifat-sifat dr satu budaya yg sepertinya sesuai & harus diadopsi oleh yg lain pada seleksi.

  1. Difusi Kebudayaan Material Berlangsung Cepat

Dalam difusi budaya faktor material berubah dgn cepat sedangkan aspek non-material mirip arti nilai norma, kebiasaan kaku atau susah untuk berubah.

  1. Proses Dua Arah

Ada jembatan antara dua budaya. Jika satu budaya memberi sifat pada yg lain, akan gampang untuk mengambil sifat lain dr budaya yg bertentangan.

  1. Budaya Yang Mengakar Kuat Kurang Dapat Disebar

Budaya lemah mempunyai lebih banyak perubahan untuk menyebar sementara budaya yg sudah mengakar berpengaruh & berkembang menyebar perlahan. Masyarakat dgn populasi besar & berakar pada budaya tertentu, sehingga mengubah budaya sosial mirip itu sukar.

  1. Proses Terus Menerus & Meningkat

Difusi budaya yaitu proses yg berkelanjutan & terus meningkat di setiap penduduk .

Dampak Difusi Kebudayaan

Difusi kebudayaan mampu menawarkan pengaruh positif maupun negative bagi masyarakat. Berikut penjelasnnya.

  1. Dampak Positif

Difusi kebudayaan mampu menawarkan efek nyata. Banyak budaya sudah mendapat manfaat dr adanya pertukaran budaya. Dampak aktual difusi kebudayaan adalah tatkala teknologi gres tersebar di seluruh dunia. Penemuan mirip teleskop, mesin cetak, mesin uap, kendaraan beroda empat, & komputer semuanya memiliki dampak besar pada bagaimana orang hidup di setiap wilayah di dunia. Penemuan ini pula meningkatkan laju di mana difusi budaya mampu terjadi

  1. Dampak Negatif

Difusi kebudayaan pula mampu menawarkan efek negative dlm kehidupan masyarakat, misalnya nilai sakral sebuah keyakinan telah bergeser, demikian pula halnya dgn mitos & kepercayaan. Kejujuran sudah menjelma manipulasi & keserakahan. Kapitalisme sudah mulai merambah hingga pelosok negeri. Nilai humanisasi pula mengalami pergantian ke arah dehumanisasi.

Difusi budaya yg mempunyai dampak tak baik pula terjadi tatkala seks bebas sudah dianggap sebagai hal yg lumrah. Selain itu, terjadinya perkara narkoba, perselingkuhan, & pergaulan bebas mampu menjadi pemicu tersebarnya penyakit HIV/AIDS.

Dampak negatif lain dr terjadinya difusi budaya yaitu prostitusi yg meningkat pesat, karena budaya permisif penduduk menjadikan prostitusi menerima kawasan sebagai hal yg wajar. Oleh lantaran itu, filter terhadap fenomena yg ada saat ini mesti besar lengan berkuasa supaya kita bisa bertahan dr nilai negatif yg bisa menggoyahkan nilai yg menjadi pendrong disintegrasi bangsa.

Contoh Difusi Kebudayaan

Berikut ini beberpa teladan terjadinya difusi kebudayaan dlm penduduk , antara lain:

  1. Unsur-unsur budaya timur & barat yg masuk ke Indonesia dilakukan melalui teknik artifisial atau meniru. Misalnya yaitu penyebaran agama Islam yg dikerjakan melalui media jual beli, yg disertai dgn cara berdagang yg jujur, & model pakaian yg dipakai, lambat laun ditiru oleh penduduk .
  2. Gaya berpakaian para pejabat kolonial Belanda ditiru oleh para penguasa pribumi.
  3. Cara makan orang Eropa dgn menggunakan sendok ditiru oleh orang Indonesia.

Nah, demikianlah tadi serangkaian artikel yg menerangkan dengan-cara lengkap perihal pengertian difusi kebudayaan menurut para ahli, macam, proses, ciri, dampak, & umpamanya di masyarakat Indonesia dlm kehidupan sehari-hari. Semoga goresan pena ini bisa menunjukkan wawasan yg bermanfaat. Trimakasih,

  Perangkat KTSP RPP, silabus, KKM, Program Tahunan, dan Program Semester Tematik Kelas 1 SD/MI Bekarakter