Asimilasi budaya ialah penggabungan dua kebudayaan yg mengakibatkan hilangnya karakteristik kebudayaan aslinya sehingga menimbulkan satu kebudayaan baru. Asimilasi budaya pula bisa dikatakan sebagai bentuk-bentuk pergantian sosial. Suatu asimilasi budaya biasanya ditandai dgn usaha-usha untuk meminimalkan perbadaan antara satu individu atau kelompok. Untuk mencapai tujuan tersebut, di dlm proses asimilasi budaya terdapat usaha untuk mempererat kesatuan perilaku, sikap & pula perasaan dgn cara lebih mengamati tujuan & kepentingan bareng .
Hasil dr suatu proses asimilasi budaya yaitu makin berkurangnya batas-batas perbedaan antara individu satu dgn individu lainnya & pula hilangnya perbedaan antara satu golongan dgn kalangan yang lain. Selanjutnya hasil dr asimilasi budaya ini menimbulkan satu individu mesti menyesuaikan keinginan pribadi dgn cita-cita kelompok. Hal ini pula berlaku kepada golongan, dimana satu kalangan mesti harus menyesuaikan dgn golongan yg lainnya.
Asimilasi budaya ini mampu terbentuk jikalau terdapat beberapa persayaratan atau aspek mirip :
- Adanya dua atau lebih kelompok yg memiliki kebudayaan yg berbeda-beda.
- Adanya pergaulan atau interaksi sosial antara individu satu dgn yg lainnya & pula kalangan satu dgn kalangan yanglainnya dlm masa yg relatif lama.
- Adanya perubahan & penyesuaian kebudayaan dr masing-masing kalangan.
Berikut ini adalah beberapa usulan seputar contoh asimilasi budaya sosial yg dikemukakan oleh beberapa jago sosiologi.
“Asimilasi adalah suatu tingkatan sosial lanjutan yg terjadi balasan adanya suatu kalangan atau suatu golongan penduduk yg memiliki beberapa perbedaan budaya, dimana setiap kalangan akan saling berinteraksi dengan-cara pribadi untuk masa yg relatif lama yg berikutnya akan menghasilkan sebuah perubahan kebudayaan, baik dr sisi unsur atau keseluruhan yg menjadi satu budaya baru”
- James Danandjaja
“Asimilasi budaya yaitu keadaan adaptasi antara kelompok masyarakat satu dgn yg yang lain yg mempunyai kebudayaan yg berlawanan-beda dgn identitas karakteristik masing-masing, yg usang-kelamaan akan mengalami kemunduran budaya dr salah satu kelompok penduduk sehingga menciptakan satu kebudayaan gres”
- Vander Zendan
“Asimilasi ialah partisi dr proses antara kelompok satu dgn yg lainnya dlm interaksi sosial mulai dr cara berfikir, rasa saling menghormati & langkah-langkah yg memungkinkan kelompok tersebut untuk membaur sehingga menciptakan suatu identitas baru sebagai kesatuan sosial”
- Koentjaraningrat
“Asimilasi sosial adalah partisi dr proses sosial antara golongan masyarakat satu dgn yg yang lain yg memiliki kebudayaan yg berlainan-beda & kemudian akan melaksanakan interaksi sosial dengan-cara intensif & berkelanjutan yg pula akan menjinjing unsur & sebuah nilai kebudayaan masing-masing sehingga bercampur atau berbaur menjadi suatu identitas & kebudayaan yg baru”
- Dejun Su, Chad Ricahrdson & Guan Zen Wang
“Asimilasi budaya adalah proses pergeseran budaya dengan-cara kompleks di dlm masa yg usang yg mempunyai sifat keragaman dgn melibatkan kalangan masyarakat seperti pendatang yg berikutnya berinteraksi sosial dgn penduduk asli & mempelajarinya kemudian menciptakan budaya baru”
- Ogburn & Nimkoff
“Asimilasi budaya adalah kondisi dimana masuknya efek satu budaya ke budaya lain & merupakan hasil dr pembauran antara beberapa orang atau kelompok yg mempunyai sejarah, dengan-cara sikap & memorial yg kemudian dijadikan satu dlm interaksi sosial untuk membentuk suatu kebudayaan yg gres”
- Seymour Smith
“Asimilasi yaitu salah satu hasil dr akulturasi dgn tahapan & proses yg membutuhkan waktu yg cukup usang yg disertai dgn berbagai pola kebudayaan tertentu”
- Garbarino
“Asimilasi ialah hasil serapan dr suatu golongan tentang cara hidup & kebudayaan yg gres dr beberapa kebudayaan yg lama & sudah terbentuk dr hasil serapan tersebut”
Contoh Asimilasi dlm Kehidupan Sehari-hari di Indonesia
Sejatinya seni yakni salah satu dr sekian banyak unsur-unsur budaya dlm setiap kehidupan penduduk di belahan dunia manapun. Berikut ini ialah beberapa teladan asimilasi kebudayaan dlm banyak sekali bidang seni di Indonesia dgn Belanda & yg lainnya:
- Contoh asimilasi dlm bidang seni bunyi: Paijo mempunyai hobi untuk bernyanyi lagu campur sari Jawa, sedangkan temannya Richard menyukai lagu rap dr Amerika. Mereka berteman baik & setuju untuk menciptakan sebuah lagu baru gabungan dr lagu campursari & rap yg dinyanyikan bersama.
- Contoh asimilasi dlm seni goresan pena, yaitu jenis goresan pena kaligrafi yg dikenalkan oleh para penjualdr Arab yagn masuk ke Indonesia, yg pada hasilnya ditiru oleh seniman Indonesia & menghasilkan suatu karywa baru kaligrafi Arab-Indonesia yg khas & indah.
- Contoh asimilasi dlm pakaian, tatkala seorang pemuka agama dr Arab yg menikah dgn putri yg berasal dr keturunan Jawa yg biasanya memakai busana adab seperti kebaya tanpa memakai jilbab. Karena ijab kabul tersebut maka sang putri pun menetapkan untuk memakai busana adab jawa yakni kebaya dgn komplemen menggunakan jilbab untuk menutup aurat.
ads
- Contoh asimilasi dlm bidang seni bangunan, misalnya beberapa masjid yg berada di Tionghoa yg sebelumnya merupakan tempat untuk beribadah para penganut khonghucu, yg memiliki bentuk bangunan mirip bangunan khas China tetapi memiliki suatu kubah di atas bangunan tersebut.
- Contoh asimilasi dlm bidang bahasa, Bahasa merupakan sebuah syarat terjadinya interaksi di dlm masyarakat. Berikut ini yaitu pola asimilasi dlm bidang bahasa misalnya antara bahasa Inggris & bahasa Indonesia. Banyak kosa kata bahasa Inggris yg diserap ke dlm bahasa Indonesia alasannya bahasa Inggris sendiri merupakan bahasa yg dipakai selaku bahasa Internasional.
- Contoh asimilasi dlm bidang pendidikan, misalnya antara metode pembelajaran di Indonesia yg menggunakan metode menghafal sesuatu & mengasah kemampuan otak kiri dgn metode pembelajaran yg banyak berlangsung di beberapa negara barat yg memakai sistem pemecahan masalah atau problem solving, sehingga menjadikan sebuah kulikulum pembelajaran yg lebih efektif sebagai peran forum pendidikan untuk mencerdaskan seluruh penduduk bangsa Indonesia.
- Contoh asimilasi dlm bidang seni sastra, contohnya beerapa prasasti antik yg banyak didapatkan di berbagai tempat di Indonesia, mirip Kalimantan Tengah, Jawa Barat & Jawa Tengah & daerah lainnya yg ada di Indonesia sebagian besar memperlihatkan adanya efek budaya Hindu-Buddha. Kebanyakan prasati tersebut ditulisakan dlm aksara Pallawa & dlm bahasa Sansekerta. Kondisi ii memperlihatkan bahwa adanya asimilasi kebudayaan pada waktu itu.
- Contoh asimilasi dlm bidang penanggalan atau kalenderisasi, contohnya terdapat metode penanggalan India yg telah banyak diadopsi oleh penduduk Indonesia, hal ini menggambarkan suatu asimilasi kebudayaan yg terjadi di Indonesia. Penggunaan metode penanggalan tersebut yaitu pengunaan tahun Saka di Indonesia. Selain hal tersebut, terdapa Candra Sangkala atau biasa disebut konogram. Candra Sangkala adalah suatu angka aksara yg berbentuksusunan kalimat atau gambar.
- Contoh asimilasi dlm bidang pemerintahan, contohnya pengaruh kebudayaan Hindu-Buddha yg ada di Indonesia terasa sangatlah berpengaruh higga mampu menghipnotis sebuah tata cara pemerintahan yg ada di Indonesia. Hal ini bisa dibuktikan dr perubahan sistem pemerintahan yg pada awalnya menggunakan seorang kepala adat yg kemudian berubah menjadi sistem kerajaan.
- Contoh asimilasi dlm keyakinan. di dlm sebuah kepercayaan, dampak Hindu-Buddha di Indonesia pada jaman dulu sangatlah besar lengan berkuasa, misalnya pada jaman dahulu di Indonesia sebelum agama Islam datang ke Indonesia, para masyarakat Indonesia pada umumnya memeluk keyakinan Hindu-Buddha, Animisme-Dinamisme. Dengan kepercayaan tersebut biasanya mereka melakukan aneka macam ritual sesajen yg dipersembahkan pada Sang Pencipta untuk menyingkir dari sebuah kesialan. Setelah agama Islam tiba ke Indonesia maka ritual sesajen tersebut melebur & diganti dgn syariat islam berbentuksedekah. Hingga hingga dikala ini masih banyak yg melakukan ritual ini di tanah Jawa yg berganti nama menjadi selamatan yg mempunyai tujuan untuk berdzikir pada Allah & beramal pada sesama manusia.
Perbedaan Asimilasi dgn Akulturasi
Akulturasi adalah sebuah proses di dlm sosial masyarakat dimana budaya aneh tiba pada masyarakat yg memiliki budaya tertentu. Budaya gres tersebut kemudian lambat laun diterima oleh sebagian besar masyarakat setempat tanpa meniggalkan kebudayaan yg usang yg sudah lama berlangsung. Di dlm sebuah akulturasi budaya, masing-masing kebudayaan akan saling mempertahankan eksistensinya, sedangkan pada suatu acuan asimilasi budaya, kedua atau lebih dr kebudayaan yg berbaur tersebut melebur menjadi satu kebudayaan yg gres. Apabila masih gundah, berikut ini yaitu pola citra sederhananya :
Asimilasi budaya : A+B=C
Akulturasi budaya : A+B=AB
Berdasarkan pertimbangan yg dikemukakan oleh Milton & Seymour bahwa akulturasi & asimilasi yakni suatu proses yg saling berkaitan akrab dimana pada mulanya masyarakat akan mengalami akulturasi budaya & seiring waktu berjalan akan menjelma contoh asimilasi budaya. Pada mulanya masyarakat akan bertahan atas keberadaan kebudayaan masing-masing yg sudah berlangsung usang, kemudian akan melebur menjadi satu kebudayaan baru.
Faktor Pendorong Terjadinya Asimilasi Kebudayaan
Berikut ini yakni beberapa aspek yg mendorong terjadinya asimilasi kebudayaan.
- Adanya perbedaan keudayaan, bahasa, agama, suku & ras
- Adanya sifat sosial kemanusiaan yg mendorong antar individu manusia untuk saling berinteraksi & bergaul satu sama lain.
- Adanya sifat manusia untuk senantiasa berubah & memperbaiki diri, sehihgga akan mudah menerima hal-hal baru dr kebudayaan lain.
- Adanya sikap saling menghargai & menghormati antar individu & kalangan.
- Adanya sikap toleransi yg tinggi antara kelompok satu dgn yg lainnya maupun individu satu dgn yg yang lain.
- Adanya sikap saling terbuka pada suatu golongan penguasa atau kelompok yg mendominasi sebuah penduduk sosial.
- Adanya persamaan visi & misi diantara kedua atau lebih kebudayaan.
- Adanya persamaan musuh dr luar penduduk atau suatu bangsa.
- Adanya suatu perkawinan adonan antar kebudayaan.
Faktor Penghalang Asimilasi
Berikut ini adalah hal-hal umum yg mampu menghalangi asimilasi kebudayaan.
- Minimnya pengetahuan & isu perihal budaya baru yg tengah dihadapi.
- Adanya kegalauan yg berlebih di dlm sebuah masyarakat terhadap kebudayaan baru yg bermunculan.
- Adanya perasaan & pemikiran bahwa kebudayaan suatu golongan atau golongan tertentu memiliki mutu yg lebih tinggi ketimbang kebudayaan yg lainnya, sehingga hal ini akan menyebabkan suatu kebanggaan yg condong merujuk pada sebuah egoisme yg tinggi.
- Adanya perbedaan ciri fisik yg sungguh mencolok mirip warna kulit, karakter rambut & pula tinggi badan seseorang.
- Adanya sebuah golongan minoritas yg menderita atas kebijakan yg dikeluarkan oleh golongan mayoritas atau golongan yg mendominasi.
- Adanya perasaan & prasangka bahwa setiap individu akan senantiasa terikat pada suatu kebudayaan golongan tertentu.
Beberapa ulasan dlm postingan tersebut yaitu sebuah gambaran sederhana & aktual tentang adanya asimilasi kebudayaan yg ada di Indonesia. Sejatinya suatu kebudayaan memang mempunyai ciri khas masing-masing yg pastinya sudah berjalan semenjak dulu, tetapi dgn adanya sebuah asimilasi kebudayaan biasanya akan membuat suatu kebudayaan baru yg lebih memiliki manfaat untuk penduduk . Memang faktanya sebuah asimilasi kebudayaan akan menawarkan suatu efek positif & negatif perubahan sosial. Hal ini tergantung dr sifat kita masing-masing, apakah kita sanggup & siap untuk menerima segala perubahan & perkembangan jaman, ataukah kita hanya akan berlangsung ditempat tanpa melaksanakan suatu pergerakan untuk menuju masa depan yg lebih baik.