Mau kemana, ke kampus. Oh…. Kenapa tak kesekolah dulu, tidak. Atau ketempat rumah ibadah. Cari siapa ? Dosen, oh…gak cari Tuhan ? Tidak. Kenapa cari Tuhan, ini…mau minta rezeki. Yah udah banyak berdoa & berupaya, dlm segala hal yg penting halal.
Kenapa ke kampus, mencar ilmu. Bukannya, kata orang Jepang berdasarkan para hebat disana, jika ke kampus itu mampu menghancurkan kehidupan mu. Yah, kira-kira begitu. Dari duduk perkara distertasi Abdul Aziz, sampai duduk perkara Tuhan dlm berbagai hal terkait dgn ideology.
Memang, yaitu duduk perkara manusia nya itu, mau bagaimana ? Kini yg menarik perhatian publik memang meyakinkan, bahwa pembangunan sumber daya manusia tak baik bagi ekosistem di luar Negara. Karena, yg dibawa iklim sudah melanggar peraturan Keagamaan, serta aneka macam hal terkait keberadaannya diruang publik.
Jika, iklim Ke Negaraan & tak melanggar masalah Seks, hingga aneka macam korelasi Tuhan, pastinya paham mirip itu mesti diluruskan manusianya itu. Berbagai hal terkait dinamika sosial, cuma tergantung pada manusianya itu masih memiliki tugas sopan santun, serta nilai-nilai terdahulu yg memberikan efek baik atau tidak.