Langsung dgn pemimpin tertinggi Singapura, Perdana Menteri Lee Hsien Loong & Presiden Halimah Yacob, mengecam rangkaian agresi teror bom Surabaya yg disampaikan lewat secarik surat pada Presiden Indonesia, Joko Widodo. “Singapura mengecam langkah-langkah kekerasan tak masuk akal & tak berperasaan kepada warga di daerah-kawasan beribadah,” tulis Lee dlm surat yg dikutip The Straits Times, Senin (14/5).
Tak usang, Halimah pula merilis surat lewat Kementerian Luar Negeri Singapura berisi kecaman atas serangan adikara yg merenggut nyawa warga sipil & petugas kepolisian. Dengan demikian, “Atas nama rakyat Singapura, aku memberikan belasungkawa terdalam pada para korban & keluarganya.
Saya harap mereka yg terluka lekas pulih,” tulis presiden wanita pertama Singapura itu. Lee mengatakan bahwa Singapura yakin pemerintah Indonesia mampu menanggulangi situasi ini dgn baik, sementara Singapura siap bekerja sama. “Saya yakin bahwa persatuan & kesatuan antara rakyat Indonesia tak goyang selama waktu yg susah ini,” tulis Lee, sebagaimana dikutip The Straits Times. Semoga Indonesia dapat rukun & damai kembali.