Brokoli kaya akan banyak sekali nutrisi terutama vitamin & mineral. Setiap 156 gram brokoli atau setiap satu gelas sajian brokoli mampu memenuhi banyak sekali kebutuhan jenis nutrisi, di antaranya:
Vitamin – Memenuhi kecukupan vitamin C & K dengan-cara keseluruhan (100%), keperluan folat sekitar 42%, vitamin B5, A, B2, B6, E & kolin sekitar 13-19%, serta vitamin B1 & B3 sekitar 5-8% dr kebutuhan harian.
Mineral – kebutuhan chromium sekitar 53%, fosfor & mangan sekitar 15%, potassium & tembaga sekitar 11 -13%, serta magnesium, zinc, zat besi, kalsium & selenium sekitar 5-8% kebutuhan harian.
Makro-nutrien – menyanggupi kebutuhan serat sekitar 21%, protein sebanyak 7% & omega-3 sebanyak 8% dr kebutuhan harian.
Brokoli pula memiliki kandungan nutrisi yang lain dlm jumlah kandungan & keperluan yg beragam mirip belerang, beta-karoten, anti-oksidan, serta berbagai fito-nutrien.
Manfaat brokoli bagi kesehatan
Daya tahan badan – kandungan vitamin C & berbagai mineral & fito-nutrien dr brokoli menolong membangun imunitas tubuh & menangkal banyak sekali jerawat.
Kesehatan tulang – kandungan kalsium beserta mineral dlm brokoli lebih mudah diserap oleh tubuh & sungguh bermanfaat bagi kemajuan tulang bawah umur serta individu yg rentan terkena osteoporosis.
Kehamilan –brokoli mengandung aneka macam nutrisi yg diperlukan dlm memenuhi keperluan nutrisi ibu hamil, terutama asam folat yg mencegah abnormalitas pada bayi gres lahir.
Kesehatan pembuluh darah – kandungan mineral dr brokoli menolong memperlancar pedoman darah sehingga mampu menghalangi tekanan darah tinggi, selain itu berbagai kandungan nutrisi dlm brokoli pula membantu kerja insulin untuk menyeimbangkan kadar gula darah. Berbagai kandungan vitamin B pula membantu menurunkan risiko aterosklerosis dgn menangkal buatan homosistein berlebih dlm pembuluh darah.
Mencegah anemia – konsumsi brokoli dengan-cara rutin membantu menyanggupi kecukupan zat besi & omega-3 dlm menghalangi anemia. Selain itu kandungan tembaga (copper) menolong fungsi zat besi dlm memproduksi sel darah merah.
Tapi, hati-hati imbas samping brokoli
Pada umumnya, brokoli mempunyai kandungan yg kondusif dimakan bagi sebagian besar tetapi dapat menyebabkan gangguan pada seseorang kondisi tertentu. Konsumsi brokoli berlebih dapat mengakibatkan beberapa efek samping seperti alergi yg terjadi pada individu dgn kelenjar tiroid yg sensitif. Beberapa pengobatan untuk mengencerkan darah pada penderita stroke pula mampu bereaksi dgn konsumsi brokoli sehingga pengobatan mampu menjadi kurang efektif.
Cara mempertahankan kandungan nutrisi brokoli
Cara penghidangan akan mempengaruhi asupan nutrisi dr brokoli, khususnya jika seseorang ingin menerima imbas untuk mengobati kanker, kandungan brokoli mesti dijaga sebaik-baiknya. Berikut beberapa hal yg mesti diperhatikan untuk menjaga kandungan nutrisi brokoli:
Bersihkan & celupkan penggalan atas brokoli dlm air garam selama 30 menit & cuci kembali menggunakan air acuh taacuh untuk memastikan brokoli terbebas dr pestisida.
Memakan brokoli dgn nutrisi paling baik dlm keadaan mentah atau disajikan dlm bentuk santapan salad. Hindari mengolah makanan brokoli terlalu dlm waktu yg terlalu lama. Batas waktu untuk merebus yg diperlukan sekitar 20 menit, memakai panggangan microwave sekitar 3 menit, sedangkan memasak brokoli dgn cara menumis paling lama sekitar 5 menit. Memasak brokoli dgn cara direbus & memakai panggangan dgn suhu tinggi akan menimbulkan kerusakan kandungan nutrisi brokoli.
Konsumsilah brokoli selagi segar, penyimpanan di kulkas akan menjaga kesegaran brokoli. Selamat Menikmati !