Pengertian Present Continuous Tense
Present continuous tense ialah bentuk tense yg digunakan untuk menyatakan bahwa suatu agresi sedang berlangsung selama waktu tertentu pada waktu kini (present). Bentuk ini menawarkan bahwa aksi tersebut terjadi sebelum (begins before), selama (is in progress at the present), & berlanjut sesudah (continues after) waktu atau aksi yang lain.
Apabila kita sudah memahami simple present tense, selanjutnya tidaklah sulit untuk mengerti faktor lain dr bingkai waktu present ini.
Contoh kalimat:
It is 16.00. They are discussing something right now.
Penjelasan:
Mereka mulai berdiskusi sejam yg lalu. Sekarang jam menunjukkan pukul 16.00 & mereka masih berdiskusi. Ini menunjukkan bahwa diskusi mereka dimulai pada masa lampau (begins before), masih berlangsung pada saat sekarang (is in progress at the present), & mungkin akan berlanjut sampai nanti (continues after).
Rumus Present Continuous Tense
Untuk membentuk kalimat present continuous tense, kita harus menerapkan rumus be + present participle (-ing) pada kata kerja utama.
Bentuk | Rumus Present Continuous Tense | Contoh Kalimat |
Positif
(+) |
Subjek + be (am/is/are) + verb (-ing) + … | She is sleeping right now
We are studying today |
Negatif
(-) |
Subjek +be (am/is/are) + not + verb (-ing) + … | She is not sleeping right now
We are not studying today |
Interrogatif
(?) |
Be (am/is/are) + subjek + verb (-ing) + …? | Is she sleeping right now?
Are we studying today? |
Penggunaan
Bentuk present continuous tense dengan-cara khusus digunakan untuk kondisi selaku berikut:
Penggunaan | Contoh Kalimat |
a) Untuk memberikan sebuah agresi yg sedang berjalan & terjadi sekarang | It is raining and I am waiting for my mother to pick me up.
Penjelasan: Sekarang sedang hujan & saya sedang menanti ibu saya untuk menjemput saya. Berarti, hujan & agresi menanti yg dilaksanakan subjek sudah terjadi sebelum subjek berbicara, berlangsung selama subjek berbicara, & mungkin masih akan terjadi sesudah subjek akhir mengatakan. Oleh sebab itu, digunakan present continuous tense (be + present participle). |
b) Untuk membicarakan aksi yg terjadi sekitar waktu pembicaraan | This semester Arnold is taking five classes.
Penjelasan: Arnold mengambil lima kelas pada semester ini. Kejadian ini terjadi sekitar waktu obrolan. |
c) Untuk membicarakan rencana yg sudah niscaya akan terjadi dlm waktu akrab | She is spending her holiday in Bangkok next week.
Penjelasan: Dia akan menghabiskan liburannya di Bangkok ahad depan. Ini berarti rencana liburannya di Bangkok pada ahad depan kemungkinan besar akan terjadi. |
Mengingat present continuous tense tak hanya digunakan untuk menawarkan peristiwa yg berjalan kini namun pula masa depan yg dekat, maka penggunaan informasi waktu sangatlah penting untuk diamati. Umumnya, informasi waktu berikut digunakan pada kalimat present continuous tense:
Pada dikala terjadi obrolan (at the time of speaking) | Pada waktu sekitar waktu pembicaraan (around the time of speaking) |
|
|
Simple Present vs Present Continuous
Untuk mempermudah dlm membedakan penggunaan simple tense & present continuous, amati klarifikasi berikut:
Simple Present | Present Continuous |
a) Untuk agresi yg terjadi berulang-ulang atau dengan-cara reguler.
Contoh kalimat: o Alan reads one book a day. o Shella usually walks to her campus. o The odd semester starts on September. |
a) Untuk aksi yg terjadi selama waktu obrolan.
Contoh kalimat:
Untuk agresi yg berjalan sekitar waktu pembicaraan Contoh kalimat:
|
b) Untuk menyatakan fakta, situasi, & keadaan yg kita tak harapkan untuk berganti.
Contoh kalimat: o Shella lives in Bogor. o Alan reads book everyday. |
b) Present continuous tense untuk menyatakan situasi & agresi yg terjadi hanya sementara atau kita inginkan untuk berubah.
Contoh kalimat:
|
Kata Kerja yg Tidak Digunakan pada Present Continuous Tense
Beberapa kata kerja tak umumnya dipakai pada kalimat present continuous tense. Ini dikarenakan kata kerja tersebut menawarkan kondisi atau suasana yg kita tak harapkan untuk berubah & tak menggambarkan agresi atau langkah-langkah. Kata kerja ini lebih diketahui dgn nama kata kerja statis (stative verbs). Berikut pola kata kerja statis:
a) Kata kerja yg memberikan perasaan & emosi, mirip:
Love, prefer, hate, like, appreciate, want, dislike |
I prefer tea than coffee
Tidak mungkin berupa : I am prefering tea than coffee |
b) Kata kerja yg menawarkan penggunaan indra, seperti:
Hear, taste, smell, see, |
The cake tastes delicious
Tidak mungkin berbentuk: The cake is tasting delicious |
c) Kata kerja yg mengekspresikan pengetahuan, usulan, & dogma, seperti:
Think, believe, understand, know, recognize |
I believe in his opinion
Tidak mungkin berupa : I am believing in his opinion |
d) Kata kerja yg memperlihatkan kepemilikan
Own, have, possess, belong |
The car belongs to that bulky guy
Tidak mungkin berbentuk: The car is belonging to that bulky guy |
e) Kata kerja statis lainnya
Seem, be, exist, need, cost |
Plant needs the sun to survive
Tidak mungkin berbentuk: Plant is needing the sun to survive |
Demikianlah klarifikasi singkat tentang present continuous tense. Apabila kita bisa menggunakan bentuk ini dgn tepat & bisa membedakannya dgn bentuk simple present tense, pemahaman atas bentuk tenses lainnya akanlah sungguh gampang untuk ditemukan karena desain dasar simple & continuous pada bingkai waktu apapun sebetulnya yakni sama.
Referensi
Riggenbach H. & Samuda V. (2000). Grammar Dimensions 2: Form, Meaning, and Use. Boston: Heinle & Heinle.
Kontributor: Siti Sarah Safira
Alumni Sastra Inggris UI