Di tanggal 1 Desember tahun 1945, Sekutu memasang beberapa
patok di sudut kota & dibalas rakyat Medan dgn perlawanan bersenjata.
Pendaratan tentara Sekutu di Medan ini dipimpin oleh Brigken T.E.D Kelly yg terjadi
tanggal 9 Oktober tahun 1945 & kedatangan Sekutu di Medan tersebut diikuti
juga dgn NICA yg dipimpin oleh Raymond Westrerling.
Pendaratan Sekutu tersebut menciptakan rakyat Medan merasa
cemas & satu hari sehabis pendaratan, ti Relief of Allied Prisoner of War
and Internes [RAPWI] melaksanakan pembebasan pada tawanan di beberapa penjara
yang ada di Medan atas kesepakatan dr Gubernur Moh. Hassan. Hampir sama
mirip beberapa peperangan lain di masa revolusi, Pertempuran medan area
diawali dgn kehadiran pasukan Sekutu tersebut & beberapa hal yg menjadi
latar belakang Pertempuran
Medan Area yg selengkapnya akan kami ulas berikut ini.
1. Usaha Menghancurkan Konsentrasi TKR di Trepes
Di tanggal 10 Desember 1945, pasukan Inggris bareng NICA berusaha untuk merusak konsentrasi TKR di Trepes. Akan tetapi, usaha tersebut berhasil digagalkan & bahkan perjaka & TKR berhasil menculik perwira Inggris & menghancurkan beberapa truk pengangkut tentara mereka. Pada tanggal 10 Desember 1945 tersebut, Sekutu & NICA lalu melakukan serangan dengan-cara besar besaran di Kota Medan & hasilnya menyebabkan banyak korban dr kedua belah pihak.
2. Penghuni Hotel Merampas & Menginjak Lencana Merah Putih
Latar belakang Pertempuran Medan Area selanjutnya disebabkan
lantaran penghuni hotel yg merupakan pasukan NICA merampas lalu menginjak
injak lencana Merah Putih yg dikenakan oleh pemuda Indonesia. Peristiwa
tersebut terjadi pada tanggal 13 Oktober 1945 di Hotel Bali Medan. Karena
insiden tersebut, hotel itu lalu diserbu oleh para perjaka & ada sebanyak
96 orang yg tewas dlm kejadian tersebut & sebagian besar ialah orang
orang dr NICA.
Sesudah peristiwa tersebut, pasukan Sekutu [inggris] menawarkan ultimatum pada para pemuda & pula rakyat di Kota Medan semoga mau menyerahkan senjata mereka pada Sekutu & NICA mulai melakukan aksi teror pada rakyat. Ultimatum yg diberikan tersebut tak dihiraukan & bahkan kian membakar semangat perlawanan masyarakatsehingga menjadi salah satu penyebab Pertempuran Medan Area tersebut. Semakin lama, pihak Sekutu & pula NICA terdesak lantaran perjaka & pula TKR kadang kala berhasil menghadang & pula menyerbu pasukan Sekutu yg tatkala itu sedang melakukan patroli.
3. Pemberian Batas Daerah Medan Secara Sepihak
Untuk menghalangi gerak maju & pula menghadang para pemuda,
di tanggal 1 Desember 1945, Sekutu kemudian memasang papan dgn tulisan
“Fixed Boundaries Medan Area [batas resmi wilayah Medan]” di beberapa pinggiran
Kota Medan. Tulisan semacam garis polisi tersebut diyakini bisa menghalangi
gerak maju & pula serbuan pemuda bareng TKR pada pasukan Sekutu & lantaran
tulisan tersebutlah, maka wilayah yg menjadi markas Sekutu di Kota Medan
disebut dgn Medan Area.
4. Desakan Agar Pemerintah Republik Indonesia Keluar dari
Medan
Selanjutnya kronologi Pertempuran Medan Area di bulan April tahun 1946, prajurit Inggris mendesak supaya pemerintah Republik Indonesia keluar dr Kota Medan. Akibat peristiwa tersebut, Gubernur, walikota & pula markas TKR terpaksa dipindahkan ke Pematang Siantar. Untuk melanjutkan usaha di Medan, pada bulan Agustus 1946 dibentuklah Komando Resimen Laskar Rakyat Medan Area. Komando tersebut kemudian melaksanakan serangan pada Sekutu yg ada di wilayah Medan & hampir semua wilayah Sumatera mengalami perlawanan rakyat terhadap Sekutu, Jepang & pula Belanda seperti di Bukittinggi, Padang serta Aceh.
Seperti contohnya di Aceh, prajurit Sekutu menggerakkan
prajurit Jepang untuk menghadapi perlawanan yg dilaksanakan oleh para pejuang
dimana peperangan tersebut dikenal dgn peristiwa Kurang Panjo Bireuen tak
terhindarkan. Sekutu lalu mengirimkan pasukan Jepang kembali ke Sumatera
Timur sehingga terjadi pertempuran di Kuala Simpang [Aceh Tamiang]. Perlawanan
ini dipimpin eksklusif oleh residen Teuku Nyak Arif & risikonya pasukan Jepang
yang dipakai oleh Sekutu sukses dikalahkan.
Selain di Medan, ada wilayah Sumatera lain yg juga
melakukan perlawanan dengan-cara besar besaran pada Sekutu di kawasan Palembang.
Pemicu perlawanan tersebut pula serupa yakni Sekutu yg menolong misi NICA
untuk menggantikan kekuasaan di Indonesia.
5. Sikap Congkang Bekas Tawanan
RAPWI mengunjungi beberapa kamp tawanan yg ada di Pulau
Berayan, Rantau Prapat, Pematang Siantar, Saentis & pula Brastagi untuk
membantu membebaskan tawanan & akan dikirim ke Medan atas kesepakatan dari
Gubernur M. Hassan. Namun, ternyata tawanan perang tersebut dibentuk menjadi
batalyon KNIL.
Perubahan perilaku dr para bekas tahanan tersebut mulai terlihat & mereka bersikap congkak alasannya adalah merasa sudah menang dlm Perang Dunia II. Untuk mengantisipasi kehadiran Sekutu & pula NICA, maka para perjaka secepatnya membentuk Dividi Tentara Keamanan Rakyat atau TKR di Kota Medan pada tanggal 13 September 1945. Sikap congkak yg ditunjukkan para bekas tahanan tersebut kemudian menyebabkan terjadinya banyak peristiwa dgn para Pemuda Sumatera Utara.
Kronologi Penyerahan Kekuasaan Jepang Pada Sekutu
Penyerahan kekuasaan Jepang pada Sekutu dilaksanakan Komando
Asia Tenggara [South East Asia Command atau SEAC] oleh pimpinan Laksamana Lord
Louis Mounbatten. Pasukan Sekutu yg diperintahkan di Indonesia merupakan Allied
Forces Netherlands EAST Indies [AFNEI] yg dipimpin oleh Sir Philip Christison
dan AFNEI sendiri yaitu komando bawahan dr SEAC. Ada beberapa tugas yang
harus dikerjakan AFNEI di Indonesia, yaitu:
- Menerima penyerahan kekuasaan dr Jepang.
- Membebaskan tawanan perang & pula interniran
Sekutu. - Melucuti orang Jepang lalu memulangkannya ke
negaranya. - Menjaga keselamatan serta ketertiban [law and
order]. - Menghimpun informasi untuk memeriksa beberapa
pihak yg dianggap selaku penjahat perang.
Demikian ulasan singkat dr kami kali ini tentang latar
belakang Pertempuran Medan Area. Meski pada awalnya rakyat Indonesia menyambut
dengan besar hati kehadiran Sekutu, namun tatkala NICA diketahui ikut didalamnya,
maka perilaku rakyat Indonesia menjadi berganti, curiga & berselisih yang
kemudian tercetuslah Pertempuran Medan Area tersebut.