17 Dampak Letak Astronomis Indonesia

Pengaruh Letak Astronomis Indonesia

Negara Indonesia mampu dikatakan selaku negara kepualaun. Beraneka ragam suku, budaya, & kekayaan alam terdapat di dalamnya. Salah satu efek atas kondisi tersebut ialah letak astronomis Indonesia, baik terhadap iklim, geologi, ketahanan pangan dlm pertanian, & lain sebagainya. Oleh sebab itulah terkait dgn apasaja dampak letak geografis Indonesia ini akan kami uraikan dlm artikel berikut;

Letak Astronomis Indonesia

Letak astronomis merupakan letak suatu wilayah dilihat dr garis lintang & garis bujur. Garis lintang merupakan garis khayal yg membentang dengan-cara horizontal dipakai untuk menentukan lokasi bumi kepada garis khatulistiwa.

Sedangkan garis bujur merupakan garis imajiner yg membentang dengan-cara vertical yg mempertautkan bumi dr kutub utara hingga kutub selatan. Adanya letak astronomis memberikan dampak bagi Indonesia, baik pengaruh negatif maupun efek positif.

  1. Garis Lintang

Seperti telah dijelaskan sebelumya, bahwa garis lintang merupakan garis imajiner yg membentang dengan-cara horizontal. Garis horizontal ini membagi dua kemajuan wilayah berdasarkan garis khatulistiwa, yaitu belahan bumi utara & belahan bumi selatan.

Belahan bumi utara disebut pula dgn perumpamaan lintang utara. Garis lintang utara berkisar antara 0o hingga 90o lintang utara. Sedangkan belahan bumi serpihan selatan disebut dgn istilah garis lintang selatan. Garis lintang selatan berkisar antara 0o hingga dgn 90o lintang selatan.

Garis lintang 0o disebut dgn garis ekuator atau garis khatulistiwa. Wilayah Indonesia berada pada 6o lintang utara – 11o lintang selatan. wilayah Indonesia melalui garis khatulisitiwa alasannya adalah daerahnya membentang dr belahan bumi bagian utara hingga belahan bumi potongan selatan.

Garis lintang mempunyai fungsi selaku sebuah penunjukdlm pembagian zona iklim di dunia. Selain itu, garis lintang pula berfungsi selaku titik coordinator suatu lokasi.

  1. Garis Bujur

Garis bujur membentang dengan-cara vertical yg mempertautkan antara kutub utara & kutub selatan. Jika pada garis lintang daerah yg dianggap nol derajat disebut sebagai garis khatuliwatiwa (equator), pada garis bujur daerah yg dianggap nol derajat adalah garis dr kutub utara ke kutub selatan yg melewati kota Greenwich, Inggris.

Garis bujur yg terletak di sebelah barat kota Greenwich disebut selaku bujur barat, sedangkan garis bujur yg terletak di sebelah timur kota Greenwich disebut sebagai bujur timur. Garis bujur inilah yg menjadi pusat untuk menentukan waktu di belahan bumi.

Indonesia berada pada 95o bujur barat hingga 141o bujur timur. Banyak dampak negative & efek kasatmata bagi Indonesia

Dampak Letak Astronomis Indonesia

Letak astronomi Indonesia yg berada pada 6o LU – 11o LS & 95o BT – 141o BB ini pasti memberikan dampak bagi negara Indonesia. Pengaruh garis lintang & garis bujur bagi Indonesia antara lain:

  1. Iklim tropis

Letak Indonesia menurut garis lintang & garis bujur menimbulkan Indonesia memiliki iklim tropis. Artinya, Indonesia mendapatkan sinar matahari sepanjang tahun pada siang hari. Perbandingan waktu siang & malam pun relatif sama.

Hal ini pula berefek pada kondisi suhu & cuaca di Indonesia. Wilayah tropis memiliki kelembapan udara yg tinggi serta curah hujan yg tinggi.

  1. Hanya terdapat dua animo

Di Indonesia hanya terdapat dua ekspresi dominan, yakni isu terkini kemarau & isu terkini penghujan. Pergantian demam isu biasanya terjadi selama enam bulan sekali. Pada bulan April-Oktober, Indonesia mengalami trend kemarau. Hal ini terjadi alasannya adalah penyinaran matahari pada bumi tak terhalang oleh awan.

Pada bulan Oktober-April, Indonesia mengalami animo penghujan. Curah hujan di Indonesia rata-rata mencapai 1600 milimeter setiap tahunnya. Pada biasanya, di dunia (di negara-negara lain) terjadi empat animo yakni ekspresi dominan semi, ekspresi dominan, panas, animo gugur, & animo acuh taacuh.

  1. Banyak terdapat hujan hutan tropis

Iklim tropis mengakibatkan Indonesia banyak mempunyai hutan hujan tropis. Hutan hujan tropis merupakan hutan yg setiap tahunnya senantiasa diguyur hujan. Curah hujan yg turun pun cenderung tinggi.

Hutan hujan tropis banyak dijumpai di negara yg dilalui oleh garis khatulistiwa, salah satunya Indonesia. Pada lazimnya , hutan hujan tropis memiliki jenis pohon yg tinggi & berdaun lebar.

Sama mirip hutan kebanyakan, hutan hujan tropis dihuni oleb banyak sekali satwa & tumbuhan liar. Menjaga kelestarian hutan bermakna ikut menjaga kelancaran hidup binatang-binatang & tumbuhan langka.

  1. Iklim muson

Letak astronomi Indonesia pula menyebabkan Indonesia mempunyai iklim muson. Ada dua jenis angin muson yg ada di Indonesia yakni muson barat & muson timur

Angin muson barat merupakan angin yg bertiup dr benua Asia ke benua Australia. Sedangkan angin muson timur merupakan angin yg bertiup dr Benua Ausralia ke benua Asia. Di Indonesia, angin muson barat yg melalui samudra hindia mengakibatkan Indonesia mengalami isu terkini hujan. Angin muson barat yg melewati gurun Gibson mengakibatkan musim kemarau.

  1. Waktu Indonesia belahan Barat (WIB)

Letak asronomi Indonesia menyebabkan Indonesia mempunyai tiga pembagian waktu. WIB adalah waktu Indonesia kepingan barat. Wilayah yg tergolong pada WIB yakni: Prov. Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatra Selatan, Riau, Kepulaian Riau, Jambi, Bangka Belitung, Jambi, Bengkulu, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Barat, & Kalimantan Tengah.

  1. Waktu Indonesia bagin Tengah (WITA)

Waktu Indonesia serpihan tengah merupakan waktu wilayah Indonesia di cuilan tengah. Yang termasuk kawasan WITA antara lain: Prov. Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Bali, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi utara, & Gorontalo.

  1. Waktu Indonesia kepingan Timur (WIT)

Pembagian waktu yg terakhir ialah waktu Indonesia yg ada di wilayah belahan timur. Wilayan Indonesia yg termasuk WIT ini antara lain seperti Kepulauan Maluku, Papua Barat, Papua, serta pulau-pulau kecil yg ada di sekitarnya.

  1. Memiliki Meanekaragaman Fauna

Letak garis lintang di Indonesia menimbulkan banyak hutan hujan tropis. hutan hujan tropis menyimpan kekayaan & keberanekaragaman fauna. Memiliki pohon yg tinggi serta daun yg lebar menciptakan banyak satwa nyaman untuk hidup & berkembangbiak di wilayah hutan Indonesia.

Indonesia mempunyai tiga tipe fauna, yakni fauna tipe Asiatis, fauna tipe peralihan, & fauna tipe autralis. Contoh fauna yg hidup di Indonesia antara lain: Harimau jawa, Beruang, Gajah, Badak, burung kasuari, burung merak, burung cendrawasih, biawak, anoa, burung maleo, babi rusa.

  1. Memiliki Keanekaragaman Flora

Selain fauna, Indonesia pula mempunyai keberagaman tanaman balasan dr letak astronomi Indonesia. Banyak tanaman berkembang subur di Indonesia. Curah hujan yg tinggi menjadi salah satu faktor tanaman tumbuh subur di Indonesia. Contoh tumbuhan yg tumbuh di Indonesia antara lain: pohon kemenyan, pohon rotan, pohon dammar, pohon meranti, pohon jati, rafflesia, pohon bedali, tanaman kepuh, tanaman sawo kecik.

  1. Memiliki Struktur Tanah yg Subur

Indonesia memiliki struktur tanah yg subur. Hal ini alasannya curah hujan yg tinggi & intensitas cahaya matahari yg cukup di Indonesia. Ada berbagai jenis tanah yg ada di Indonesia, yakni: tanah alluvial, tanah vulkanis, tanah humus (tanah gambut), tanah organosol, tanah podzolik merah kuning, tanah kapur, tanah laterit, tanah pasir, & tanah litosol.

Masing-masing jenis tanah mempunyai karakteristik maisng-masing. Masing-masing jenis memiliki criteria jenis tumbuhan yg berlawanan-beda.

  1. Memiliki keanekaragaman Budaya

Wilayah Indonesia yg dikelilingi bahari, menciptakan Indonesia banyak menjadi tempat singah para pedagang-pedagang gila. Angin muson barat & angin muson timur melewati Indonesia meneyebabkan Indonesia menjadi jalur pelayaran Internasional pada zaman dahulu

Banyaknya pedagang asing yg masuk di Indonesia menciptakan Indonesia banyak mengenal budaya-budaya asing pula. Hal ini membuat Indonesia mempunyai budaya-budaya yg beraneka ragam.

  1. Banyak Daerah Wisata

Indonesia merupakan negara kepulauan. Banyak pulau-pulau yg menyimpan kekayaan & keindahan alam. Hal ini membuat Indonesia memiliki keanekaragaman hayati. Iklim tropis di Indonesia membuat Indonesia nyaman untuk menjadi tempat berlibur sebab suhu & cuaca yg tak terlalu panas & tak terlalu hambar.

  1. Memiliki lahan pertanian & perkebunan

Iklim tropis membuat Indonesia mempunyai banyak kekayaan alam berupa hasil pangan dlm kegiatan ekonomi masyarakatnya. Cuaca di Indonesia mendukung pertumbuhan & perkembangbiakan banyak sekali tumbuhan pangan di Indonesia

  1. Hujan Zenithal

Di Indonesia sering terjadi hujan zenithal. Hutan zenital terjadi tatkala arus konveksi yg memuat uap air yg ada di equator naik dengan-cara vertical. Hal ini terjadi sebab adanya suatu bentuk pemanasan air bahari yg terjadi dengan-cara terus-menerus.

  1. Persamaan Waktu Siang & Malam

Letak astronomi Indonesia pula berpengaruh pada pembagian dlm waktu antara siang & malam yg tak terlalu berlainan jauh. Indonesia sendiri memiliki waktu malam selama 12 jam & waktu siang yg sama, yiatu selama 12 jam pula.

  1. Memiliki Suhu Normal

Dengan adanya dua isu terkini di Indonesia yakni musim kemarau & demam isu penghujan, menimbulkan Indonesia  memiliki suhu yg normal. Hal ini dikarenakan Indonesia mendapatkan cukup pencahayaan sinar matahari serta memiliki curah hujan yg tinggi.

Suhu masbodoh tatkala isu terkini hujan tak tidak terlampau dingin seperti negara-negara lain. Begitupun pula dgn suhu panas yg tak terlalu ekstrim seperti negara lain.

  1. Paru-paru Dunia

Indonesia tergolong negara tropis. kondisi ini menyebabkan Indonesia mempunyai kondisi cuaca, iklim, tanah, serta keragaman hayati yg baik. Iklim tropis di Indonesia mengakibatkan banyak terdapat hutan hujan tropis. Banyaknya hutan  inilah yg menjadikan Indonesia sebagai paru-paru dunia.

Itulah hadi ulasan atas meteri yg mampu kami tuliskan dengan-cara tuntas. Khususnya ihwal efek letak astronomis Negara Indonesia kepada kehidupan yg ada di masyarakatnya. Semoga bisa memberikan edukasi serta acuan bagi seluruhnya.

  Interaksi Sosial Yang Mengarah Kepada Persatuan