Pengertian Pelaku Ekonomi, Jenis, Macam, Fungsi, dan Contohnya

Pelaku Ekonomi Adalah

Dalam bidang ekonomi, pelaku ekonomi adalah pemain film & lebih khusus lagi pembuat keputusan dlm model beberapa kegiatan ekonomi. Biasanya, setiap pelaku ekonomi membuat keputusan dgn memecahkan dilema optimasi atau pilihan yg tak jelas atau baik. Misalnya, pembeli & penjual yaitu dua jenis pelaku ekonomi yg umum dlm model ekuilibrium parsial dr arti pasar tunggal.

Model ekonomi makro, terutama model keseimbangan umum stokastik dinamis yg dengan-cara eksplisit didasarkan pada mikrofoundasi, sering membedakan rumah tangga, perusahaan, & pemerintah atau bank sentral selaku jenis utama biro dlm perekonomian. Masing-masing agen ini mampu memainkan banyak kiprah atau fungsi dlm ekonomi; rumah tangga, misalnya, dapat bertindak selaku konsumen, selaku pekerja, & sebagai pemilih dlm versi.

Pelaku Ekonomi

Pelaku ekonomi yakni subjek kekerabatan sosial perekonomian yg terlibat dlm bikinan, distribusi, pertukaran & konsumsi barang ekonomi. Pelaku ekonomi kuga bisa diartikan sebagai aktor yg melakukan intervensi dlm perekonomian di bawah aturan tertentu yg diputuskan oleh metode ekonomi & forum ekonomi.

Mereka menciptakan keputusan yg mencoba menyelesaikan persoalan meningkatkan secara optimal atau pilihan. Dalam proses ini, mereka membentuk ekonomi; misalnya, mereka menetapkan distribusi barang & jasa, pajak, undang-undang, tarif, & lain-lain.

Konsep “pelaku ekonomi” diciptakan oleh ekonom untuk mempersempit & menjelaskan proses ekonomi. Sebagai suatu rancangan, ini pertama kali digunakan dlm model klasik & neoklasik di mana para ekonom membangun kerangka kerja yg disederhanakan yg mewakili proses sosial ekonomi dgn serangkaian variabel & serangkaian relasi logis di antara mereka.

Pengertian Pelaku Ekonomi

Pelaku ekonomi yaitu individu, kelompok, atau forum yg melakukan acara perekonomian baik bikinan, distribusi, & konsumsi. Atau dgn kata lain, pelaku ekonomi adalah mereka yg dianggap sebagai pembuat keputusan yg bisa mengenali aneka macam faktor ekonomi, insentif, & motivasi dr banyak sekali kelompok ekonomi.

Pengertian Pelaku Ekonomi Menurut Para Ahli

Adapun definisi pelaku ekonomi menurut para andal, antara lain:

  1. Cambridge Dictionary, Pelaku ekonomi ialah seseorang, perusahaan, atau organisasi yg mempunyai pengaruh terhadap motif ekonomi dgn memproduksi, berbelanja, atau memasarkan.
  2. Longman Business Dictionary, Definisi pelaku ekonomi ialah seseorang, perusahaan, & lain-lain yg berefek pada ekonomi suatu negara, misalnya dgn berbelanja, memasarkan, atau berinvestasi

Jenis Pelaku Ekonomi & Fungsinya

Berikut ini jenis-jenis pelaku ekonomi beserta fungsinya, antara lain:

  1. Rumah Tangga Keluarga

Rumah tangga keluarga merupakan pelaku ekonomi yg terdiri atas ayas, ibu, anak, & anggota keluarga lainnya. Rumah tangga kelurga termasuk kalangan pelaku ekonomi yg cakupan daerahnya paling kecil, yg mempunyai dua fungsi yakni:

  • Sebagai pemilik faktor produksi, mirip tenaga kerja, barang-barang modal. Kekayaan alam, & harta tetap (contohnya tanah & bangunan). Faktor-faktor produksi yg disediakan oleh rumah tangga keluarga tersebut akan disediakan pada sektor perusahaan, sehingga tatkala mereka sudah memberikan faktor produksi, baik berupa barang maupun jasa mereka akan menerima penghasilan.

Penghasilan yg didiapatkan tersebut bisa digunakan untuk 2 tujuan, yakni untuk membeli barang atau jasa (konsumsi), yg dipengaruhi oleh aspek-faktor seperti kebiasaan hidup, jumlah anggota keluarga, status sosial, lingkungan, & besarnya penghasilan itu sendiri.

Tujuan kedua yakni sisa penghasilan yg dipakai untuk konsumsi disimpan atau ditabung, sehingga mereka memperoleh deviden (bunga). Selain itu, menabung pula berfungsi selaku cadangan dlm menghadapi berbagainkemungkinan jelek di masa mendatang.

  • Sebagai Produsen, artinya rumah tangga keluarga bertindak sebagai pembeli barang & jasa yg dihasilkan oleh rumah tangga produsen atau perusahaan untuk memenuhi keperluan hidupnya. Contohnya yakni membeli masakan, berbelanja pakaian, membeli material untuk berbelanja rumah beserta perabotannya, & lain-lain.

  1. Rumah Tangga Produsen (Perusahaan) 

Perusahaan merupakan organisasi yg dikembangkan oleh seseorang atau sekumpulan orang yg bermaksud untuk menghaislkan banyak sekali jenis barang & jasa yg diharapkan penduduk . Dalam acara ekonomi, rumah tangga perusahaan melaksanakan konsumsi, bikinan, & distribusi.

Tapi yg menjadi fungsi utamanya yakni selaku produsen, yakni untuk menciptakan barang & jasa yg bermaksud untuk menyanggupi kebutuhan pelanggan. Berdasarkan pada lapangan usahanya, perusahaan bisa dibedakan menjadi 3, yakni:

  1. Industri Primer, yaitu perusahaan yg mengolah kekayaan alam & mempergunakan aspek produksi yg disediakan oleh alam. Contohnya yaitu kegiatan pertanian, pertambangan, perikanan, kehutanan, peternakan, & lain-lain.
  2. Industri Sekunder, yaitu perusahaan yg menciptakan barang dlm arti industri atau perusahaan yg mengolah barang setengah jadi menjadi barang jadi menjadi barang jadi yg siap untuk disantap penduduk . Contohnya yaitu perusahaan busana, perusahaan sepatu, perusahaan kendaraan beroda empat, & lain-lain.
  3. Indutsri Tersier, yakni perusahaan yg menghasilkan jasa, seperti acara jasa pengangkuran (transportasi), simpan pinjam, sewa bangunan, & lain-lain.

  1. Pemerintah

Pemerintah merupakan badan-badan pemerintah yg bertugas untuk mengontrol acara ekonomi. Sama halnya mirip rumah tangga keluarga & perusahaan, pemerintah pula berfungsi dlm melaksanakan tiga jenis aktivitas ekonomi yakni:

  1. Sebagai Konsumen, artinya dlm menjalankan tugasnya, pemerintah memerlukan barang & jasa. Kegiatan konsumsi yg dilakukan oleh pemerintah bisa berupa acara membeli alat-alat kantor, alat-alat kedokteran, alat-alat pendukung pendidikan, menggunakan rumah tangga keluarga dlm melaksanakan tugas-tugasnya, & lain-lain.
  2. Sebagai Produsen, artinya Pemerintah turut serta dlm menghasilkan barang & jasa yg dibutuhkan dlm rangka merealisasikan kemakmuran rakyat yg sebesar-besarnya.

Sebagai pelaksana aktivitas bikinan, pemerintah mendirikan BUMN atau Badan Usaha Milik Negara, yg salah satu tujuannya yaitu menjadi perintis acara-aktivitas usaha yg belum bisa dilaksanakan oleh sektor swasta & koperasi.

  1. Sebagai Distributor, artinya kegiatan distribusi yg dikerjakan oleh pemerintah, misalnya menyalurkan dana BOS atau Bantuan Operasional Sekolah untuk menolong kegiatan operasional di sekolah, misalnya melalui penyediaan buku-buku pelajaran, & lain-lain.

Contoh yang lain yakni, pemerintah memberi sumbangan pada rakyat miskin berupa penyaluran raskin (beras rakyat miskin) melalui BULOG.

  1. Masyarakat 

Pengertian masyarakat yg dimaksud dlm hal ini yaitu penduduk luar negeri. Mereka tergolong penting dlm kegiatan perekonomian, karena berhubungan dgn transaksi mancanegara. Transaksi mancanegara bukan cuma berbentuk transaksi jual beli, tetapi pula bisa berbentuk penanaman modal abnormal, tukar menukar tenaga kerja, serta pemberian pinjaman.

Dalam aktivitas ekonomi penduduk luar negeri penduduk mancanegara, berfungsi selaku :

  1. Sebagai produsen, artinya masyarakat luar negeri melaksanakan kegiatan yg meliputi: berbelanja barang-barang yg tak diproduksi oleh penduduk dlm negerinya; menggunakan kemudahan yg dipersiapkan oleh negara seperti bandara, stasiun, pasar; menikmati objek wisata seperti pegunungan, pantai, candi; menggunakan tenaga kerja-tenaga kerja dr negara lain.
  2. Sebagai Konsumen, artinya penduduk mancanegara melakukan kegiatan yg mencakup: menghasilkan barang yg tak dibuat oleh negara lain; melakukan penanaman modal di negara lain; menawarkan pinjaman pada negara yg memerlukan; mengantarkan tenaga kerja & tenaga mahir ke negara yg membutuhkan.

Selain itu, penduduk mancanegara pula mempunyai peran, diantaranya yakni melalui acara perdaganga (ekspor & impor) bisa meningkatkan kemakmuran masyarakat di negara yg bersangkutan. Membuka lapangan kerja baru, meningkatkan pendapat negara berupa devisa.

  1. Negara

Negara pula memiliki tiga fungsi utama dlm kegiatan ekonomi, yakni:

  1. Sebagai produsen, yakni negara mempunyai acara bikinan yg dilaksanakan untuk memajukan kesejahteraan rakyat, contohnya lewat pembangunan pembangkit tenaga listrik, membangun sarana transportasi, & membangun PAM.
  2. Sebagai distributor, artinya negara berkewajiban untuk menyalurkan barang & jasa dr yg berlebihan ke yg kekurangan sehingga semua hasil buatan bisa dinikmati seluruh rakyat, contohnya menyalurkan energi listrik lewat PLN; menyalurkan jasa telepon lewat Telkom.
  3. Sebagai konsumen, artinya negara melaksanakan aktivitas yg bermaksud untuk menjalankan roda pemerintahan, contohnya membayar honor pegawai; memakai tenaga hebat; menggunakan alat-alat kantor, & memanfaatkan energi listrik.

Macam Pelaku Ekonomi

Macam-macam pelau ekonomi, antara lain:

  1. Koperasi

Koperasi ialah tubuh perjuangan yg dilaksanakan dengan-cara tolong-menolong untuk meraih tujuan bareng pula. Dalam UU No. 12 Tahun 1967, Koperasi Indonesia didefinisikan selaku organisasi ekonomi rakyat yg berwatak sosial, beranggotakan orang-orang atau badan-badan aturan koperasi yg merupakan tata susunan ekonomi sebagai perjuangan bareng berdasarkan asas kekeluargaan.

  1. BUMN (Badan Usaha Milik Negara)

BUMN ialah badan usaha yg sebagain atau seluruh kepemilikan modalnya dimiliki oleh negara. BUMN pula bisa berupa nirlaba yg tujuannya untuk menyediakan barang & jasa bagi masyarakat. Bentuk BUMN bisa dibedakan menjadi tiga, yakni:

  1. Perusahaan Perseroan (Perseroan Teerbatas), yaitu BUMN yg bentuknya perseroan terbatas, yg modalnya terbagi dlm saham yg seluruh atau paling sedikit 51% sahamnya dimiliki oleh negara, yg bertujuan mencari keuntungan.
  2. Perusahaan Perseroan Terbuka (Persero Terbuka), yaitu BUMN yg modal & jumlah pemegang sahamnya diputuskan menurut tolok ukur tertentu atau dgn kata lain, persero yg melakukan penawaran lazim sesuai dgn peraturan perundang-usul di bidang pasar modal.
  3. Perusahaan Umum (Perum), yaitu BUMN yg semua modalnya dimiliki oleh negara & tak terbagi-bagi atas saham. Tujuan perum yaitu untuk kemanfaatan umum berupa penyediaan barang & jasa yg bermutu tinggi sekaligus mencari keuntungan berdasarkan prinsip pengelolaan perushaan.

  1. Perjan (Perusahaan Jawatan)

Perjan merupakan badan perjuangan milik negara yg seluruh modalnya dimiliki oleh pemerintah. Perjan senantiasa berorientasi pada pelayanan masyarakat, sehingga selalu merugi. Oleh karena itu, sekarang sudah tak ada lagi model perjan. Contoh Perjan yakni PJKA (Perusahaan Jawatan Kereta Api), yg kini menjadi PT KAI.

  1. Perusahaan 

Perusahaan dapat didefinisikan sebagai kawasan terjadinya aktivitas buatan & berkumpulnya semua faktor buatan. Di Indonesia sendiri, terdapat beberapa bentuk perusahaan, yaitu Perusahaan Swasta, Perusahaan Milik Negara (BUMN), Perusahaan Daerah, Firma, CV (Persekutuan Komanditer).

Contoh Pelaku Ekonomi

Contoh aktivitas pelaku ekonomi di penduduk dlm kehidupan sehari-hari, contohnya:

  1. Seorang ibu rumah tangga berbelanja materi-materi kuliner, mirip beras, sayuran, buah-buahan, telur, daging, susu, & lain-lain.
  2. Seorang siswa membeli peralatan sekolah, mirip seragam sekolah, buku tulis, pensil, bolpoin, & lain-lain.
  3. Perusahaan tekstil yg menciptakan busana
  4. Produsen pupuk menghasilkan pupuk yg sangat diharapkan dlm kegiatan pertanian.
  5. Penarikan pajak oleh pemerintah
  6. Distribusi produk impor oleh pemerintah

Itulah tadi penjelasan serta pengulasan dengan-cara lengkap pada segenap pembaca terkait dgn pengertian pelaku ekonomi berdasarkan para andal, jenis, macam, fungsi, & misalnya. Semoga melalui materi ini bisa memberikan pengetahuan serta menambah pengetahuan bagi segenap pembaca sekalian.

  Pembangunan Sosial Budaya Mendahulukan Pengetahuan Yang Berasal Dari