Proses sosial dlm bentuk pembelajaran holistik yakni kesibukan yg dijalankan guru atau tenaga pendidik untuk mentransfer ilmu yg dimilikinya pada penerima didiknya hingga memperoleh hasil yg terang. Hasil selesai dr sebuah pembelajaran umumnya dapat berupa penilaian (assessment) yg diberikan pendidik pada penerima didiknya agar mengetahui seberapa besar pencapian yg sudah diperoleh.
Maka, tak salah jikalau assessment ini dianggap sebagai keputusan yg berkaitan dgn nilai & diperoleh dr hasil menjawab soal-soal pada tes supaya nantinya mendapatkan manfaat yg menguntungkan.
Isi Blog Ini
Assessment
Assessment yaitu bentuk pengambilan keputusan kepada apa yg sudah diukur dgn tolok ukur baik maupun jelek & bersifat kualitatif. Sehingga nantinya memiliki kegunaan untuk melihat seberapa besar suatu penilaian mampu mengarahkan akseptor didik dlm bidang-bidang atau kesibukan tertentu yg nantinya mampu mengembangkan kualitas diri dr pesera didik tu sendiri.
Manfaat Assessment
Umumnya kegunaan assessment ini dibagi menjadi beberapa jenis yaitu selaku berikut:
-
Keputusan dlm bidang kelembagaan
Tujuan assessment intinya mampu dipakai suatu kelembagaan salah satu contohnya pendidikan dlm menerapkan sistem maupun teknik-teknik tertentu yg nantinya dapat mengembangkan hasil capaian peserta didik yg lebih tinggi.
Melalui assessment inilah maka program pendidikan mampu menyaksikan sejauh mana anak didiknya memperoleh pengetahuan yg sudah diberikan sekaligus untuk memeriksa hal-hal yg sekiranya belum mampu dikerjakan dengan-cara maksimal.
-
Keputusan ihwal hasil mencar ilmu
Assessment pada dasarnya sangat berfaedah pula untuk mengetahui hasil berguru akseptor didik. Hal ini dikarenakan sifatnya yg dapat dilhat dengan-cara tertulis dr aneka macam pengetesan yg sudah dilalui oelh peserat didik itu sendiri.
-
Keputusan dlm rangka diagnosa & usaha perbaikan
Hasil assessment atau penilaian dapat dimanfaatkan pula untuk mendiagnosa atau memperkirakan sejauh mana penerima didik sudah menguasai materi yg disampaikan oleh pendidik. Dengan demikian, maka hasil penilaian ini nantinya digunakan sebagai perbaikan untuk langkah berikutnya biar peserta didik mempunyai tingkat kompetensi capaian yg lebih baik & tinggi.
-
Keputusan berkenaan dgn penempatan
Penempatan akseptor didik umumnya pula bergantung pada hasil penilaian yg sudah mereka peroleh. Konteks penempatan ini sebetulnya bukan menurut peringkat saja, melainkan lebih kearah pengertian yg mereka kuasai.
Sehingga dgn ditemukannya hasil-hasil tersebut guru mampu mengendalikan cara kerjanya untuk membimbing peserta didik yg masih ketinggalan dgn mengikutsertakan anak didiknya yg sudah unggul untuk menolong teman lainnya.
-
Keputusan berkenaan dgn seleksi
Seleksi ialah proses pemilihan dr yg terbaik sampai paling baik. Proses seleksi ini memang mampu dilihat dr pengukuran assessment yg sudah dikerjakan guru.
Melalui hasil yg sudah diperoleh dgn terperinci, maka seseorang bisa menyaksikan kemampuan terbaiknya berada pada bidang apa & bagaimana cara meningkatkannya. Sehingga dgn demikian guru akan lebih gampang untuk mengarahkan penerima didik terhadap apa yg memang menjadi bakatnya.
-
Keputusan berkenaan dgn layanan panduan & penyuluhan
Hasil assessment dapat memperlihatkan fasilitas untuk guru dlm menindaklanjuti acara layanan panduan & penyuluhan untuk penerima didik yg sekiranya belum maksimal dlm menguasai pembelajaran. Sehingga guru nantinya mampu menyaksikan apakah pemberian layanan bimbimngan ini akan lebih mengembangkan kemampuan penerima didik atau tidak.
-
Keputusan yg berkenaan dgn kenaikan belajar & pembelajaran
Penilaian bermanfaat pula untuk menyaksikan seberapa besar capaian prestasi yg sudah diperoleh peserta didik setelah melakukan proses pembelajaran. Melalui hasil tersebut guru dapat menyimpulkan apakah proses pembelajaran yg selama ini dilakukannya sudah berhasil atau mengalami kegagalan.
Apabila kegagalan terjadi alasannya adalah hasil penilaian akseptor didik masih rendah maka guru dapat mengambil tindakan perbaikan dlm proses pembelajaran kedepannya nanti.
-
Keputusan yg berkenaan dgn penilaian kelembagaan
Penilaian kelembagaan pada dasarnya dapa dilihat dr hasil capaian yg dimiliki masing-masing penerima didik. apabila capaian penerima didik tinggi maka mampu disimpulkan pula bahwa kelembagaan pendidikan tersebut pula mempunyai penilaian yg baik.
Karena ada perumpamaan sebetulnya sekolah atau forum pendidikan berpengaru kepada hasil capaian dr akseptor didiknya. Walaupun dengan-cara tak langsung hal tersebut berpengaruh, tetapi tak bisa dipungkiri bahwa tingkat kesuksesan peserta didik pula didasarkan dr dlm dirinya sendiri serta perlindungan orang renta maupun masyarakat sekitar.
Nah, itulah tadi artikel yg bisa kami uraikan pada segenap pembaca berkenaan dgn aneka macam faedah yg didapatkan dr aktivitas assessment dengan-cara biasa dlm banyak sekali bidang. Semoga menunjukkan edukasi bagi semua kalangan yg membutuhkannya.