a. jelaskan permulaan mula kerajaan banten!
b. jelaskan kehidupan ekonomi, kehidupan sosial, kehidupan budaya, & kehidupan politik kerajaan banten!
A. Kehidupan Politik
Sultan pertama Kerajaan Banten ini ialah Sultan Hasanuddin yg memerintah tahun 1522-1570. Ia yakni putra Fatahillah, seorang panglima tentara Demak yg pernah diutus oleh Sultan Trenggana menguasai bandarbandar di Jawa Barat. Pada waktu Kerajaan Demak berkuasa, tempat Banten merupakan serpihan dr Kerajaan Demak. Namun sehabis Kerajaan Demak mengalami kemunduran, Banten karenanya melepaskan diri dr imbas kekuasaan Demak.C. Kehidupan Sosial-budaya
B. Kehidupan Ekonomi
Banten di bawah pemerintahan Sultan Ageng Tirtayasa dapat berubah menjadi bandar jual beli & pusat penyebaran agama Islam. Adapun faktor-faktornya ialah: (1) letaknya strategis dlm kemudian lintas jual beli; (2) jatuhnya Malaka ke tangan Portugis, sehingga para penjualIslam tak lagi singgah di Malaka namun pribadi menuju Banten; (3) Banten mempunyai bahan ekspor penting yakni lada.
C. Kehidupan Sosial-budaya
Sejak Banten di-Islamkan oleh Fatahilah (Faletehan) tahun 1527, kehidupan sosial penduduk dengan-cara berangsur- angsur mulai berlandaskan fatwa-fatwa Islam. Setelah Banten berhasil mengalahkan Pajajaran, efek Islam makin kuat di tempat pedalaman. Pendukung kerajaan Pajajaran menyingkir ke pedalaman, yakni ke tempat Banten Selatan, mereka dikenal selaku Suku Badui. Kepercayaan mereka disebut Pasundan Kawitan yg artinya Pasundan yg pertama. Mereka menjaga tradisi-tradisi usang & menolak imbas Islam
Jelaskan kehidupan politik, kehidupan sosial, & kehidupan budaya kerajaan banten?
Politik:
Pada tahun 1524 Banten dikuasai oleh Kerajaan
Demak.Pada waktu Demak terjadi
kudeta, Banten melepaskan diri & tumbuh menjadi kerajaan
besar. Kemudian kekuasaan diserahkan
pada Sultan Hasanudin. Sultan Hasanudin
dianggap selaku pionir Kerajaan Banten karena Banten kian maju di
bawah pimpinannya.Puncak kejayaannya ada dikala Sultan ageng tirtayasa memimpin.
Sosial
Kerajaan Banten ialah salah satu
kerajaan Islam di Pulau Jawa,sehingga kehidupan sosial mereka menganut pedoman-fatwa Islam.Hidup mereka makin makmur saat puncak kejayaannya. Usaha Sultan Ageng Tirtayasa yaitu jual beli bebas & mengusir VOC dr Batavia.Meskipun agama Islam
merupakan agama mayoritas Banten,penduduk
Banten telah menoleransi eksistensi pemeluk
agama lain. Hal ini dibuktikan dgn dibangunnya sebuah klenteng di
pelabuhan Banten pada tahun 1673.
Budaya:
Masyarakat Banten terdiri dr bermacam-macam etnis,antara lain: Sunda, Jawa, Melayu, dll. Beragam
suku tersebut memberi imbas terhadap pertumbuhan budaya
dengan tetap menurut hukum agama Islam. Pengaruh budaya Asia lain
didapatkan dr migrasi penduduk Cina
serta pedagang India & Arab.Kerajaan Banten memiliki bangunan istana & bangunan
gapura pada Istana Kaibon yg dibangun oleh Jan Lucas Cardeel, seorang
Belanda yg sudah memeluk agama Islam.Sejumlah peninggalan bersejarah
di Banten dikala ini dikembangkan menjadi tempat wisata sejarah yg
banyak mempesona kunjungan turis.Semoga berfaedah.:)
kehidupan sosial masyarakat & budaya kerajaan banten
Kehidupan sosial
Tahun 1670-an merupakan periode yg paling
cemerlang dlm sejarah kerajaan banten. Banten mempunyai tempat berlabuh
yg cukup besar, teluknya berukuran 18km x 10km, & daerah perairan
ini sangat hening karena dilengkapi dgn sejumlah pulau berbagai
ukuran yg melindunginya dr maritim lepas. Sungai yg mengairinya bukan
saja membentuk sebuah pelabuhan alamiah tetapi pula menjadi suatu jalur
komunikasi kearah lembah pertanian yg merupakan tempat pedalaman.
Sungai Cibanten yg berasal dr Gunung Karang, sekitar 30km di
selatan, terbagi menjadi dua sebelum mengalir ke maritim. Kedua muara
sungai ini membentuk dua pelabuhan yakni pelabuhan internasional di
sebelah barat & pelabuhan lokal yg disebut karangantu
Bagaimana kehidupan sosial budaya di kerajaan banten
Kehidupan sosial budaya kerajaan Banten adalah berlandaskan aliran islam. Kerajaan Banten berdiri di atas kerajaan Sunan Gunung Jati pada tahun 1524 yg awalnya ia mengislamkan Cirebon.
Pembahasan
Kerajaan Banten berdiri di atas kerajaan Sunan Gunung Jati pada tahun 1524 yg mulanya ia mengislamkan Cirebon. Awalnya, Banten merupakan bagian dr wilayah Pajajaran yg Hindu. Namun sehabis Demak sukses mengusir pasukan Portugis di Batavia, Banten pun dengan-cara tak langsug berada pada kekuasaan Demak. Semasa Sunan Gunung Jati, Banten merupakan kekuasaan Demak. Pada tahun 1552, ia pulang ke Cirebon & Banten diserahkan pada anaknya, Maulana Hasanuddin. Adapun kehidupan sosial budaya Masyarkat Banten adalah di Islamkan oleh Fatahilah pada tahun 1527 yg mana kehidupan sosial berangsur-angsur menjadi berlandaskan Islam. Setelah Banten sukses mengalahkan Pajajaran mneyingkirkan ke pedalaman yakni Daerah Banten Selatan yg diketahui dgn Suku Badui. Kehidupan sosial budaya penduduk Banten semasa Sultan Ageng Tirtayasa cukup baik karena sungguh memperhatikan kehidupan & kemakmuran dr rakyatnya. Namun, setalah Sultan Tirtayasa meninggal risikonya terdapat campur tangan Belanda dlm aneka macam kehidupan sosial masyarakat yg merosot tajam. Seni budaya dlm penduduk didapatkan di Mesjid Agung Banten & bangunan gapura-gapura di Kalibon Banten, yg selain itu pula bangunan istana yg dibangun oleh Jan Lukas Cardeel (orang Belanda), pelarian dr Batavia yg sudah menganut agama islam. Dimana susunan istananya ibarat penduduk Eropa.
Pelajari lebih lanjut
- Penjelasan wacana Mesjid Agung Banten & sejarahnya https://sosiologiku.com/peran/50712042
#BelajarBersamaBrainly
#SPJ4
1. Letak geografis kerajaan banten
2. Kehidupan politik kerajaan banten
3. Kehidupan ekonomi & sosial
4. Peninggalan Kebudayaan kerajaan banten
5. Keruntuhan kerajaan banten
Jawaban:
1.posisinya yg strategis, yakni di ujung barat Pulau Jawa, lebih tepatnya di Tanah Sunda, Provinsi Banten
2. maaf gak tau
3Ekonomi Kerajaan Banten bertumpu pada jual beli. Kerajaan Banten memegang monopoli jual beli lada di Lampung yg menjadi komoditas terbesarnya
4.#1Vihara Avalokitesvara.
#2. Kerkhof.
#3. Meriam Ki Amuk.
#4. Benteng Speelwijk.
#5. Masjid Agung Banten.
#6. Keraton Surosowan.
#7. Keraton Kaibon.
#8. Danau Tasikardi.
5.Kekuatan politik Kesultanan Banten simpulan runtuh pada tahun 1813 sehabis sebelumnya Istana Surosowan selaku simbol kekuasaan di Kota Intan dihancurkan, & pada masa-masa akhir pemerintahannya, para Sultan Banten tak lebih dr raja bawahan dr pemerintahan kolonial di Hindia Belanda
Penjelasan:
semoga membantu ,dan jadikan yg terbaik ya