Seperti kita pahami, sosialisasi adalah sesuatu yg bekerjasama dgn kendali sosial agar kehidupan bermasyarakat mampu berjalan dgn baik & tanpa kendala. Lalu bantu-membantu apa pemahaman sosialisasi itu?
Pada artikel ini akan dibahas dengan-cara ringkas beberapa hal seputar sosialisasi, di antaranya:
- Penjelasan arti sosialisasi, baik pengertiannya dengan-cara umum maupun berdasarkan para andal.
- Tujuan & fungsi sosialisasi bagi penduduk .
- Jenis-jenis sosialisasi.
- Media sosialisasi di penduduk .
- Contoh sosialisasi dlm penduduk .
Yuk baca artikelnya hingga final supaya ananda lebih paham apa itu sosialisasi.
Pengertian Sosialisasi Secara Umum
Pengertian sosialisasi dlm arti luas ialah suatu proses interaksi & pembelajaran yg dikerjakan seseorang sejak ia lahir hingga final hayatnya di dlm suatu budaya masyarakat.
Sedangkan pengertian sosialisasi dlm arti sempit yakni proses pembelajaran yg dikerjakan individu dlm mengenal lingkungannya, baik lingkungan fisik maupun sosial.
Makara dengan-cara umum, pemahaman sosialisasi adalah suatu proses berguru-mengajar atau penanaman nilai, kebiasaan, & hukum dlm bertingkah laris di penduduk dr satu generasi ke generasi lainnya sesuai dgn tugas & status sosial masing-masing di dlm kelompok penduduk .
Melalui proses sosialisasi maka seseorang dapat mengerti & menjalankan hak & kewajibannya menurut tugas status masing-masing sesuai budaya masyarakat. Dalam hal ini, setiap individu mempelajari & menyebarkan pola-pola perilaku sosial dlm proses pendewasaan diri.
Dengan kata lain, anggota keluarga, guru, pemuka agama, & elemen masyarakat lainnya, mempunyai peran dlm proses sosialisasi setiap individu.
Pengertian Sosialisasi Menurut Para Ahli
Agar lebih mengerti apa arti sosialisasi, maka kita dapat merujuk pada pendapat beberapa hebat berikut ini:
1. Soejono Dirdjosisworo
Menurut Soejono Dirdjosisworo (1985), pemahaman sosialisasi mengandung tiga arti, yaitu:
Proses mencar ilmu; yakni suatu proses akomodasi dimana individu menahan, mengubah impuls- impuls dlm dirinya & mengambil cara hidup atau kebudayaan masyarakatnya.
Kebiasaan; dlm bersosialisasi setiap individu mempelajari kebiasaan, sikap, wangsit-ilham, pola-pola nilai & tingkah laku, & ukuran kepatuhan tingkah laku di dlm masyarakat di mana ia hidup.
Sifat & kecakapan; semua sifat & kecakapan yg dipelajari dlm proses sosialisasi itu disusun & dikembangkan sebagai suatu kesatuan dlm diri seseorang.
2. Charlotte Buhler
Menurut Charlotte Buhler, pengertian sosialisasi yaitu suatu proses yg menolong anggota masyarakat untuk belajar & menyesuaikan diri kepada bagaimana cara hidup & bagaimana cara berpikir kelompoknya, supaya ia mampu berperan & berfungsi dlm golongan tersebut.
3. Peter L. Berger
Menurut Peter L. Berger, pengertian sosialisasi adalah suatu proses seorang anak belajar menjadi anggota yg ikut serta dlm masyarakat.
4. Edward S. Greenberg
Menurut Greenberg, pemahaman sosialisasi yakni suatu proses untuk mentransformasikan individu pada pihak luar agar dapat ikut serta ikut serta dengan-cara aktif sebagai anggota suatu organisasi.
5. Martin Gibson
Menurut Gibson, arti sosialisasi yaitu suatu kegiatan dr organisasi untuk mewujudkan & mengintegrasikan tujuan organisasi maupun individu. Sehingga dr dua pemahaman sosialisasi tersebut terdapat dua kepentingan yg berlawanan, yakni kepentingan individu & kepentingan organisasi.
6. Robert M. Z. Lawang
Menurut Robert M. Z. Lawang, arti sosialisasi ialah proses mempelajari norma, nilai, tugas, & semua tolok ukur lainnya yg diperlukan untuk memungkinkan berpartisipasi yg efektif dlm kehidupan sosial.
7. Karel J. Veeger
Menurut Karel J. Veeger, pemahaman sosialisasi yakni suatu proses berguru mengajar. Contoh: orang renta mendidik anaknya tata krama & sopan santun.
8. Bruce J. Cohen
Menurut Bruce J. Cohen, pemahaman sosialisasi adalah proses pembelajaran seorang individu terhadap nilai-nilai & norma-norma yg ada dlm penduduk sehingga seseorang menjadi bagian dr masyarakat.
Tujuan Sosialisasi di Masyarakat
Setelah mengerti apa yg dimaksud dgn sosialisasi, pastinya kita perlu mengetahui apa tujuannya. Berikut ini yakni beberapa tujuan sosialisasi tersebut:
- Agar setiap anggota penduduk mengetahui nilai & norma yg ada pada suatu golongan penduduk .
- Agar individu mampu mengontrol fungsi organik melalui proses latihan mawas diri yg sempurna.
- Agar setiap anggota penduduk mengetahui suatu lingkungan sosial & budaya, baik lingkungan daerah tinggal seseorang maupun lingkungan gres.
- Agar individu menyebarkan kesanggupan berkomunikasi, misalnya kesanggupan membaca, menulis, & lain-lain.
- Untuk melatih kemampuan & pengetahuan individu dlm melangsungkan hidup bermasyarakat.
- Agar di dlm individu tertanam nilai-nilai & keyakinan yg ada di penduduk .
Fungsi Sosialisasi di Masyarakat
Secara lazim, fungsi & peranan sosialisasi bagi individu & penduduk yakni sebagai cara mengenal & menyesuaikan diri dgn lingkungannyat. Selengkapnya, berikut ini yakni beberapa fungsi sosialisasi bagi individu & penduduk :
1. Fungsi Sosialisasi Bagi Individu
Bagi individu, sosialisasi berfungsi selaku pedoman dlm mencar ilmu mengenal & menyesuaikan diri dgn lingkungannya, baik nilai, norma, & struktur sosial yg ada pada penduduk di lingkungan tersebut.
2. Fungsi Sosialisasi Bagi Masyarakat
Bagi masyarakat, sosialisasi berfungsi sebagai alat untuk melestarikan, penyebaran, & mewariskan nilai, norma, serta keyakinan yg ada pada penduduk . Dengan begitu, nilai, norma, & kepercayaan tersebut mampu dijaga oleh semua anggota penduduk .
Jenis-Jenis Sosialisasi
Pengertian Sosialisasi
Sosialisasi dapat dibedakan menjadi dua jenis, yakni sosialisasi primer & sosialisasi sekunder. Berikut ini klarifikasi dr keduanya:
1. Sosialisasi Primer
Sosialisasi primer merupakan proses sosialisasi yg pertamakali dilaksanakan oleh individu semenjak masih bawah umur. Ini merupakan permulaan bagi semua anggota masyarakat dlm memasuki keanggotaan mereka pada suatu golongan masyarakat.
Sosialisasi primer ini dimulai dr keluarga, dimana individu mulai mencar ilmu membedakan dirinya dgn orang lain di sekitarnya. Pada tahap ini anggota keluarga punya peranan penting bagi masing-masing individu.
Di sinilah pertamakali seseorang menemukan pelajaran mengenai budaya keluarga, baik itu agama, hukum, & lain-lain.
2. Sosialisasi Sekunder
Sosialisasi sekunder merupakan pelajaran berikutnya yg dilaksanakan oleh individu. Pada tahap ini seseorang berguru mengetahui lingkungannya di luar keluarga, baik itu nilai-nilai, norma, yg ada di lingkungan masyarakat.
Proses sosialisasi sekunder ini bermaksud biar individu mampu menerima nilai-nilai & norma-norma yg berlaku. Pada lazimnya , sosialisasi sekunder ini menjadi penentu sikap seseorang karena telah beradaptasi dgn aneka macam lingkungan masyarakat.
Media-Media Sosialisasi di Masyarakat
Merujuk pada pemahaman sosialisasi, proses ini terjadi lewat media perantara. Berikut ini ialah beberapa media sosialisasi:
1. Keluarga
Keluarga merupakan media sosialisasi yg pertamakali diterima oleh setiap individu. Anggota keluarga diantaranya, ayah, ibu, saudara, & lain-lain, saling berinteraksi. Di sinilah pertamakali individu mengenal dunia sekitarnya & pola pergaulan.
2. Teman
Setelah keluarga, proses sosialisasi terjadi melalui teman. Tatkala bawah umur berinteraksi dgn teman sebayanya, terjadi proses sosialisasi & mempelajari nilai & norma yg baru.
3. Sekolah
Lembaga pendidikan merupakan daerah proses sosialisasi yg memperlihatkan efek yg sangat besar bagi siapa pun. Pada umumnya, semua orang mencar ilmu & melatih kemampuan & kemandiriannya. Selain itu, interaksi dgn sahabat sebaya pula sering terjadi di sekolah.
4. Media Massa
Proses sosialisasi pula mampu terjadi melalui media massa atau pers, baik itu media cetak maupun media elektronik. Melalui media massa, setiap individu mampu mempelajari banyak sekali keterangan baru yg belum diketahui, baik itu hal nyata maupun negatif.
Contoh Sosialisasi di Masyarakat
Setelah mengetahui arti sosialisasi & medianya, kemudian apa contoh sosialisasi yg terjadi di penduduk ? Berikut ini yaitu beberapa pola sosialisasi:
1. Contoh Sosialisasi di Keluarga
Proses sosialisasi di keluarga terjadi tatkala anggota keluarga saling berinteraksi satu sama lain. Misalnya ketika makan malam bareng , ketika nonton TV bareng , atau diskusi keluarga.
Orang renta biasanya pertamakali memberikan hal-hal yg perlu dikenali oleh bawah umur mereka. Contoh, orang renta menawarkan nasehat atau aba-aba tentang cara berperilaku di sekolah.
2. Contoh Sosialisasi di Masyarakat
Proses sosialisasi pula sering terjadi di lingkungan masyarakat. Misalnya tatkala berdiskusi dgn tetangga, melakukan kerja bakti bareng , semua ini merupakan proses sosialisasi.
3. Contoh Sosialisasi di Sekolah
Pada saat guru berinteraksi dgn para murid & menerangkan tentang pelajaran, ini merupakan proses sosialisasi. Selain itu, proses sosialisasi pula terjadi tatkala para murid mengajukan pertanyaan pada guru atau menawarkan balasan tentang pelajaran di sekolah.
Kesimpulan
Dari klarifikasi di atas mampu ditarik kesimpulan bahwa pengertian sosialisasi ialah proses memperkenalkan masyarakat pada norma & budpekerti istiadat sosial.
Sosialisasi dengan-cara mendetail pada anggota masyarkat, mampu membantu setiap individu untuk menyesuaikan diri dgn lingkungannya.
Demikianlah ulasan mengenai sosialisasi, mulai dr pengertiannya, fungsi, tujuan, jenis, medianya, serta teladan sosialisasi di penduduk . Semoga postingan ini bermanfaat & menambah wawasan kau.