Apakah Perbedaan Antara Teori Konflik Budaya Dan Teori Kelas Sosial?​

apakah perbedaan antara teori pertentangan budaya & teori kelas sosial?​

teori konflik budaya yakni Teori pertentangan. Teori pertentangan yaitu teori yg memandang bahwa pergantian sosial tak terjadi lewat proses adaptasi nilai-nilai yg menjinjing pergeseran, tetapi terjadi akhir adanya pertentangan yg menghasilkan kompromi-kompromi yg berlawanan dgn kondisi semula.

teori kelas sosial adalah Teori kelas Maxisme bertumpu pada idebahwa sejarah dr penduduk yg ada sampai sekarang ialah sejarah usaha kelas. Dengan kata lain, teori kelas berpraanggapan bahwa pelaku utama dlm penduduk yakni kelas-kelas sosial.

jadikan jawaban terbaik ya dekk

3 teori sosial budaya di indonesia

Penjelasan:

  1. salinh mengerti bahasa masing masinb tempat.
  2. toleransi antar umag beragama.
  3. bekerja sama dlm membangun tempat

terimakasih, mudah-mudahan membantu

*_*

jelaskan teori teori utama pola pergeseran sosial budaya!​

Jawaban:

Teori Perubahan Sosial

Quipperian, kecenderungan untuk terjadinya pergantian sosial merupakan sebuah tanda-tanda yg wajar dlm kehidupan sosial. Perubahan sosial akan terus berlangsung & perkembangannya tak akan berhenti. Ada beberapa teori yg menerangkan ihwal fenomena perubahan sosial ini, antara lain adalah sebagai berikut:

1. Teori Evolusi

Teori evolusi mungkin sering kita dengar dlm ilmu Biologi & dengan-cara garis besar, kalian pula niscaya mengetahui inti dr teori ini. Penjelasan Teori Evolusi dlm ilmu sosial pula tak jauh berlainan. Teori evolusi menerangkan bahwa perubahan sosial terjadi dengan-cara lambat untuk waktu yg usang di dlm metode penduduk .

  Aktivitas Masyarakat Dalam Upaya Pembangunan Sosial Budaya,sebutkan LahBeberapa Upaya Untuk Mensukseskan Pembangunan Sosial Budaya Di Indonesia​

Menurut teori ini, perubahan sosial terjadi sebab pergantian pada cara pengorganisasian masyarakat, sistem kerja, pola pemikiran, & pertumbuhan sosial. Perubahan sosial dlm teori evolusi jarang mengakibatkan pertentangan sebab perubahannya berjalan lambat & cenderung tak disadari.

Menurut Soerjono Soekanto terdapat tiga teori utama dlm evolusi:

Teori Evolusi Uniliniear.

Teori ini menyatakan bahwa manusia & penduduk mengalami perkembangan yg sesuai dgn tahap-tahap tertentu. Perubahan ini menciptakan penduduk berkembang dr yg sederhana menjadi tahapan yg lebih kompleks.

Teori Evolusi Universal

Teori ini menyatakan bahwa kemajuan masyarakat tak perlu melalui tahapan tertentu yg tetap alasannya menurut teori ini kebudayaan insan sudah mengikuti suatu garis evolusi tertentu.

Teori Evolusi Multiliniear

Teori ini menyatakan bahwa pergantian sosial mampu terjadi dlm beberapa cara, namun cara tersebut akan mengarah ke arah yg sama, yaitu membentuk masyrakat yg lebih baik.

2. Teori Fungsionalis

Teori Fungsionalis menyatakan bahwa ketidakpuasan penduduk terhadap kondisi sosial yg sedang berlaku merupakan penyebab utama terjadinya pergeseran sosial. Ketidakpuasan ini tak dirasakan oleh semua anggota masyarakat, sebagian anggota penduduk tak menghendaki pergeseran.

Tapi, bila lebih banyak yg menghendaki pergeseran, lazimnya perubahan akan terjadi, tetapi apabila hanya kalangan minoritas dgn kekuatan kecil yg menginginkan pergeseran, maka perubahan tersebut sulit untuk tercapai.

3. Teori Konflik

Teori ini sungguh sepesial, teori konflik akan menerangkan bahwa perubahan sosial terbentuk karena adanya konflik & ketegangan dlm penduduk . Konflik ini biasanya berupa pertentangan antar kelas penguasa dgn penduduk yg tertindas.

Sehingga, masyarakat dlm kelas yg lebih rendah mengharapkan adanya pergantian dgn mengatasnamakan keadilan. Berdasarkan teori ini, jika memang pergeseran yg dikehendaki berhasil tercapai, maka pada karenanya masyarakat yg terbentuk akan hidup tanpa pembagian kelas.

  Pengertian Dari Teori Atribusi,kredibilitas Sumber, Konstruksi Sosial, Presentasi Diri, Interaksi Simbolis Serta Contohnya

4. Teori Siklus

Teori siklus menyatakan bahwa perubahan sosial ini bagaikan roda yg sedang berputar, artinya perubahan zamam merupakan sesuatu yg tak dapat dihindari oleh insan & tak mampu dikendalikan oleh siapapun.

Bagaimanapun seseorang berusahan untuk menghalangi terjadinya perubahan sosial mereka tak akan mampu, alasannya adalah pergeseran sosial sudah mirip sifat alami yg dimiliki setiap lingkungan penduduk .

sebutkan teori sosial budaya di Indonesia

Teori sosial mempunyai 20 teori yg tentunya sungguh elok untuk proses pempelajaran wacana ilmu sosial. Dengan banyaknya teori sosial tersebut maka bagi pengajar & akseptor didik bisa dgn gampang mendalami perihal ilmu sosial.

Teori budaya ada mempunyai 3 teori yg bisa dipakai oleh para pengajar maupun akseptor didik untuk mengerti & mempelajari wacana budaya. Mungkin dr segi pengertian sudah banyak yg tahu apa itu budaya. Namun dgn menggunakan teori-teori budaya, pengajar & akseptor didik akan bisa lebih mendalami & lebih mengerti tentang budaya.

Teori-teori sosial & budaya tersebut mempunyai peranan yg sangat penting bagi pengertian akan sosial & budaya. Oleh sebab itu, untuk memahami tentang sosial & budaya dibutuhkan adanya teori.

Apa yg membedakan antara teori sosial dgn teori budaya? Berikan contohnya!​

Jawaban:

Berikan contohnya

teladan perubahan sosial budaya

1. perubahan dibidang Eletronik selaku salah satu gejala modernisasi yg menenteng dampak besar dlm pengantaran duit

2. Terjadinya pergantian sosial budaya,baik aspek yg berasal dr luar(eksternal) maupun yg berasal dr dalam(internal).

penjelasan

jika teori Sosial yakni pergeseran pada hal struktur fungsi & nilai nilai yg ada di penduduk

kalau teori Budaya adalah pergantian dlm hal unsur unsur kebudayaan di masyarakat

  Sosial Budaya Interaksi, Kemajuan Pada Masa Digital

supaya membatu tks