Hai, min, apa kabar ? Alhamdulilah, kabar admin baik banget. Sudah membaca gosip, artikel hari ini ? Nah, jika belum, emm…sudah tahu belom ? Dimana baca gosip yg lebih asyik & menawan ?
Belom tau…
Oke deh…
yuK simak ulasan dibawah ini.
Perkembangan media online atau portal informasi online hari ini memberikan peningkatan. Berdasarkan berita yg di rilis oleh kompas.com terbit pada 21/12/2016, penulis Fabian Januarius Kuwando, dgn judul “Dari 43.000 Media “Online”, Hanya 234 yg Sesuai Syarat UU Pers”.
Ketua Dewan Pers Yosep Adi Prasetyo mengatakan, tak sampai setengah dr media massa online yg ada di Tanah Air seperti yg disyaratkan oleh peraturan & perundangan.
“Media yg ada jumlahnya sekitar 43.400, namun yg sudah terdaftar di Dewan Pers hanya sekitar 234 media,” ujar pria yg dekat disapa Stanley itu di Hotel Aryaduta, Jakarta, Rabu (21/12/2016).
Wah…kebayang dong, bakalan asyik berselancar & membaca gosip dr seluruh nusantara, bahkan hingga ke polosok nusantara. Adanya portal isu yg buanyak banget, ingat angkanya hingga 43.400 media.
Lalu, dgn media sebanyak itu, bagaimana kita memilah pemberitaan yg memang betul-betul gosip sesuai dgn adat jurnalistik ?
Dan cuma 234 media yg baru terdaftar di Dewan Pers.
Oleh alasannya itu, kita sebagai pembaca & penikmat dr goresan pena tersebut mesti mampu membedakan pemberitaan yg orisinil & yg tak orisinil atau hoax.
Apalagi kini ini sedang maraknya isu-isu pemberitaan yg tak benar, yg mampu mengganggu pola pikir & tindakan para pembaca. Disinilah perlu kita mendapatkan media online yg memang terdaftar & isi dr pemberitaannya termuat unsur jurnalistik yg mendalam.
< border="0" data-original-height="272" data-original-width="800" height="108" src="https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/3/35/Logo-tirto-id.svg/1280px-Logo-tirto-id.svg.png" width="320" />Menurut, admin sih…portal berita yg bisa jadi rujukan di Tirto.id, kenapa mesti tirto ? Coba aja ananda praktek sendiri & membaca berita setiap hari di tirto, bakal terlihat isi beritanya, ya kalau media lain isi nya gak terlalu mendalam terhadap info yg ditulis.
Lebih lanjut, tirto sudah tergabung dlm anggota Jaringan Periksa Fakta Internasional (International Fact-Checking Network/IFCN).
Ini info rilisnya, Media online Tirto mengungkapkan sudah resmi bergabung sebagai anggota dr Jaringan Periksa Fakta Internasional (International Fact-Checking Network/IFCN), setelah lolos verifikasi & banyak sekali evaluasi.
Diklaim, Tirto menjadi media pertama di Indonesia yang menyabet keanggotaan tersebut & cuma tiga media di Asia Tenggara yg tergabung dlm IFCN yaitu Rapler & Vera Files.
Coba aja dahulu ya baca di tirto, jangan sungkan & segan..hehe
yuK coba baca di tirto.id
Media Sosial Tirto.id
Sumber :