Kehidupan sosial, akan terlihat dgn adanya politik seksualitas yg dibangun oleh segelintir orang, hal ini menjelaskan adanya politik ekonomi, seksualitas serta identitas lokal mereka terima dlm suatu hubungan masyarakat & perkotaan.
Yang perlu diketahui dgn adanya dilema penduduk yg berada pada keadaan sosial politik yg berada pada kekerabatan setempat serta penduduk yg menetap berdasarkan pembentukan perkotaan & melekat pada kekerabatan sosial yg berada pada dilema kelas sosial ketika ini.
Pengaruh yg berada pada kondisi rill di penduduk dgn adanya metode politik ekonomi, loby proyek & yang lain serta hal ini menempel pada kebutuhan sosial yg berada pada kondisi masyarakat yg berbeda.
Ketika hal ini berada pada penduduk sosial yg menempel pada identitas setempat, masyarakat adab yg berada duduk perkara manusianya maka akan lekat pada keperluan sosial yg berada pada keadaan sosial yg ketika ini berada pada konflik kelas sosial yg terjadi hingga ketika ini.
Hal ini berada pada masalah kelas sosial, pergeseran sosial, & identitas sosial yg ketika ini berada pada kepentingan sosial yg sampai saat ini berada pada perkara kebutuhan sosial hingga saat ini terjadi. Maka, tak lepas dgn adanya identitas lokal yg diterima.
Ketika hal ini berada pada persoalan konflik sosial, maka akan lekat dgn masalah sosial & identitas diri mereka, sebagai orang lokal Identitas diri masyarakat menjadi penting dlm menyaksikan duduk perkara lokal yg lekat pada kepentingan politik di tingkat setempat, terutama di Indonesia.
Menjelang kepentingan politik yg bermakna penting dlm menyaksikan aspek kehidupan sosial yg menempel pada keperluan manusia akan berada pada hubungan sosial yg rill menurut aspek budaya sosial di penduduk ketika ini.
Masing-masing negera menghadapi konflik sosial, kelas sosial, ekonomi politik hingga mencapai penyimpangan wawasan yg mempunyai pengaruh pada budaya sosial ketika ini. Hal ini menerangkan banyak sekali hal terkait dgn identitas diri di masyarakat kelas menegah atas & kebawah.
Pada tahun 2019 berlanjut berbagai kebijakan pada masa revolusi industry dlm hal ini mengenai kenaikan upah, & kebijakan yg terlekat pada aspek sosial budaya di penduduk tatkala hendak melakukan pekerjaan sesuai dgn faktor kepentingan politik di dewan legislatif.
Maka kerja yg dipahami dgn adanya kepentingan budaya lokal, berasal dr kepentingan sosial ekonomi terletak pada faktor kebutuhan sosial di penduduk setempat setempat, mirip UMKM.