Dalam melakukan aktivitas ekonomi, tentu ada beberapa pihak yg berinteraksi di dalamnya. Masing-masing pihak tersebut memiliki peran yg sangat penting & saling berkaitan, yakni antara produsen & konsumen. Apabila keduanya dihubungkan, maka dapat terbentuk lingkaran ekonomi.
Daftar Isi Artikel
Pengertian Circular Flow Diagram
Secara bahasa Circular Flow berarti diagram dgn aliran melingkar. Istilah ini digunakan dlm hubungan ekonomi antara produsen dgn konsumen, karena bentuk hubungannya jika dikaitkan bisa menyerupai lingkaran.
Apabila didefinisikan dengan-cara umum, Diagram Circular Flow adalah diagram yg menggambarkan arus aktivitas ekonomi. Dalam hal ini, arus hubungan timbal balik antara rumah tangga produsen dgn rumah tangga konsumen, pasar, masyarakat luar negeri, & pemerintah.
Manfaat Circular Flow Diagram
Adanya Diagram Circular Flow ini tentu memberikan manfaat bagi pihak tertentu yg berkaitan dgn aktivitas ekonomi di dalamnya. Secara umum, ada dua pihak yg pula merasakan manfaatnya, yakni pemerintah & masyarakat umum. Manfaat tersebut meliputi:
1. Manfaat Bagi Pemerintah
a. Mengatur Pendapatan Nasional
Dengan melihat rata-rata pendapatan rumah tangga keluarga & perannya terhadap produsen & pemerintah, tentu pemerintah bisa mengatur kembali pendapatan nasionalnya agar lebih sesuai standar.
b. Menentukan Struktur Ekonomi Nasional
Struktur ekonomi nasional pula mudah dilihat dgn melihat diagram dengan-cara umum, baik sektor 2, 3 & 4.
c. Membuat APBN
Pendapatan berupa pajak dr masyarakat serta kebutuhan fasilitas dr produsen bisa membantu pemerintah dlm mengatur rancangan belanja negara & pendapatannya.
d. Mengetahui Hak & Kewajiban Pemerintah pada Masyarakat
Demi menjalankan peran ekonomi dgn maksimal, pemerintah pula harus mengetahui kewajiban & haknya terhadap masyarakat sebagai pelaku ekonomi.
e. Mengatur Pendistribusian dr Pendapatan Nasional
Jumlah pendapatan yg bisa dilihat dengan-cara keseluruhan dr diagram perputaran uang, akan membantu pemerintah dlm mengatur persebaran pendapatan pajak pada sektor yg membutuhkan.
f. Mengontrol Faktor-Faktor Produksi
Agar faktor produksi yg tersedia bisa dibalas sesuai dgn kebutuhan rumah tangga keluarga, pemerintah bisa ikut andil mengontrol faktor produksi tersebut dgn melihat keseimbangan perputaran arus uang pada diagram.
g. Membantu Pemerintah Mengontrol Kebutuhan di Dalam & Luar Negeri
Kalau rumah tangga keluarga sudah cukup terpenuhi dgn kebutuhan yg disediakan oleh perusahaan, maka kegiatan impor bisa dikendalikan, demikian sebaliknya.
2. Manfaat Bagi Masyarakat
a. Mengetahui Peran yg Dimiliki Sebagai Pelaku Ekonomi
Diagram Circular Flow akan membuat pelaku ekonomi mengetahui perannya masing-masing sebagai pelaku ekonomi, baik rumah tangga produsen ataupun rumah tangga konsumen.
b. Mengetahui Hak & Kewajiban Sebagai Masyarakat
Berkaitan dgn perputaran uang dr produsen, konsumen, pemerintah, & luar negeri, masyarakat akan lebih mengetahui hak & kewajibannya sebagai masyarakat. Mulai dr membayar upah, membayar pajak, hingga mendapatkan fasilitas.
c. Mengetahui Jenis-jenis Pekerjaan yg Dapat Dilakukan
Ada banyak jenis pekerjaan yg bisa dilakukan oleh masyarakat jika mengetahui kebutuhan rumah tangga produsen yg membutuhkannya.
d. Menambah Wawasan
Diagram Circular Flow akan memberikan wawasan pada masyarakat luas, termasuk pelajaran terkait perputaran arus uang yg merata & saling memberikan pengaruh timbal balik.
e. Mengetahui Sasaran Produksi yg Tepat
Masyarakat yg termasuk dlm rumah tangga produksi akan mudah mengetahui sumber produksi yg dibutuhkannya, yakni dr rumah tangga konsumen. Pihak produsen pula bisa menentukan upah yg tepat sesuai kebutuhan konsumen agar perputaran arus uang bisa berjalan stabil.
Perekonomian Circular Flow Diagram 2 Sektor (Sederhana)
Diagram perputaran arus balik ekonomi dgn dua sektor, berarti hanya menggambarkan aliran perputaran dr dua belah pihak saja. Pihak yg digambarkan di dalamnya adalah produsen & konsumen. Karena itulah, diagram ini pula sering disebut sebagai diagram sederhana.
Dalam diagram akan dijelaskan perputaran peran perusahaan terhadap rumah tangga keluarga, demikian sebaliknya. Berikut adalah bentuk Circular Flow Diagram 2 sektor:
Dari diagram di atas, dapat diketahui beberapa hubungan timbal balik antara produsen dgn konsumen, di antaranya:
- Rumah tangga konsumen berperan menyediakan & menjual faktor atau bahan yg dijadikan bahan produksi, seperti tanah, sumber daya alam, tenaga kerja, modal, & kemampuan.
- Sebagai imbalannya, rumah tangga produsen yakni perusahaan akan memberikan upah sebagai balas jasa pada konsumen yg menyediakannya. Bentuk upah tersebut bisa berupa gaji, bayar sewa tanah, ataupun bunga.
- Imbalan yg diberikan rumah tangga produsen pada rumah tangga konsumen selanjutnya akan dimanfaatkan oleh konsumen untuk berbelanja kebutuhan pada rumah tangga produsen atau perusahaan yg menyediakan barang & jasa.
- d. Barang & jasa yg diproduksi oleh perusahaan selanjutnya akan diberikan pada pihak rumah tangga konsumen yg membelinya.
Perekonomian Circular Flow Diagram 3 Sektor (Tertutup)
Sesuai namanya, Circular Flow Diagram 3 sektor, berarti menggambarkan arus balik perputaran uang yg melibatkan 3 pelaku sekaligus. Adapun pelaku yg digambarkan dlm diagram ini adalah rumah tangga konsumen (konsumen), pemerintah, & rumah tangga produsen (perusahaan).
Bentuk diagram perputaran ekonomi dgn tiga sektor adalah sebagai berikut:
Dari diagram di atas, kegiatan ekonomi yg dilakukan antara pihak produsen dgn konsumen pula berpengaruh dgn pemerintah, pengaruh tersebut meliputi:
- Pembuatan Kebijakan ( Moneter ataupun Fiskal)
- Pemasukan Berupa Pajak
- Pengeluaran Pemerintah
Perekonomian Circular Flow Diagram 4 Sektor (Tertutup)
Dalam diagram ini, maka peran & hubungan timbal balik yg digambarkan jauh lebih luas karena melibatkan empat pelaku ekonomi. Pelaku tersebut meliputi rumah tangga konsumen, perusahaan, pemerintah, dan rumah tangga luar negeri. Gambaran diagramnya seperti di bawah ini:
Pada diagram di atas, dapat diketahui bahwa semua sektor akan mendapatkan pemasukan dr kegiatan ekspor atau menjual barang dlm negeri ke luar negeri. Sebaliknya pihak luar negeri pula memperoleh keuntungan berupa barang yg dijual oleh dlm negeri.
Demikian pula dgn aktivitas impor. Pemerintah, rumah tangga produsen, & rumah tangga konsumen akan mendapatkan keuntungan berupa barang yg dijual kembali atau pajak dr pembelian barang pada pihak luar negeri.
Sebaliknya, aktivitas impor pula menguntungkan luar negeri yg memperoleh pemasukan dr pembelian yg dilakukan dlm negeri.
Dengan melihat beberapa jenis Circular Flow Diagram, maka akan memudahkan semua pihak dlm mengambil keputusan ekonomi yg tepat sesuai kondisinya. Pihak-pihak yg terlibat pula akan terhindar dr kerugian, karena semuanya konsisten melakukan hubungan timbal balik yg saling menguntungkan.