– Apa saja salah satu acuan pendekatan ilmiah replikatif yg ada di dlm kehidupan sehari hari ?
Mari sebelum memahaminya, simak dulu pengertian peneitian, metode ilmiah, & empat karakteristiknya tersebut, yuk baca.
Pengertian Penelitian
Perkembangan ilmu wawasan yg kian pesat, menciptakan penduduk mampu dlm melaksanakan berbagai penelitian.
Serta melakukan pengembangan dlm berbagai hal di bidang keilmuan, terutamnya dlm memperoleh temuan baru.
Baik untuk pemenuh kebutuhan manusia, maupun dlm menguji berbagai penelitian yg sudah ada sebelumnya.
Penelitian di kurun terbaru sekarang memang menjadi bab penting bagi keberlangsungan ilmu pengetahuan.
Dan untuk menguji sebuah hasil observasi terdahulu yg sudah dikerjakan sebagian orang. Terutamanya dlm hal menguji kebenaran.
Lantas apa itu penelitian ? Pengertian penelitian yakni merupakan suatu rangkaian dlm aktivitas ilmiah.
Dimana dlm rangka untuk pemecahan suatu permasalahan yg ada. Penelitian atau riset sendiri berasal dr kata research.
Re artinya kembal, & search artinya mencari. Dengan demikian dengan-cara etimologi penelitian artinya mencari kembali, yaitu bukti bukti gres yg akan dikenbangkan.
Untuk menjadi suatu teori yg akan memperdalam & serta memperluas ilmu tersebut di kehidupan manusia.
Beberapa para andal memberikan definisi terhadap pemahaman observasi. Salah satunya berdasarkan ahli :
1. Soerjono Soekanto
Pengertian penelitian dlm sosiologi yaitu merupakan proses yg untuk pengungkapan kebenaran.
Yang didasarkan pada penggunaan rancangan konsep dasar yg ada di dlm sosiologi dikenal dgn istilah suatu ilmu.
2. Whitney
Menurut Whitney pemahaman penelitian yaitu metode untuk mendapatkan kebenaran dr ilmiah lewat penyelidikan yg sangat sangat dlm waktu lama.
3. Marzuki
Menurut Marzuki pengertian penelitian yakni suatu usaha untuk menghimpun, mencari & menganalisis fakta fakta suatu dilema.
Nah itulah sekilas pengertian observasi. Dalam melakukan penelitian, kita akan memakai metode, baik itu metode ilmiah maupun non ilmiah.
Sekilas
Penelitian ilmiah yakni suatu kegiatan yg mana sistematik, obyektif untuk mengkaji suatu duduk perkara dlm usaha untuk meraih suatu pengertian.
Misalnya dlm mengenai prinsip prinsipnya yg fundamental & berlaku lazim (teori) mengenai dilema tersebut yg ada.
Dimana observasi dilaksanakan & berpedoman pada aneka macam informasi yg terwujud dlm bentuk teori teori.
Dimana itu yg sudah ada & dihasilkan dlm observasi terdahulu.
Tujuannya yaitu untuk mampu memperbesar maupun menyempurnakan teori yg sudah ada mengenai dilema yg menjadi target dlm kajian tersebut.
Penelitian ilmiah dijalankan dgn berdasarkan pada metode ilmiah. Dimana metode ilmiah ialah suatu kerangka landasan dlm terciptanya pengetahuan ilmiah.
Mari simak dahulu pemahaman metode ilmiah dibawah ini ya, beserta karakteristik metode ilmiah itu sendiri.
Pengertian Metode Ilmiah
Metode ilmiah adalah merupakan suatu cara sistematis yg mana dipakai oleh para peneliti atau ilmuan dlm memecahkan duduk perkara yg sedang dihadapi.
Dimana metode ilmiah ini dilaksanakan dengan-cara sistematis, terorganisir, & terkontrol di dlm langkah langkahnya tersebut.
Kemudian, di dlm observasi ilmiah itu ada empat karakteristik dr metode ilmiah yaitu selaku berikut :
1. Sistematis
2. Logis
3. Empirik, dan
4. Replikatif
Nah pada potensi kali ini kita akan membicarakan ihwal karakteristik metode ilmiah ke empat yakni replikatif.
Pengertian Metode Ilmiah Replikatif & Contohnya
Salah satu diantara keempat metode ilmiah yakni replikatif. Pengertian replikatif adalah suatu penelitian yg mana pernah dijalankan.
Kemudian, harus diuji kembali oleh peneliti yang lain. Dan mesti dgn memberikan hasil yg sama bila dilaksanakan dgn metode, standar, & keadaan yg sama.
Nah semoga replikatif penyusunan definisi operasional variable menjadi langkah penting bagi seorang peneliti.
Selanjutnya, sains adalah suatu proses yg mana bekerja dgn metode ilmiah.
Telah banyak memperbaiki pandangan persepsi insan sebelumnya yg sudah melakukan observasi.
Nah salah satu diantaranya kesuksesan itu yaitu mengoreksi atas teori generasi spontan yg telah ada sejak zaman pertengahan.
Dimana teori ini menganggap bahwa makhluk hidup berasal dr makhluk tak hidup.
Misalnya acuan, pada katak muncul dr lumpur, serangga dr sisa makanan, kain kotor yg ditaburi gandum akan dapat menimbulkan tikus, & belatung berasal dr daging.
Nah sesudah bekerja keras melalui aneka macam observasi yg begitu panjang. Dimana karenanya Louis Pasteur seorang ilmuwan asal Prancis.
Ia memperlihatkan pengumuman bahwa kesimpulannya yg menggugurkan teori generasi impulsif maupun teori evolusi Charles Robert Darwin.
Pasteur menyampaikan & mengungkapkan : dapatkah materi melakukan pembentukan dirinya sendiri ?
Tidak, sampai saat ini tak ada faktor aspek yg dengannya orang dapat menunjukan adanya makhluk hidup.
Makhluk hidup mikroskopis yg mana mampu hidup di bumi tanpa adanya induk yg ibarat sebelumnya.
Penemuan penemuan di bidang sains sudah memperbaiki aneka macam teknologi. Kemudian, adanya pertumbuhan teknologi menunjang pencapain dlm observasi manusia.
Bagaimana menurut ananda ? Nah itulah sekilas klarifikasi wacana Pengertian Penelitian, Metode Ilmiah, Karakteristik Metode Ilmiah.
Serta Pengertian Karakteristik Metode Ilmiah Replikatif, beserta Contohnya yg pernah dilaksanakan observasi terdahulu.
Sumber bacaan Sosiologi.Info :
Buku Pembelajaran Sosiologi untuk kelas X SMA & MA golongan peminatan ilmu ilmu sosial, kurikulum 2013 penulis Dwi Mulyono.
https://forces.lk.ipb.ac.id/, diakses pada Rabu, 04 Mei 2022
https://simdos.unud.ac.id/, diakses pada Rabu, 04 Mei 2022