Deskripsikan bentuk-bentuk pergeseran sosial berdasarkan kecepatan berlangsungnya
adanya kesenjangan sosial, perbedaan struktur, & adanya tak keseimbangan
Deskripsikan bentuk-bentuk perubahan sosial menurut kecepatan berlangsungnya
Bentuk-bentuk pergeseran sosial berdasarkan kecepatan berlangsungnya merupakan salah satu dr empat bentuk-bentuk perubahan sosial. Empat bentuk perubahan sosial antara lain menurut kecepatan berlangsungnya, ukuran pergantian, argumentasi, & sifat perubahan.
Pembahasan
Pada pembahasan kali ini, abang akan mendeskripsikan ke-empat bentuk pergantian sosial tersebut.
A. Berdasarkan Kecepatan Berlangsungnya
1.Perubahan Lambat (evolusi)
Perubahan dengan-cara lambat memerlukan waktu yg usang. Perubahan ini lazimnya merupakan serangkaian perubahan kecil yg saling mengikuti. Teori evolusi dengan-cara biasa digolongkan menjadi beberapa hal, yakni selaku berikut:
- Unilinear Theories of Evolution, Teori ini beropini bahwa manusia & masyarakat (tergolong kebudayaan) mengalami kemajuan sesuai dgn tahap-tahap tertentu, bermula dr bentuk sederhana, kemudian pada bentuk yg kompleks sampai pada tahap yg sempurna. Pelopor teori ini antara lain August Comte, Herbert Spencer, & Pitirin A. Sorokin.
- Universal Theory of Evolution, Teori ini menyatakan bahwa pertumbuhan penduduk tidaklah perlu lewat tahap-tahap tertentu yg tepat. Teori ini mengemukakan bahwa kebudayaan manusia telah mengikuti sebuah garis evaluasi tertentu. Prinsip-prinsip diuraikan oleh Herbert Spencer yg menyatakan bahwa penduduk merupakan hasil pertumbuhan dr kelompok homogen ke golongan yg heterogen baik sifat maupun susunannya.
- Multilined Theory of Evolution, Teori ini lebih menekankan pada penelitian-penelitian terhadap tahap-tahap kemajuan tertentu dlm evaluasi masyarakat, misalnya mengadakan penelitian perihal imbas perubahan tata cara mata pencaharian dr sistem berburu ke tata cara pertanian, terhadap tata cara kekeluargaan dlm masyarakat yg bersangkutan, & seterusnya.
2. Perubahan Cepat (Revolusi)
Revolusi yakni sebuah pergantian sosial yg terjadi dengan-cara cepat & mempengaruhi dasar-dasar atau sendi-sendi pokok dr kehidupan penduduk atau lembaga kemasyarakatan, serta diinginkan oleh masyarakat.
Suatu tanda-tanda sosial dapat dikatakan revolusi apabila mempunyai ciri-ciri selaku berikut:
- Adanya cita-cita untuk mengadakan suatu pergantian.
- Adanya seorang pemimpin atau sekelompok orang yg dianggap mampu memimpin penduduk tersebut.
- Ada pemimpin yg dapat memuat keinginan-keinginan penduduk untuk merumuskan aspirasi tersebut menjadi suatu acara kerja.
- Ada tujuan nyata yg dapat diraih. Artinya tujuan itu dapat dilihat oleh masyarakat & dilengkapi oleh suatu ideologi tertentu.
- Ada momentum yg tepat untuk mengadakan revolusi, yakni dikala dimana keadaan sudah tepat untuk menyelenggarakan suatu gerakan.
B. Berdasarkan Ukuran Perubahan
- Perubahan Kecil
. Perubahan-pergeseran yg terjadi adalah pada unsur-unsur struktur sosial yg tak membawa pengaruh eksklusif atau berarti signifikan bagi masyarakat. Contohnya, pergantian mode pakaian, tren musik, filim ataupun tren gaya hidup. - Perubahan Besar
. Perubahan yg besar lengan berkuasa terhadap masyarakat & lembaga-forum, mirip dlm sistem kerja, metode hak milik, atau pelapisan sosial. Contohnya, kepadatan penduduk di Pulau Jawa telah melahirkan banyak sekali perubahan, seperti lahan menjadi sempit, muncul pengangguran di desa-desa, serta petani yg tak memiliki tanah & cuma menjadi buruh tani.
C. Berdasarkan Alasannya
- Perubahan yg Dikehendaki atau Direncanakan
. Perubahan yg dikehendaki atau dijadwalkan yakni pergeseran yg diperkirakan atau sudah dijadwalkan apalagi dulu oleh pihak-pihak yg hendak menyelenggarakan pergantian dlm penduduk . Salah satu bentuk pergeseran sosial yg dikehendaki atau direncanakan yaitu proses pembangunan. Prinsip utama dr pembangunan adalah pemberdayaan penduduk (empowerment) & kemandirian yg berkelanjutan (sustainability).
Perubahan yg Tidak Dikehendaki atau Direncanakan. Perubahan yg tak dikehendaki atau dijadwalkan merupakan pergantian yg terjadi di luar jangkauan penduduk . Perubahan ini dapat menimbulkan hadirnya akibat-akibat sosial yg tak diharapkan oleh penduduk . Contohnya, upacara etika perkawinan yg cuma memperlihatkan sebagian kecil tradisi/adab di sebuah kawasan. Hal ini bahu-membahu tak diharapkan oleh penduduk , tetapi alasannya argumentasi-alasan tertentu, mirip biaya yg mahal & waktu yg cukup usang, balasannya penduduk banyak yg mengikutinya.
D. Berdasarkan Sifat Perubahan
- Perubahan Struktural
. Perubahan struktural ini sungguh mendasar, sehingga menimbulkan timbulnya reorganisasi masyarakat. Contohnya, pergeseran metode pemerintahan dr presidensial menjadi parlemen.
Perubahan Proses
. Perubahan ini sifatnya tak fundamental, cuma merupakan perbaikan atau penyempurnaan dr pergantian sebelumnya. Contohnya, pergeseran KBK (Kurikulum Berbasis Komputer) menjadi KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan).
—————————————————————-
Detil jawaban
Kelas: 10
Mapel: Sosiologi
Bab: 1 – Perubahan Sosial
Kode: 10.20.1
Kata Kunci: bentuk-bentuk pergantian sosial beserta contoh
Deskripsikan bentuk-bentuk pergeseran sosial menurut kecepatan berlangsungnya
Perubahan revolusi & evoluai