Discussion Text

Pengertian Discussion Text

Disscussion text ialah jenis teks dlm bahasa Inggris yg menyajikan beberapa pendapat yg saling bertentangan satu sama lain. Disscussion text berfungsi untuk memaparkan gosip yg problematik tanpa memihak pada salah satu usulan atau persepsi saja.

Ciri-ciri

  • Menggunakan Simple Present Tense
  • Menggunakan Modal seperti may, can, must, & lain sebagainya.
  • Menggunakan Contrasting Conjunction atau kata penghubung yg membedakan seperti, however, but, on the other hand, although, & lain sebagainya.

Lihat pula bahan Sosiologiku.com lainnya:

Auxiliary Verb

Verb 1, 2, 3

Generic Structure of Discussion Text

Berikut yaitu generic structure (stuktur biasa ) yg ada pada Disscussion text:

  • Isu

Berisi gosip yg akan didiskusikan dlm teks.

  • Poin Pendukung

Berisi pendapat yg medukung informasi. Penulis mampu menghidangkan wangsit pokok pada kalimat pertama dlm paragraf lalu mengelaborasi pandangan baru pokok tersebut pada kalimat-kalimat setelahnya.

  • Poin Pembanding

Berisi poin yg bertentangan dgn pandangan baru pokok yg disampaikan sebelumnya. Sama mirip pada poin pendukung, penulis dapat menyuguhkan pandangan baru pokok pada kalimat pertama dlm paragraf kemudian mengelaborasi ide pokok tersebut pada kalimat-kalimat setelahnya

  • Kesimpulan

Berisi kesimpulan dr info yg telah dibahas. Penulis dapat menunjukkan rekomendasi mengenai berita yg telas dibahas dgn keinginan (tidak memaksa) pembaca mampu mengikuti & oke dgn pendapat penulis.

Contoh Disscussion Text

The Effect of Social Media: Positive or Negative?

contoh discussion text tentang social media

Sumber gambar: pixabay

Not only in transportation, technology also becomes advanced in communication, and this advancement is the cause of social media. Twitter, Instagram, and Facebook are some examples of social media. Adolescents, or even some elementary students, also use one or more social media. People think that social media has many positive effects for their life. Yet, although social media gives positive effect, it also gives us negative effect.

The positive effect of social media is that it provides easy way to connect to friends and relations. Social media allows us to stay in contact with friends and family who we are unable to see in person because we cannot meet them everyday as for example, they live far away from us. Social media also reduces communication barriers such as feeling shy to talk in face-to-face communication. If we use social media, we can share our argument without feeling shy to other people.

On the other hand, social media also has negative effect. Leading to addiction is the most dangerous effect of social media.  When we feel really comfortable to use social media, it will make us addicted. One survey in 2014 shows that 87.4% of 7,000 internet users in Indonesian, like to access social media. Social media can decreases face-to-face communication among us. Sometimes, it can make us think that we have a new world. Spending most of the time using social media and forgetting that we have the ‘real’ world are very dangerous effect of social media. Because of these uncontrolled behaviors, we can forget our real family, friends, study, or even our job.

In conclusion, as the effect of the advancement of technology in communication, it is common to use social media. However, we must aware of the effect of social media. Not only gives positive effect, social media also gives us negative effect. It is okay to use social media, but we need to control ourselves. We must use it very wisely.

Yuk mencar ilmu materi ini juga:

Perang Dingin

Paragraf

Dimensi Tiga

Berikut terjemahan dr contoh discussion text di atas:

Pengaruh Media Sosial: Positif atau Negatif?

Tidak hanya dlm transportasi, teknologi pula menjadi maju dlm komunikasi, & perkembangan ini yaitu penyebab media umum. Twitter, Instagram, & Facebook yaitu beberapa contoh media umum. Remaja, atau bahkan beberapa siswa sekolah dasar, pula menggunakan satu atau lebih media umum. Orang-orang berpikir bahwa media umum memiliki banyak imbas positif bagi kehidupan mereka. Namun, meskipun media sosial menunjukkan imbas positif, itu pula memberi kita imbas negatif.

Efek positif dr media umum yaitu media umum mempermudah cara kita untuk terhubung dgn sobat & relasi. Media sosial memungkinkan kita untuk tetap berafiliasi dgn sahabat & keluarga yg tak dapat kami temui dengan-cara eksklusif alasannya kita tak mampu menemui mereka saban hari misalnya dikarenakan mereka tinggal jauh dr kita. Media sosial pula menghemat hambatan komunikasi mirip merasa aib untuk mengatakan bila berbicara tatap tampang. Jika kita memakai media umum, kita mampu membagikan argumen kita tanpa merasa aib pada orang lain.

Di segi lain, media umum pula mempunyai imbas negatif. Menuju kecanduan yakni efek paling berbahaya dr media sosial. Tatkala kita merasa sungguh nyaman memakai media sosial, itu akan menciptakan kita ketagihan. Satu survei pada tahun 2014 menunjukkan bahwa 87,4% dr 7.000 pengguna internet di Indonesia, suka mengakses media umum. Media sosial dapat mengurangi komunikasi tatap muka di antara kita. Terkadang, itu bisa menciptakan kita berpikir bahwa kita memiliki dunia baru. Menghabiskan sebagian besar waktu memakai media sosial & lupa bahwa kita mempunyai dunia ‘positif’ ialah imbas yg sangat berbahaya dr media umum. Karena perilaku yg tak terkendali ini, kita dapat melewatkan keluarga, teman, studi, atau bahkan pekerjaan kita yg sebetulnya.

Kesimpulannya, selaku efek dr pertumbuhan teknologi dlm komunikasi, sudah lazim menggunakan media sosial. Namun, kita mesti meragukan imbas dr media umum. Tidak cuma memberi imbas positif, media sosial pula memberi kita efek negatif. Boleh saja memakai media umum, tetapi kita perlu mengendalikan diri. Kita mesti menggunakannya dgn bijak.

Referensi

Prihadi, Susetyo Dwi. (March 27, 2015). Berapa Jumlah Pengguna Facebook & Twitter di Indonesia?. CNN Indonesia Retreived from cnnindonesia.com

Artikel: Discussion Text

Kontributor: Nanda Widya, S.Hum.

Alumni Sastra Inggris FIB UI

Materi Sosiologiku.com yang lain:

  Present Continuous Tense