Salam, Brainstorming, Dialectic, and Logic Sociology
Proudly Present :
Diskusi “Kota, Kemiskinan dan Sampah”
Proudly Present :
Diskusi “Kota, Kemiskinan dan Sampah”
Perkembangan kota semakin pesat. Berbagai kota berlomba-kontes untuk menjadi terdepan dlm segala bidang, sebut saja ekonomi, sentra industri, & yang lain.
Kota menjadi magnet, bagi orang yg ingin hidup serba berkemajuan kala terbaru sekarang ini. Semakin majunya kota tak akan terlepas dr fenomena kemiskinan & buruknya pengelolaan sampah.
Kemiskinan & Sampah. Faktor-faktor penyebab terjadinya kemiskinan, banyaknya sampah yg dibuang asal-asalan, pengelolaan yg kurang optimal, serta berbagai fenomena yang lain.
Mulai dr aspek yg berasal dr diri penduduk kota itu sendiri yg tinggal atau bermukim dlm kota tersebut.
Inilah aspek internal, apakah analisis itu sempurna, atau ada pula yg menyebutkan hal itu terjadi alasannya aneka macam kebijakan & kekuatan dengan-cara struktural.
Tidak cuma aspek internal saja, faktor dr luar (eksternal) pula digadang-gadang sebagao penyebab terjadinya kemiskinan di Kota, tergolong pula penumpukan sampah yg dibuang dengan-cara sembabarangan.
Kondisi ini diperparah sebab sebagian penduduk kota tak peduli akan kondisi tersebut. Fokus penduduk kota hanya sebatas memenuhi keperluan utama, sekunder, & keperluan untuk hidup lebih lama dlm arena kota.
Nah, lantas apa yg mampu kita lakukan dlm menanggapi banyak sekali fenomena penduduk kota, & bagaimana fenomena ini terjadi dlm dinamika kota itu sendiri ?
Oleh sebab itu, kami memanggil para pegiat lingkungan, pemerhati kota, para penggerak kampus, para sosiolog muda di seluruh Indonesia untuk mampu melaksanakan diskusi santuy online bareng kita.
LIVE di Instagram @sosiologi_braindilog, pada hari Jum’at 1 Mei Jam 15.30-16.30 WIB
Kegiatan diskusi santuy online ini disupport oleh (Follow IG) @sosiologi_braindilog, @socialcorner_riau @sosiologiinfo & @sosiologi_id
Mari kita berdiskusi untuk tolong-menolong memberikan ide, ide, inspirasi, & solusi kepada fenomena sosial Kota, Kemiskinan & Sampah.