Menurut Doyle Paul Johnson menjelaskan bahwa kelompok yg merupakan dasar bagi seseorang untuk penilaian diri, perbandingan, & panduan normatif. Kelompok tersebut dimaknai selaku anggota, dimana gagasan dapat menerangkan bahwa suatu rancangan diri individu & sikap berasal dr suatu kelompok, dimana daerah mengindentifikasi dirinya.
Kelompok mengindentifikasi kalangan tumpuan sebagai kalangan yg prespektif, sebagai kerangka rujukan dlm menata sebuah persepsi. Selanjutnya, kelompok rujukan menyatakan kalangan rujukan normative, yakni sebuah kalangan yg menempatkan individu-individu dlm mengambil standar normatif. Kemudian, berdasarkan Robert K. Merton menyampaikan bahwa pendekatan fungsionalisme structural mesti membedakan adanya pengertian fungsional & disfungsional.
Kelompok yg indentifikasi selaku bab dr fungsi normative & diterangkan bahwa kelompok acuan menekankan norma tertentu pada para anggotannya untuk dijadikan aliran dlm perilakunya sebagai sesuatu yg diyakini. Sedangkan fungsi pembanding golongan tumpuan cuma digunakan bagi individu untuk mengetahui apakah sikap telah baik & tidak.