Jurusan Teknik Sipil mempelajari teknologi dlm bidang bangunan sipil. Di dalamnya pula termasuk rekayasa struktur bangunan, pemilihan & penentuan material, teknik tahan gempa, administrasi konstruksi, serta konservasi sumber daya air & lingkungan. Untuk melanjutkan ke jenjang S1 Teknik Sipil, calon mahasiswa harus berasal dr jurusan IPA semasa Sekolah Menengan Atas.
Teknik Sipil pula tergolong salah satu jurusan yg paling diperlukan untuk mengisi deretan PNS untuk posisi Ahli Pertama. Inilah yg menimbulkan jurusan Teknik Sipil banyak diminati di aneka macam akademi tinggi di Indonesia.
Peminatan/Konsentrasi Jurusan Teknik Sipil
Ada banyak sekali peminatan jurusan Teknik Sipil yg bisa diseleksi, antara lain:
Rekayasa Struktur
Peminatan Rekayasa Struktur berfokus pada mekanika struktur & tanggapanmaterial bangunan kepada beban. Hal ini bertujuan biar setiap bangunan bisa berdiri dgn kuat & mengalami kerusakan seminimal mungkin dikala terjadi petaka. Dalam peminatan ini, mahasiswa akan mempelajari berbagai struktur bangunan memakai material berlainan mirip kayu, beton, atau baja.
Mahasiswa pula akan belajar tentang permodelan struktur bangunan, mulai dr rumah tinggal, perkantoran, pabrik, hingga dgn jalan raya, jembatan, & pula terowongan.
Geoteknik
Peminatan Geoteknik mempelajari tentang struktur serta sifat material alami yg menjadi penopang bangunan, misalnya saja tanah & batuan. Nantinya, lulusan Teknik Sipil wajib mengenal & memahami keadaan di bawah permukaan tanah sebelum mendirikan bangunan. Hal ini sangat penting semoga pondasi bangunan bisa berdiri dgn kokoh.
Jika mengambil peminatan Geoteknik, mahasiswa akan banyak melakukan praktek lapangan untuk mengecek eksklusif kondisi tanah & area di bawah permukaan tanah. Mahasiswa pula akan diajarkan untuk menyiapkan konstruksi galian, bendungan, serta terowongan bawah tanah.
Rekayasa Transportasi
Seperti namanya, peminatan Rekayasa Transportasi mempelajari perihal sistem transportasi, dgn lebih berkonsentrasi pada permodelan jalan raya & area bangunan penunjang seperti bandara. Mahasiswa pula akan diajarkan untuk mengenal banyak sekali rekayasa kemudian lintas & isu-gosip yg sering terjadi dlm kehidupan sehari-hari.
Nantinya, mahasiswa akan mampu menyiapkan & menerapkan ilmu transportasi untuk memperlancar arus kemudian lintas & meminimalkan terjadinya kemacetan maupun kecelakaan.
Mata Kuliah & Gelar Sarjana Jurusan Teknik Sipil
Tergantung pada kampus & pula peminatannya, mata kuliah jurusan Teknik Sipil akan berlawanan-beda. Namun dengan-cara umum, berikut ini mata kuliah yg akan dipelajari:
- Gambar Struktur Bangunan
- Fisika Teknik
- Teknologi Bahan
- Statistika & Probabilitas
- Mekanika Fluida
- Ilmu Ukur Tanah
- Mekanika Bahan
- Dasar-Dasar Rekayasa Transportasi
- Mekanika Tanah
- Hidrologi Terapan
- Hidraulika
- Analisis Struktur
- Rekayasa Lalu Lintas
- Irigasi
- Bangunan Tenaga Air
- Struktur Beton Bertulang
- Struktur Baja
- Geometri Jalan Raya
- Rekayasa Pondasi
- Manajemen Alat Berat
- Dampak Rekayasa Lingkungan
- Sistem Drainase & Pengendalian Banjir
- Perkerasan Jalan Raya
- Metode Pelaksanaan Konstruksi
- Geologi Rekayasa
- Pelabuhan Udara
- Mekanika Getaran & Gempa
- Ekonomi Rekayasa
- Manajemen Konstruksi
- Pelabuhan Laut
- Pengelolaan Sumber Daya Air
- Struktur Kayu
- Terowongan & Galian Dalam
- Pembangunan Berdampak Rendah
- Rekayasa Nilai
- Penanggulangan Bencana
- Building Information Modeling
- Pengendalian Kualitas Pekerjaan
- Perangkat Lunak Perencanaan
- Pemetaan
- Analisis Numerik & Pemrograman Komputer
- Perancangan Geometrik Jalan
- Drainase Perkotaan
- Etika Profesional Teknik Sipil
- Teknik Sungai
- Teknik Penyediaan Air Bersih
- Aspek Hukum Pembangunan
- Perancangan Bandar Udara
- Perancangan Jalan Rel
- Manajemen Operasi & Pemeliharaan
- Dinamika Struktur & Rekayasa Kegempaan
Lulusan jurusan Teknik Sipil akan mendapatkan gelar Sarjana Teknik atau S.T.
Prospek Kerja Jurusan Teknik Sipil
Lulusan jurusan Teknik Sipil memiliki kesempatan kerja yg sangat bagus karena bisa masuk di aneka macam jenis perusahaan atau forum mulai dr negeri hingga swasta. Beberapa profesi yg bisa dijabat oleh lulusan jurusan Teknik Sipil antara lain yaitu:
Pegawai Negeri Sipil atau karyawan BUMN
Ada banyak forum pemerintahan yg memerlukan lulusan jurusan Teknik Sipil, sebut saja Kementerian Pekerjaan Umum, Badan Perencanaan Daerah, Bina Marga, serta Dinas Tata Kota & Pertamanan. Selain menjadi pegawai negeri, lulusan Teknik Sipil pula dapat melakukan pekerjaan di forum BUMN mirip Hutama Karya yg berfokus pada pembangunan jalan & jembatan atau Waskita Karya di bidang pembuatan bangunan & gedung.
Kontraktor
Kontraktor merupakan salah satu profesi idaman lulusan jurusan Teknik Sipil. Meski banyak pula kontraktor yg tak mempunyai latar belakang pendidikan resmi, tetapi ilmu yg sesuai akan menolong perjuangan lebih cepat berkembang. Ada banyak kemampuan lulusan Teknik Sipil yg akan sungguh berguna saat menjadi kontraktor, misalnya teknologi materi bangunan & mekanika tanah, struktur bahan bangunan, serta manajemen proyek.
Konsultan Proyek
Lulusan jurusan Teknik Sipil pula bisa berprofesi selaku konsultan proyek. Berbeda dgn kontraktor yg terjun eksklusif dlm proses pembangunan, seorang konsultan hanya menawarkan peninjauan dr sisi keilmuan. Hal ini meliputi pemilihan materi, konstruksi bangunan, imbas lingkungan, serta keamanan tenaga kerja.
Keketatan Jurusan Teknik Sipil di SBMPTN
Universitas | Peminat 2020 | Daya Tampung 2021 |
Universitas Indonesia | 741 | 27 |
Universitas Gadjah Mada | 1577 | 62 |
Institut Pertanian Bogor | 677 | 27 |
Institut Teknologi Sepuluh November | 0 | 29 |
Universitas Brawijaya | 725 | 27 |
Universitas Andalas | 1173 | 68 |
Institut Teknologi Bandung | 1588 | 103 |
Universitas Sebelas Maret | 1564 | 61 |
Universitas Diponegoro | 1501 | 55 |
Universitas Hasanuddin | 1404 | 75 |