Kehidupan Sosial

kehidupan sosial
budaya negara asean​

Pada tanggal 8 Agustus 1967 di Bangkok, Thailand, lima Wakil Negara/ Pemerintahan negara-negara Asia Tenggara, yaitu Menteri Luar Negeri Indonesia (Adam Malik), Wakil Perdana Menteri merangkap Menteri Pertahanan & Menteri Pembangunan Nasional Malaysia (Tun Abdul Razak), Menteri Luar Negeri Filipina (Narciso Ramos), Menteri Luar Negeri Singapura (S. Rajaratnam), & Menteri Luar Negeri Thailand (Thanat Khoman) menindaklanjuti Deklarasi Bersama dgn melaksanakan pertemuan & penandatanganan Deklarasi ASEAN (The ASEAN Declaration) atau yg dikenal dgn Deklarasi Bangkok (Bangkok Declaration).

Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)

17/03/2015

Pilar Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yaitu bentuk kolaborasi untuk memperdalam & memperluas integrasi ekonomi di daerah ASEAN & dgn daerah di luar ASEAN

Hubungan kerja sama ASEAN-RRT sudah dimulai dengan-cara informal pada tahun 1991. RRT dikukuhkan menjadi kawan wicara penuh ASEAN pada ASEAN Ministerial Meeting ke-29 di Jakarta tahun 1996.

maaf ya ngasal lagian cuman kopas doang:)

kehidupan sosial budaya di negara ASEAN​

Penjelasan:

  1. Mengikutsertakan & Bermanfaat bagi Masyarakat
  2. Inklusif
  3. Berkelanjutan
  4. Berdaya Tahan dan
  5. Dinamis

Semoga membantu:)

Jadikan yang terbaik;)

ceritakan kehidupan sosial budaya negara-negara ASEAN​

Penjelasan:

Masyarakat Sosial Budaya ASEAN (ASEAN Socio-Cultural Community/ASCC) merupakan bagian dr tiga pilar penting yg saling terkait & saling melengkapi dlm rangka pembentukan Masyarakat ASEAN tahun 2015. Masyarakat Sosial Budaya ASEAN bersifat terbuka & dinamis menurut pendekatan yg berfokus pada masyarakat (people-centered approach). Masyarakat Sosial Budaya ASEAN mencakup kerja sama yg luas & multisektor. Sebagai satu penduduk sosial budaya, penduduk ASEAN akan bantu-membantu menangani berbagai tantangan di bidang kependudukan, kemiskinan, ketenagakerjaan, & kemakmuran penduduk .

  Jelaskan Yang Dimaksud Sosialisasi Sosialisasi Primer Dan Sosialisasi Sekunder

Negara-negara ASEAN perlu meningkatkan kerja sama untuk memperkuat daya saing tempat dgn cara meningkatkan kualitas sumber daya insan & mutu lingkungan hidup. ASEAN membuka jalan masuk yg seluas-luasnya bagi seluruh penduduk di negara-negara anggotanya dgn mengamati kesetaraan gender di banyak sekali bidang, misalnya di bidang pendidikan, kebudayaan, ilmu pengetahuan & teknologi, kesehatan, serta lingkungan hidup.

Selain itu untuk dapat melaksanakan kerja sama yg baik di sektor pemerintahan, ASEAN terus berupaya meningkatkan mutu pelayanan publik lewat kenaikan kapabilitas pegawai negeri & good governance serta peningkatan keterlibatan masyarakat madani (civil society) dlm pengambilan keputusan.

Guna merealisasikan semua itu, warga ASEAN harus membuat “rasa ke-kekita-an (we feeling)” terhadap ASEAN. Di samping itu, warga ASEAN perlu menumbuhkan rasa saling menghormati & kesetiakawanan sosial yg tinggi sehingga warga ASEAN akan menjelma suatu penduduk yg saling peduli & menyebarkan (a caring and sharing community). Dengan demikian, penduduk ASEAN mampu lebih mengetahui keanekaragaman budaya Negara anggota, saling menghargai identitas nasional masing-masing, & mewariskan suatu tempat Asia Tenggara yg kondusif, tenang, & sejahtera pada generasi penerus.

Sebagai salah satu upaya untuk merealisasikan terbentuknya Masyarakat Sosial Budaya, telah disusun Cetak Biru Masyarakat Sosial Budaya ASEAN (ASCC Blueprint) sebagai pemikiran (guidelines) bagi negara anggota ASEAN dlm melaksanakan langkah aksi menuju terbentuknya Masyarakat ASEAN tahun 2015.

Cetak biru Masyarakat Sosial Budaya ASEAN diarahkan untuk memberikan peran serta dlm memperkuat integrasi ASEAN yg berpusat pada masyarakat (people-centred) serta memperkokoh kesadaran, kesetiakawanan, kemitraan, & rasa “ke-kita-an” (We Feeling) kepada ASEAN. Cetak Biru tersebut menampung enam elemen utama (Core Element) & 339 Rencana Aksi (Action-lines). Berikut ini yakni berapa kemajuan penting terkait kerja sama di Pilar Sosial Budaya.

  Pengertian Gaya Hidup, Jenis, Indikator, dan Faktornya

Beberapa kemajuan dr kolaborasi bidang di Pilar Sosial Budaya sebagai berikut

1. pemajuan & perlindungan perempuan

2. kepemudaan

3. pegawai negeri

4. olahraga

5. pengendalian penyebarluasan penyalahgunaan narkoba

6. pendidikan

7. koordinasi kebudayaan & penerangan Asean

8. IPTEK

9. lingkungan hidup

10. penanggulangan tragedi

11. kerjasama ketenagakerjaan

12. kesehatan

13. pembangunan pedesaan & penanggulangan kemiskinan

14. pembangunan & kemakmuran sosial

kehidupan sosial budaya negara-negara di ASEAN bersifat​

Catatan: Hai kk, jadikan jawaban yg terbaik ya. Follow saya

Masyarakat Sosial Budaya ASEAN bersifat terbuka & dinamis berdasarkan pendekatan yg berkonsentrasi pada masyarakat (people-centered approach)

Jelaskan bagaimana kehidupan sosial budaya negara-negara ASEAN​

Jawaban:

Mengikutsertakan & Bermanfaat bagi Masyarakat

• Inklusif

•Berkelanjutan

•Berdaya Tahan

• Dinamis