Setelah ananda menemukan pola perilaku kenakalan cukup umur yg terdapat di sekolah kau, diskusikan beberapa hal berikut ini!
1) Tawuran Pelajar
2) Penyalahgunaan Narkoba
a. Apa penyebab kenakalan akil balig cukup akal yg dilakukan dr contoh yg ananda ambil?
Faktor penyebab tawuran pelajar
1) Kurangnya perhatian dr orang renta & guru
2) Adanya korelasi tak serasi pada beberapa sekolah yg mengakibatkan permusuhan antar pelajar di sekolah-sekolah tersebut
3) Adanya kenaikan jiwa premanisme dlm diri sampaumur sehingga ada keinginan untuk menunjukkan kekuatan kepada pelajar lain
4) Pergaulan yg salah yg memunculkan kelompok-golongan pelajar yg kesasar jalan
5) Adanya pengaruh gaya hidup & gengsi sehingga tawuran mampu sebagai wadah eksistensi & gagah-gagahan
6) Lemahnya penegakan hukuman & eksekusi dr sekolah maupun pemerintah
7) Minuman keras & narkoba yg mendorong kenaikan emosi & keberanian pelajar melakukan tawuran
8) Pertambahan jumlah penduduk, kemiskinan & meningkatnya angka kriminalitas kian menciptakan marak tawuran pelajar
Faktor penyebab remaja menggunakan narkoba
1) Adanya masalah pribadi mirip : Stress, depresi, & mental yg lemah
2) Keluarga yg berantakan sehingga perhatian orang tua menjadi menyusut, keluarga yg terlalu memanjakan anak, cara mendidik dgn kekerasan & kurangnya komunikasi antar anggota keluarga
3) Pergaulan yg salah & ikut-ikutan dgn sahabat & kelompoknya
4) Adanya orang atau sekelompok orang tertentu yg berusaha untuk membujuk memakai narkoba sehingga menjadi kecanduan bahkan hingga mengedarkan narkoba
5) Kemiskinan & pengangguran
b. Bagaimana seharusnya upaya menanggulangi & menghalangi berbagai kenakalan cukup umur?
1) Peningkatan kuantitas & kualitas pelajaran Agama di sekolah & penduduk
2) Remaja perlu diberi akomodasi untuk mengembangkan bakatnya dgn membangun taman-taman bermain, lapangan olah raga, gedung kesenian & lain-lain
3) Perlu perhatian & pengarahan dr orang tua dgn penuh kasih sayang & menghindari tindakan kekerasan
4) Perlu ada pengawasan dlm penggunaan alat-alat komunikasi seperti internet & handphone
5) Peningkatan panduan konseling bagi remaja di lingkungan sekolah
6) Penegakan aturan & memberantas kawasan-kawasan atau kelompok-golongan orang yg mampu memicu terjadinya kenakalan remaja. Misalnya pemberantasan & penutupan kawasan hiburan malam, pengedar narkoba, minuman keras & lain-lain