Kelangkaan di dlm ilmu ekonomi dengan-cara biasa diartikan selaku kondisi di mana ketiadaan persediaan barang. Kelangkaan disebut pula Scarcity, merupakan ketimpangan jumlah sumber daya ekonomi dgn jumlah keperluan hidup penduduk .
Kelangkaan dapat terjadi karena kebutuhan insan yg senantiasa bertambah, hal ini kemudian menjadikan sumber daya yg tersedia tak mampu mencukupi kebutuhan hidup.
Faktor Penyebab Kelangkaan
Beberapa faktor dapat menjadi penyebab kelangkaan, baik kelangkaan barang, bahan masakan & pula jasa. Sebuah pabrik bisa berhenti memproduksi suatu barang bila bahan bakunya sulit ditemukan. Faktor-aspek yg menjadi penyebab kelangkaan antara lain:
- Pertumbuhan Penduduk
Faktor tingginya perkembangan penduduk mampu menjadi penyebab kelangkaan sumber daya ekonomi, jikalau kemajuan penduduk terjadi dengan-cara pesat & tak terkendali. Di lain sisi proses buatan barang tak dapat mencukupi keperluan penduduk yg tak terbatas.
- Kemampuan Produksi
Kemampuan produksi tak dapat dipisahkan dr faktor-faktor lain yg mendukung mirip tenaga kerja, SDA, modal & lain-lain. Jika faktor-faktor tersebut jumlahnya pula terbatas, maka produksi pula tak dapat maksimal. Maka kelangkaan barang keperluan masyarakat dapat terjadi.
- Letak Geografis
Pengaruh letak geografis atau daerah pula mampu menjadi penyebab kelangkaan. Perbedaan geografis ini kuat pada perbedaan atau keragaman sumber daya, terutama SDA.
- Bencana Alam
Faktor musibah yakni penyebab yg tak mampu disangka oleh insan. Dampak musibah mirip gempa bumi, gunung meletus, banjir & sebagainya pasti akan mempunyai pengaruh pada sumber daya.
Tak hanya SDA saja, namun infrastruktur yg rusak, bangunan pabrik bahkan korban jiwa dapat menjadi penyebab berhentinya buatan & distribusi sumber daya ekonomi.
- Pandemi
Selain musibah, pandemi pula di luar prediksi insan. Misalnya saja di masa pandemi Covid-19 yg terjadi di awal tahun 2020 di seluruh dunia.
Pandemi menjadikan aktivitas produksi lumpuh dengan-cara masif di seluruh negara. Terdapat pula beberapa kebijakan moneter di masa pandemi yg turut menghipnotis.
Semua serba terbatas di kala pandemi, pembatasan sosial & banyaknya jumlah orang yg sakit & meninggal menciptakan seluruh acara di berbagai sektor mengalami hambatan. Kelangkaan terjadi di banyak sektor ekonomi.
- Perang
Perang pula menjadi salah satu faktor yg menimbulkan kelangkaan sumber daya. Perang antara Rusia & Ukraina yg terjadi di permulaan tahun 2022 menyebabkan kelangkaan beberapa sumber daya.
Kelangkaan tak cuma dialami oleh Rusia & Ukraina, tetapi pula oleh negara-negara lain yg menjalin korelasi ekonomi dgn kedua negara tersebut pula terkena efek kelangkaan sumber daya.
Dampak Kelangkaan
Kelangkaan yg terjadi mampu berpengaruh pada kondisi & situasi di tengah penduduk . Kondisi yg mungkin terjadi di penduduk saling berhubungan. Beberapa dampak yg mampu terjadi antara lain:
- Menurunnya Jumlah Produksi
Jika Sumber Daya Alam (SDA) yg dipakai selaku materi baku bikinan sukar ditemukan, maka jumlah produksi pula akan menurun.
- Harga Barang Naik
Ketika jumlah buatan turun, jumlah barang di tengah masyarakat pula terbatas. Sedangkan jumlah kebutuhan masyarakat akan barang tersebut tinggi, kelangkaan ini akan membuat harga barang naik & besar lengan berkuasa pada keadaan ekonomi.
- Pendapatan Menurun
Dengan menurunnya jumlah produksi barang di suatu perusahaan, akan memberi dampak pada pendapatan perusahaan. Menurunnya pemasukan perusahaan lazimnya berujung pada penghematan jumlah tenaga kerja & menjadi penyebab peningkatan pengangguran di masyarakat.
- Potensi Kriminalitas Meningkat
Penyebab kenaikan jumlah penggangguran di penduduk mampu menciptakan tingkat kriminalitas pula turut naik. Hal ini alasannya adalah keperluan manusia yg tak dapat tidak boleh, tetapi tak ada kemampuan untuk mendapatkan kebutuhannya.
Ketika tak ada daya untuk mendapatkan nilai tukar atau duit, sementara keperluan hidup tak dapat dibendung, maka seseorang berada di suasana terdesak dapat melakukan apa saja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Jenis Sumber Daya
Kelangkaan yg terjadi di tengah masyarakat ada beberapa macam, kelangkaan tersebut tak lepas dr penyebab-penyebab lazim yg telah disebutkan sebelumnya. Berikut yakni jenis-jenis kelangkaan:
- Kelangkaan Sumber Daya Manusia
Kegiatan ekonomi tak dapat dipisahkan dr komponen insan, SDM yg dimaksud ialah peranan manusia di dlm acara ekonomi yakni selaku pelanggan, produsen, karyawan, & sebagainya.
Misalnya saja kurangnya tenaga kerja sebuah perusahaan dengan-cara kuantitas atau jumlah. Kurangnya SDM dlm hal mutu pula dapat terjadi, contohnya saja kurangnya tenaga yg hebat di bidang robotika sebuah perusahaan teknologi.
- Kelangkaan Sumber Daya Alam
Sumber Daya Alam (SDA) dapat mengalami kelangkaan, SDA mampu mengalami kelangkaan bila pemanfaatannya tak dikendalikan. Segala sesuatu yg berasal dr alam disebut SDA, tetapi bukan mempunyai arti jumlahnya pula dapat menyusut.
Kelangkaan SDA ini misalnya saja kian menipisnya cadangan minyak bumi, hal ini sebab minyak bumi terlampau banyak dimanfaatkan, dimasak menjadi sumber energi. Kayu pula dapat mengalami kelangkaan, hal ini sebab pemanfaatannya tak disertai penanaman kembali.
- Kelangkaan Sumber Daya Kewirausahaan
Kewirausahaan atau entrepreneurship pula salah satu sumber daya dlm kegiatan perekonomian, serta dapat mengalami kelangkaan. Kelangkaan sumber daya entrepreneurship merupakan sedikitnya jumlah usahawan pada sebuah negara.
Padahal sumber daya kewirausahaan kiprahnya sangat penting dlm aktivitas ekonomi, buatan barang & terciptanya lapangan kerja bagi penduduk berawal dr kewirausahaan.
Perdagangan di bidang bahan pangan pula membutuhkan sumber daya kewirausahaan yg menjalankan perdagangan contohnya berjualan hasil pertanian ke kota.
Jika sumber daya kewirausahaan di dlm suatu negara cukup banyak, artinya ikut membuka potensi kerja & memajukan kemakmuran penduduk . Sebaliknya, jika jumlah usahawan di sebuah negara sedikit, peluang kerja pula minim.
- Kelangkaan Sumber Daya Modal
Selain kelangkaan sumber daya kewirausahaan, tak kalah pentingnya pula tersedianya sumber daya modal, karena sebuah bisnis tak mampu berlangsung tanpa adanya modal yg mendasari.
Sumber daya modal antara lain berbentukdana, modal fisik mirip lahan atau bangunan, ketrampilan contohnya di bidang jasa seperti teknologi, seni & sebagainya pula dapat disebut sumber daya modal.
Jika sumber daya modal yg dimiliki suatu negara langka, maka seluruh aktivitas perekonomian negara pula tak mampu melaju atau meningkat , bahkan mampu mengalami kemunduran di berbagai bidang.