Mengapa perempuan yang sedang haid tidak boleh melaksanakan salat dan puasa ? (Jawabannya)

Mengapa perempuan yg sedang haid tak boleh melaksanakan salat & puasa ? Jawab: karena ruksah (dispensasi, akomodasi, pengecualian) problem dlm hal ini salat & puasa bagi perempuan haid.

Ruksah ialah aturan perilah suatu tindakan karena uzur tertentu sebagai pengecualian dr azimah (hukum asal / umum). Karena ruksah berbentukpengecualian, maka aturan yg dipraktekkan berbeda dgn aturan asalnya.

Azimah itu yaitu aturan biasa / asal yg terdapat dlm Al-Qur’an, misalnya aturan salat & puasa yaitu wajib.

Nah, itu berlaku bagi siapa saja muslim. Namun kok malah tak boleh salat & puasa ketika haid/ Hal ini bentuk pengecualian, makanya jawabannya ruksah.

Mengapa perempuan yg sedang haid tak boleh melaksanakan salat & puasa ?

Jawab: sebab tak boleh melaksanakan salat & puasa merupakan ruksah / pengecualian / keringanan dr hukum asalnya yaitu wajib salat & puasa.

Begitulah jawabannya sahabat-sobat. Dalam belajar online kali ini membahas menganai perempuan yg haid.

Sebelumnya ada sebuah aturan umum / azimah, dimana Allah memerintahkan kita untuk salat, puasa & merupakan kewajiban bagi umat muslim.

Namun kok di ketika haid malah tak boleh ?. Hal ini karena suatu bentuk ruksah / pengecualian karena adanya uzur / hambatan yg menyusahkan dlm melaksanakan aturan azimah dlm hal ini salat & puasa.

Kalau orang haid kan, akan kondisinya menyusahkan untuk melakukan ibadah mirip salat & puasa.

Kunci Jawaban

Catatan: pada intinya kata “ruksah” harus disebutkan, sebab pada kunci tanggapan guru jawabannya itu.

Sedangkan ruksah menurut bahasa artinya membuat lebih mudah atau mengendorkan dlm sauatu permasalahan. Ruksah merupakan suatu hukum pengecualian yg berlainan dr aturan azimah. Hukum ini ada lantaran adanya hambatan yg menyulitkan hukum biasa .