Jika mendengar perumpamaan kearifan setempat, pastinya telah tak gila lagi di kalangan masyarakat pada umumnya. Kearifan local berkaitan akrab dgn kebudayaan khas yg melekat pada satu wilayah tertentu. Kearifan lokal menjadi kesempatankeunggulan yg dapat menjadi karakteristik suatu daerah. Salah satu ciri kearifan setempat ialah tingginya tingkat solidaritas, serta kepekaan terhadap lingkungan sosial sekitarnya.
Kearifan lokal mempunyai tatanan nilai-nilai sosial kehidupan yg tinggi & potensi yg menyertai, yg selayaknya dikembangkan, serta dilestarikan selaku belahan dr dinamika pergantian sosial budaya & kehidupan modern. Kearifan local dengan-cara fundamental merupakan produk budaya masa kemudian yg dengan-cara terus-menerus dijadikan pedoman dlm kehidupan, walaupun bernilai setempat tetapi nilai yg terkandung didalamnya dianggap universal. Selanjutnya, untuk memahami pemaknaan yg luas dr bermacam-macam perspektif mengenai kearifan local, dlm postingan ini akan disajikan wacana pengertian yg rinci & jelas mengenai pengertian kearifan lokal, ciri, fungsi, & misalnya.
Kearifan Lokal
Kearifan berasal dr kata cendekia. Menurut himpunan makna yg termuat dlm Kamus Besar Bahasa Indonesia, terpelajar mempunyai dua makna yg berkesinambungan, yaitu tahu atau mengenali. Sedangkan makna yg kedua yaitu cerdas , pandai, & bijaksana. Secara etimologi, Kata berilmu yg jikalau diimbuhi awalan “ke” & akhiran “an” yg kemudian membentuk kata kearifan yg berarti budi, kecerdasan sebagai sesuatu yg diperlukan dlm proses berinteraksi dgn lingkungan.
Kearifan Lokal terdiri dr dua kata yaitu kearifan ( wisdom ) yang mempunyai arti budi & setempat (local) yang memiliki arti tempat atau wilayah setempat. Jadi dengan-cara umum Kearifan Lokal berarti selaku pemikiran- pemikiran, fungsi nilai-nilai sosial atau pandangan dr suatu wilayah atau daerah yg mempunyai faktor kebijaksanaan & bernilai baik yg disertai serta diyakini oleh masyarakat di suatu tempat tersebut & terkonstruksikan dengan-cara turun temurun dlm penduduk .
Kearifan lokal di berlainan- beda dlm dimensi wilayah & waktu tertentu. Perbedaan kearifan local di masing- masing wilayah disebabkan oleh tantangan keadaan alam & beragamnya kebutuhan hidup, sehingga pengalaman dlm tujuan pemenuhan kebutuhan, akan memunculkan berbagai metode pengetahuan, baik lingkungan alam maupun sosial.
Kearifan lokal dengan-cara mendasar bersifat dinamis, mampu menyesuaiakan dgn perubahan zaman. Kaprikornus dlm hal ini kearifan lokal mampu mengalami pergantian yg signifikan tergantung dr tekanan & ikatan sosial budaya yg meningkat di masyarakat.
Kearifan lokal tercipta sebagai suatu kelebihan pada aspek budaya penduduk setempat, yg berkaitan dgn keadaan geografis. Kearifan lokal dlm perkembangannya dengan-cara terus-menerus dijadikan pedoman dlm kehidupan.
Di dlm kehidupan, kearifan setempat merupakan penggalan dr budaya suatu masyarakat yg tak mampu dipisahkan. Kearifan lokal (local wisdom) biasanya diwariskan dengan-cara turun temurun dr satu generasi ke generasi lewat cerita dr ekspresi ke ekspresi. Kearifan setempat mampu ditemui dlm berbagai bentuk kebudayaan yg meningkat , baik yg tertulis maupun tak tertulis, yg meliputi kisah rakyat, peribahasa, lagu, & permainan rakyat.
Kearifan setempat menjadi pengetahuan yg diciptakan oleh masyarakat setempat tertentu, kemudian dikembangkan lewat sekumpulan pengalaman & diintegrasikan dgn pemahaman terhadap arti kebudayaan dan kondisi alam suatu wilayah.
Pengertian Kearifan Lokal
Kearifan lokal ialah pandangan kepada kehidupan & ilmu pengetahuan, serta berbagai taktik kehidupan yg diwujudkan pada sejumlah aktivitas yg dilaksanakan oleh penduduk setempat dlm menanggulangi berbagai problematika dlm pemenuhan keperluan mereka. Dalam bahasa aneh sering pula dikonsepsikan sebagai kebijakan setempat, dlm rancangan “local wisdom” yang memiliki arti pengetahuan setempat serta “local knowledge” yang bermakna kecerdasan di wilayah setempat.
Kearifan setempat ialah suatu budaya yg diciptakan oleh pemain film- bintang film setempat lewat proses yg berulang-ulang, dgn memanfaatkan makna internalisasi dan interpretasi fatwa agama serta budaya yg disosialisasikan dlm bentuk norma-norma sosial, kemudian dijadikan pedoman dlm kehidupan sehari-hari bagi penduduk setempat.
Kearifan Lokal merupakan pengetahuan yg tegas serta muncul dr dimensi waktu yg panjang & berevolusi yg bertautan dgn masyarakat & lingkungan di sekeliling daerahnya menurut pengalaman. Sehingga sering dikatakan, kearifan lokal disetiap kawasan berbeda-beda tergantung lingkungan & kebutuhan hidup yg berlainan.
Pengertian Kearifan Lokal Menurut Para Ahli
Adapun pengertian kearifan local berdasarkan para ahli, sebagai berikut:
-
Edy Sedyawati
Kearifan setempat yaitu beragamnya pola sikap sebagai wujud hasil budaya. Kemudian dlm cakupan makna yg lebih luas, kearifan setempat itu teratur dlm keseluruhan warisan budaya, baik seni budaya yang nampak maupun yg tak nampak.
-
Wales
Kearifan setempat memiliki makna yg mampu dilihat dr dua perspektif yg saling bertentangan. Yakni hadirnya pengertian extreme acculturation dan a less extreme acculturation.
Extreme acculturation dalam hal ini memperlihatkan bentuk-bentuk tiruan pada suatu unsur budaya tanpa adanya proses pergeseran budaya, sampai alhasil memusnahkan tatanan bentuk budaya tradisional.
Less extreme acculturation menunjukkan makna sebagai proses akulturasi yg masih menyisakan & menampilkan keberadaan local genius. Dalam hal ini tampakadanya unsur-unsur atau ciri-ciri tradisional yg mampu bertahan dgn pertumbuhan zaman serta memiliki kemampuan untuk mengakomodasikan unsur-unsur budaya dr luar serta membaurkan dgn kebudayaan orisinil.
Ciri Kearifan Lokal
Kearifan Lokal memiliki beberapa ciri-ciri, yakni :
-
Mempunyai kemampuan untuk mengontrol
Kearifan lokal yg didasari dgn kecerdikan yg menjadi kesepakatan bersama penduduk di wilayah tertentu, pada pelaksanannya mempunyai kesanggupan untuk mengendalikan suatu budaya setempat yg meningkat sebagai keunggulan yg melekat.
-
Menjadi pertahanan terhadap pengaruh budaya luar
Kearifan local dgn faktor- faktor pemain film local menjadi landasan berpengaruh dlm menjaga budaya local yg meningkat , sehingga menjadi penyaring berkembangnya imbas budaya dr luar, semoga tetap bersifat fleksibel namun tak sembarang menyerap pengaruh budaya luar.
-
Mempunyai kesanggupan mengakomodasi kepada budaya luar
Kearifan local yg bersifat fleksibel terhadap pergantian dengan-cara signifikan mempunyai kesanggupan dlm mengakomodasi budaya luar, yg kemudian memberi susukan kemudahan kepada masuknya budaya luar.
-
Mempunyai kesanggupan dlm mengarahkan pertumbuhan budaya
Kearifan local yg terkonstruksikan dgn budi maupun kecerdasan local di suatu wilayah, mempunyai karakteristik yaitu kesanggupan dlm mengarahkan kemajuan budaya yg bisa menyesuaikan dgn pertumbuhan zaman yg makin terbaru.
-
Mempunyai kesanggupan menggabungkan budaya orisinil dgn budaya luar
Kearifan local dgn kebijakasanaan local yg melekat, dgn kesanggupan memberi kanal kemudahan terhadap masuknya budaya luar, yg kemudian terjadinya perpaduan budaya antara budaya penduduk setempat asli dgn budaya luar yg masuk.
Fungsi Kearifan Lokal
Terdapat beberapa fungsi kearifan setempat, sebagai berikut :
- Sebagai sarana konservasi & pelesterian sumber daya alam.
- Sebagai sarana membuatkan kebudayaan serta ilmu pengetahuan
- Sebagai petuah, kepercayaan, sastra & pantangan.
- Sebagai sarana integrasi sosial
- Sebagai fasilitas perwujudan etika & moral
Contoh Kearifan Lokal
Kearifan local dapat ditemui dr beragam pola di penjuru nusantara sebagai berikut:
- Hutan Larangan Adat
Kearifan Lokal ini dapat ditemui di Desa Rumbio Kec. Kampar Prov. Riau, serta dibuat dgn tujuan agar penduduk sekitar bersama-sama melestarikan hutan disana. Dimana di dalamnya terdapat peraturan untuk tak boleh menebang pohon dihutan tersebut & bagi yg melanggar akan dikenakan sanksi berbentukdenda mirip beras 100 kg atau berupa duit sebesar Rp 6.000.000,-.
- Awig-Awig
Kearifan setempat ini mampu ditemui di wilayah Lombok Barat & Bali. Awig- awig merupakan peraturan budbahasa yg menempel yg menjadi pedoman dlm berperilaku & bersikap dlm hal berinteraksi & mengolah sumber daya alam & lingkungan sekitar di wilayah Lombok Barat & Bali.
- Cingcowong
Kearifan local ini mampu ditemui pada penduduk Suku Sunda atau sebagian besar wilayah Jawa Barat . Cingcowong ini merupakan upacara yg bermaksud untuk meminta hujan. Selain itu, Cingcowong ini berjalan dengan-cara turun temurun oleh masyarakat Luragung selaku wujud pelestarian budaya
- Bebie
Kearifan local ini mampu ditemui di sekitaran wilayah Muara Enim, Sumatera Selatan. Bebie merupakan budbahasa istiadat yg berkembang di wilayah setempat, dgn kegiatan menanam & memanen padi dengan-cara tolong-menolong dgn tujuan semoga proses memanen padi cepat selesai. Selain itu, bebie diadakan selaku bentuk perayaan dlm rangka rasa syukur atas suksesnya masa panen .
Dari penjelasan diatas dapatlah dibilang bahwa kearifan lokal terciptakan selaku keunggulan budaya penduduk setempat maupun keunikan berdasarkan keadaan geografis dlm arti luas. Kearifan local yg dijumpai antara daerah yg satu dgn kawasan yg lain, mempunyai bentuk budaya yg berlainan, mengingat Indonesia merupakan negara yg populer dgn bermacam-macam budaya dlm lingkup keberagaman.
Kearifan setempat yg ditemui di masing- masing kawasan tentunya berlainan satu sama lain, berdasarkan kebijakan yg menjadi komitmen. Contoh kearifan local di berbagai tempat nusantara antara lain: Awig-Awig di Lombok Barat & Bali, Cingcowong pada masyarakat Suku Sunda, Kapamalian pada penduduk Suku Banjar, Hompongan di Jambi, & lain- lain.
Itulah tadi klarifikasi serta pengulasan dengan-cara lengkap pada segenap pembaca terkait dengan pengertian kearifan setempat menurut para ahli, ciri, fungsi, & misalnya di masyarakat. Semoga lewat materi ini bisa menawarkan pengetahuan serta menambah pengetahuan. Trimaksih,
- https://id.wikipedia.org/wiki/Kearifan_lokal/
- http://meefroism.blogspot.com/2016/11/kearifan-lokal-dan-potensi-pertentangan-di.html