Pengertian Kesadaran Nasional, Proses Terbentuk, dan Contohnya

Pernahkan Anda mendengar istilah “kesadaran nasional”?. Di Indonesia sendiri ada hari yg dengan-cara khusus memperingati Hari Kesadaran Nasional. Ini mempunyai makna yg penting, yakni untuk memantapkan kualitas pengabdian serta mengembangkan kecintaan pada bangsa & negara.

Secara eksplisit, peringatan Hari Kesadaran Nasional menyadarkan semua warga negara selaku serpihan arti penduduk , sampai saat ini masih bisa hidup dgn hening lantaran perjuangan para hero, lantaran pada dasarnya hero bukan hanya para pejuang yg berperang melawan penjajah, tapi pula jagoan yg sudah mengisi bangsa ini sehingga bangsa kita menjadi seperti sekarang ini. Oleh alasannya adalah itu, proses terbentuknya kesadaran nasional menjadi hal yg penting bagi setiap warga negara, dgn acuan tindakan yg bisa berlainan-beda anatara orang yg satu dgn orang yg lainnya.

Kesadaran Nasional

Kesadaran yakni kesanggupan untuk dengan-cara langsung mengetahui & mengerti, mencicipi, atau menyadari kejadian. Lebih luas lagi, itu yaitu kondisi sadar akan sesuatu. Definisi kesadaran sosial yg lain yakni menggambarkannya sebagai kondisi di mana subjek menyadari beberapa informasi tatkala info itu tersedia dengan-cara pribadi untuk menjinjing ke arah aneka macam proses sikap.

Keadaan sadar pula dikaitkan dgn keadaan pengalaman sehingga struktur yg diwakili dlm kesadaran tercermin dlm struktur pengalaman. Kesadaran ialah desain relatif. Ini mungkin difokuskan pada keadaan internal, seperti perasaan mendalam, atau pada insiden eksternal dgn cara persepsi indera.

Konsep kesadaran pula bisa dikaitkan dgn sikap nasionalis yg kemudian memunculkan ungkapan kesadaran nasional.

Pengertian Kesadaran Nasional

Kesadaran nasional ata nasionalisme yaitu sebuah kondisi dimana kesadaran keanggotaan suatu bangsa untuk dengan-cara bantu-membantu mencapai, mempertahankan, & mengisi kekuatan bangsa itu. Konsep kesadaran nasional pertama kali timbul setelah lahirnya Budi Utomo & penderitaan rakyat Indonesia yg dijajah oleh penjajah.

Pengertian Kesadaran Nasional Menurut Para Ahli          

Di atas sudah dibilang bahwa kesadaran nasional disebut pula dgn nasionalisme. Adapun definisi nasionalisme berdasarkan para andal, antara lain:

1. Carlton Hayes

Nasionalisme mempunyai 4 (empat) pengertian, yaitu selaku berikut:

1. Nasionalisme mempunyai arti suatu sentimen yg memperlihatkan keadaan anggapan di antara suatu nasionalitas.
2. Nasionalisme merupakan suatu teori, prinsip atau implikasi ideal dlm proses sejarah yg aktual.
3. Nasionalisme artinya mempunyai kepedulian terhadap acara-kegiatan politik mirip kegiatan partai politik tertentu, penggabungan proses historis & satu teori politik.
4. Nasionalisme selaku proses dlm arti sejarah yg kasatmata yakni terjadinya proses sejarah terbentuknya nasionalitas selaku unit-unit politik, pembentukan suku, & imperium kelembagaan negara nasional terbaru

2. Boyd Shafer

Nasionalisme memiliki 5 (lima) pemahaman yaitu selaku berikut:

1. Nasionalisme merupakan rasa cinta tanah air, ras, bahasa, atau budaya yg sama. Oleh sebab itu nasionalisme disini mempunyai makna yg sama dgn patriotisme.
2. Nasionalisme ialah suatu doktrin yg menyatakan bahwa bangsanya sendirilah yg paling lebih banyak didominasi & tinggi dibandingkan bangsa-bangsa yg lain. Doktrin tersebut disertai dgn tindakan yg berangasan.
3. Nasionalisme ialah akidah yg mengajarkan pada individu bahwa mereka cuma hidup untuk bangsa & bangsa pula hidup demi bangsa itu sendiri.
4. Nasionalisme ialah suatu kebaktian mistis kepada organisasi pada proses sosial yg kabur, atau bahkan sesuatu yg dikodrati sebagai bangsa atau volk yg kesatuannya lebih unggul daripada bagian-bagiannya.
5. Nasionalisme merupakan suatu cita-cita akan kemerdekaan politik, keamanan & prestise

3. Ernest Renan

Nasionalisme adalah suatu nyawa atau asas nalar yg terjadi lantaran 2 (dua) hal yakni :

1. Rakyat itu dulunya mesti menjalani suatu riwayat dengan-cara tolong-menolong.
2. Rakyat itu sekarang harus mempunyai impian & kemauan untuk bersatu.

Sehingga bisa dibilang bahwa proses persatuan bukan didasarkan pada jenis/ras, bahasa, agama, persamaan kebutuhan, ataupun batasan negeri yg menjadikannya suatu bangsa.

Proses Terbentuknya Kesadaran Nasional

Berikut ini serenetetan peristiwa yg melatarbelakangi terbentuknya kesadaran nasional atau munculnya nasionalisme Indonesia, antara lain:

1. Pengaruh ekspansi kekuasaan kolonial, perkembangan pendidikan Barat, & pendidikan Islam kepada munculnya nasionalisme Indonesia:

Dimulai dr beberapa jenjang, antara lain;

1. Pengaruh perluasan kekuasaan kolonial Barat

Pada mulanya kolonial Barat cuma ingin melaksanakan dominasi terhadap perekonomian di Indonesia, tetapi lama-kelamaan kolonial Barat menguasai politik & kegiatan ekonomi.

Hal itu menimbulkan seluruh politik & motif ekonomi Indonesia dirampas oleh kolonial Barat. Penjajahan & penindasan itulah yg melatarbelakangi munculnya kesadaran Bangsa Indonesia untuk melepaskan diri dr penjajah dgn cara berjuang.

2. Pengaruh perkembangan pendidikan Barat

Sejak kurun ke-19 pemerintah Belanda mendirikan sekolah-sekolah. Pendidikan tersebut ternyata begitu menawan bagi perjaka Indonesia. Selain lembaga pendidikan kolonial, ada pula forum pendidikan swasta yaitu Taman Siswa, Muhamadiyyah, Missi, & Zending. Lembaga-forum tersebutlah yg kemudian menciptakan tokoh-tokoh nasional yg memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

3. Pengaruh pendidikan Islam

Sekolah-sekolah yg didirikan oleh organisasi Islam seperti Muhamadiyyah bersifat Modern sebab proses pembaharuan namun masih bersifat islami. Hal itu memiliki arti bahwa ilmu pengetahuan modern dipadu dgn ajaran islam.

2. Peranan golongan terpelajar, profesional & pers dalam menumbuh kembangkan kesadaran Nasional Indonesia:

Dilalui dr proses sebagai berikut;

1. Peranan kaum terpelajar & kaum professional

Salah satu hal yg menjadi penyebab tumbuhnya nasionalisme merupakan kesadaran akan kesamaan politik yg diakibatkan oleh penjajahan oleh bangsa lain atau oleh penguasa yg absolut. Para kaum pelajar kesudahannya membentuk berbagai organisasi, antara lain:

1. Boedi Oetomo. Didirikan pada tahun 1908 yg dipelopori oleh Dr. Soetomo. Budi Utomo ini banyak bergerak dibidang social, ekonomi, & pendidikan.
2. Indishe Partij. Didirikan pada tanggal 25 Desember 1912 di Bandung oleh Tiga Serangkai, yg terdiri atas: Douwes Dekker, Ki Hajar Dewantara, Dr. Cipto Mangunkusumo. Semboyan organisasi ini “Indonesia Lepas Dari Belanda”. Tujuannya yaitu untuk membangun rasa cinta terhadap bangsa & tanah air Indonesia.
3. Perhimpunan Indonesia.Organisasi ini merupakan suatu organisasi pelajar-pelajar Hindia yg didirikan di Belanda. Organisadi yg berjuang untuk kemerdekaan Indonesia ini diketuai oleh Moh. Hatta.
4. Partai Komunis Indonesia.Partai Komunis Indonesia pula memperjuangkan Indonesia tapi bersifat komunis atau tak mengakui adanya Tuhan.
5. Partai Nasional Indonesia. Dalam kongresnya, Paratai Nasional Indoneisa sepakat untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

2. Peranan Pers

Pers menjadi salah satu hal yg sungguh penting alasannya adalah bisa berpengaruh terhadap pertimbangan atau opini publik, mendorong perubahan dlm masarakat, selaku fasilitas propaganda yg efektif, perhatian penduduk meluas melampoi batas. Hal tersebut dipengaruhi oleh berkembangnya alat komunikasi yg semakin canggih.

1. Pers & pergerakan nasional. Surat kabar dr Indonesia berisi wacana seruan-permintaan bangsa Indonesia untuk mewujudkan kemerdekaan Indonesia. Salah satu tokohnya yakni Abdul Rivai
2. Pers & peranan kaum terpelajar. Keterkaitan antara pers & kaum pelajar yaitu: (1) kaum terpelajar & professional merupakan kelompok masyarakat Indonesia yg pertama kali mengerti & menyadari nasib jelek bangsanya. (2) pers pula berperan penting sebagai pihak yg menenteng inspirasi-pandangan baru kemerdekaan.

3. Perkembangan pergerakan nasional dr yg bersifat etnik, kedaerahan, keagamaan hingga terbentuknya nasionalisme Indonesia: 

Dilalui denga proses selaku berikut;

1. Organisasi pergerakan yg bersifat etnik, kedaerahan

Pada biasanya organisasi-organisasi ini didirikan di daerah masing-masing oleh para perjaka. Contohnya organisasi yg bersifat kedaerahan, yakni:

1. Tri Koro Dharmo. Didirikan pada tanggal 9 Maret 1915. Tri Koro Dharmo artinya tiga tujuan mulia.
2. Jong Java. Didirikan pada tahun 1918 yg merupakan reinkarnasi dr Tri Koro Dharmo.
3. Jong Sumatranen Bond. Didirikan pada 9 Desember 1917 yg dipelopori oleh cowok Sumatra.
4. Jong Minahasa. Didirikan pada tahun 1918 yg dipelopori oleh pemuda Sulawesi Utara.
5. Jong Celebez. Ini merupakan organisasi cowok pelajar yg berasal dr Sulawesi.

2. Organisasi pergerakan yg bersifat keagamaan

1. Serekat Dagang Islam (SDI). SDI diresmikan oleh Haji Samanhudi pada tahun 1911, tepatnya di Kota Solo. Organisasi ini mempunyai cirri keislaman & hemat. Tujuan didirikannya yaitu untuk melindungi & menjamin kepentingan penjualmuslim kepada kompetisi Negara Cina.
2. Serikat Islam. Organisasi ini adalah reinkarnasi dr Serikat Dagang Islam yg diresmikan oleh HOS. Cokroaminoto pada tahun 1911.
3. Muhamadiyyah. Organisasi ini dipelopori oleh KH. Ahmad Dahlan pada tahun 1912. Muhamadiyah banyak bergerak dibidang pendidikan, sosial, ekonomi.
4. Nahdatul Ulama (NU). NU didirikan pada tahun 1926 oleh KH. Hasjim Asj’ari yg bertujuan untuk mempertahankan kepentingan kaum muslim tradisional.

4. Peran manifesto politik 1925, kongres pemuda 1928, kongres perempuan pertama dlm proses pembentukan identitas kebangsaan Indonesia

1. Manifesto Pilitik 1925. Pada tahun 1925 Organisasi Perhimpunan Indonesia mengeluarkan pernyataan politik yg diketahui dgn istilah Manifesto Politik (Manipol). Isinya antara lain: Perhimpunan Indonesia tetap menggunakan nama Indonesia sekaligus memakai nama Belanda yaitu Indonesische Vereeniging sebagai nama perkumpulannya.
2. Kongres Pemuda 1928. Pada kongres cowok yg dilaksanakan pada tahun 1928, para cowok mengeluarkan sebuah sumpah yg diketahui dgn nama ”Sumpah Pemuda”. Dalam kongres ini WR. Supratman dgn goresan biolanya memeperdengarkan lagu Indonesia Raya.

Contoh Kesadaran Nasional

Salah satu bentuk tindakan kesadaran nasional bisa diwujudkan dlm kegiatan upacara, contohnya seperti yg dilaksanakan oleh para pegawai Kantor Pencarian & Pertolongan Kelas B Maumere, Mereka melakukan upacara pada hari Selasa, 17/09/2019.

Upacara Hari Kesadaran Nasional menjadi upacara bendera rutin yg diperingati setiap tanggal 17 setiap bulan yg mempunyai makna penting untuk setiap pegawai Kantor Pencarian & Pertolongan Kelas B Maumere yaitu untuk wujud disiplin & tanggung jawab dlm pekasanaan peran serta mengembangkan wujud mutu pengabdian pada bangsa.

Yang bertindak sebagai inspektur yaitu Kepala Kantor I Putu Sudayana, S.E M.AP yg diikuti oleh seluruh pegawai bertempat di halaman kantor & Pertolongan Kelas B Muamere. Upacara tersebut dimulai 07.00 WITA hingga selesai.

Itulah tadi serangkaian klarifikasi serta pengulasan dengan-cara lengkap pada segenap pembaca terkait dgn pengertian kesadaran nasional berdasarkan para jago, proses terbentuknya, & contoh-contohnya. Semoga melalui materi ini bisa menunjukkan wawasan serta memperbesar pengetahuan bagi pembaca sekalian.