√ Pengertian Kreativitas, Ciri, Bentuk, dan Contohnya

Kreativitas menjadi salah satu karakteristik terpenting dr adanya mahluk sosial, yg menjadi salah satu ciri utama yg membuat kita berhasil sebagai individu. Itu berkaitan dgn membuat seni, musik, & fiksi, & lain-lain. Melalui kreativitas akan terjadi pengembangan ide & produk itu yg keduanya otentik & berguna. Sangat penting untuk sesuatu yg orisinal & berguna menjadi kreatif. Mungkin saja sesuatu bisa menjadi sungguh otentik namun tak berguna.

Misalnya, seseorang mampu menulis buku dgn kalmat yg acak. Ini mungkin sungguh orisinal, tetapi tak berguna bagi siapa saja. Kreativitas mempunyai beberapa ciri, diantaranya yaitu variasi ide-ide gres, universal, aktivitas otak, dll, yg kesemuanya itu dapat berupa kreativitas individu, kelompok, normatif, & lain sebagainya.

Kreativitas

Kreativitas ialah rancangan yg luas, yg diharapkan di semua bidang. Kreativitas adalah fenomena di mana sesuatu yg gres & entah bagaimana bernilai terbentuk. Item yg dibuat mungkin tak berwujud (mirip ide, teori ilmiah, komposisi musik, atau dagelan) atau objek fisik (seperti penemuan, karya sastra, atau lukisan).

Minat ilmiah dlm kreativitas didapatkan dlm sejumlah disiplin ilmu, utamanya psikologi, studi bisnis, & ilmu kognitif, tetapi pula pendidikan, teknologi, teknik, filsafat manusia (khususnya filsafat ilmu), teologi, sosiologi, linguistik, & prinsip ekonomi.

Keseluruhan kajian dlm disiplin-disiplin tersebut meliputi kekerabatan antara kreativitas & kecerdasan biasa , tipe kepribadian, proses mental & saraf, kesehatan mental, atau kecerdasan buatan; potensi untuk menumbuhkan kreativitas melalui pendidikan & training; pembinaan kreativitas untuk faedah ekonomi nasional, & penerapan sumber daya kreatif untuk memajukan efektivitas pengajaran & pembelajaran.

Pengertian Kreativitas

Kreativitas dlm Bahasa Inggris yaitu creativity berasal dr ungkapan Latin creare yg artinya “to create (menciptakan), make (bikin )”, sehingga kreativitas mampu didefinisikan sebagai langkah-langkah mengganti ide-ide gres & imajinatif menjadi realita.

Kreativitas ditandai oleh kesanggupan untuk memahami dunia dgn cara-cara gres, untuk mendapatkan pola-pola tersembunyi, untuk membuat hubungan antara fenomena yg sepertinya tak terkait, & untuk menciptakan penyelesaian. Kreativitas melibatkan dua proses: berpikir, lalu memproduksi.

Pengertian Kreativitas Menurut Para Ahli

Adapun definisi kreativitas menurut para hebat, antara lain yaitu sebagai berikut;

Maslow (dalam Schultz, 1991) dikutip dr Kemendikbud (2011)

Kreativitas disamakan dgn daya cipta & daya khayal naif yg dimiliki anak-anak, sebuah cara yg tak berprasangka, & pribadi melihat pada hal-hal atau bersikap asertif. Kreativitas yaitu suatu sifat yg akan diharapkan seseorang dr pengaktualisasian diri.

Rogers (Utami Munandar, 1992: 51)

Kreativitas dapat didefinisikan selaku proses munculnya hasil-hasil baru ke dlm tindakan. Hasil-hasil baru tersebut muncul dr sifat-sifat individu yg unik yg berinteraksi dgn individu lain, pengalaman, maupun keadaan hidupnya.

Chandra (1994) dikutip dr Kemendikbud (2011: 28)

Kreativitas mampu didefinisikan selaku kesanggupan mental & banyak sekali jenis ketrampilan khas   insan   yang   mampu   melahirkan   pengungkapan   unik, berlainan, orisinal, sama sekali gres, indah, efisien, sempurna sasaran & tepat guna.

  Stereotip: Pengertian, Dampak, dan Contohnya

Jawwad (2004) dikutip dr Kemendikbud (2011: 28)

Kreativitas mampu didefinisikan selaku kesanggupan berpikir untuk meraih hasil-hasil yg variatif & baru, serta memungkinkan untuk diaplikasikan, baik dalam  bidang  keilmuan,  keolah  ragaan,  kesusastraan,  maupun    bidang kehidupan lain yg melimpah.

Conny R Semiawan (2009: 44)

Kreativitas mampu didefinisikan selaku penyesuaian sesuatu yg sudah ada menjadi rancangan gres. Atau dgn kata lain, ada dua desain lama yg dikombinasikan menjadi sebuah desain baru.

Barron yg dikutip dr Ngalimun dkk (2013: 44)

Kreativitas dapat didefinisikan selaku kemampuan untuk menciptakan sesuatu yg baru.

Maria Popova

Kreativitas dapat didefinisikan sebagai kekuatan kombinatorial: ini yakni kemampuan kita untuk mempergunakan sumber daya ‘batin’ kita – pengetahuan, pengetahuan, info, inspirasi, & semua fragmen yg mengisi pikiran kita yg telah kita kumpulkan selama bertahun-tahun cuma dgn hadir & hidup & bangun ke dunia & memadukan mereka dgn cara-cara baru yg hebat.

Rollo May

Kreativitas dapat didefinisikan sebagai proses merealisasikan sesuatu yg baru. Kreativitas memerlukan semangat & komitmen. Ini bikin kita sadar apa yg sebelumnya tersembunyi & menunjuk ke kehidupan gres. Pengalaman itu yaitu salah satu dr kesadaran tinggi: ekstasi.

Ciri Kreativitas

Berikut ini beberapa karakteristik kreativitas, antara lain:

  1. Kapasitas Manusia

Kreativitas ialah kapasitas insan, yg menciptakan gagasan, rancangan, & khayalan yg gres & unik. Kreativitas dapat mampu dipakai dlm kewirausahaan & bidang kehidupan lainnya.

  1. Belajar, Berpikir

Kreativitas memperlihatkan lebih banyak perhatian untuk mencar ilmu, berpikir, & bertukar asumsi (brainstorming). Seorang wirausahawan akan merasa bahwa sebelum mulai bekerja, pemikiran mendalam & brainstorming sangat penting.

  1. Kombinasi Ide-Ide Baru

Kreativitas yakni variasi dr ide-ide baru, yg mensugesti perasaan para pekerja & manajer yg melakukan pekerjaan di organisasi, alasannya yaitu bahwa jika ide-ide baru tak dimasukkan dlm bisnis, itu akan menjadi tak mudah.

  1. Mungkin Alami atau Didapat

Kreativitas dapat berupa sesuatu yg alami atau diperoleh, alasannya gagasan wirausahawan itu sendiri hampir gres & unik, sedangkan, bagi sebagian orang, gagasan itu bukan milik mereka sendiri namun diperoleh dr pengetahuan & pengalaman. 

  1. Pembuatan Metode Baru

Dalam kewirausahaan, kreativitas diciptakan oleh metode baru, menggantikan metode kerja tradisional. Akibatnya, metode, teknik, & prinsip terbaru & ilmiah mampu digunakan.

  1. Asal Usul Ide-Ide Baru

Kreativitas membuat ide-ide baru. Sementara mendirikan perusahaan atau usaha, teknik, prinsip, solusi dr masalah & ide-ide gres dr manajer & karyawan diperhitungkan.

  1. Sistem Pra-Sadar

Sistem pra-sadar yaitu karakteristik penting dr kreativitas. Sebelum memulai pekerjaan sendiri atau menuntaskan pekerjaan orang lain, kesadaran itu penting, jikalau tidak, pekerjaan itu tak akan berhasil. 

  1. Orientasi Hasil Baru

Hasil karya kreatif gres alasannya adalah meliputi serangkaian bentuk ide-ide gres yg kemudian melahirkan karya fenomenal dlm masyarakat.

  1. Universal

Kreativitas yaitu kesanggupan universal & lazim, penggunaan yg mungkin untuk semua jenis pekerjaan, alasannya yaitu bahwa ini yaitu perasaan kreatif dr orang-orang yg digunakan di semua bidang kehidupan, mirip adanya gambar kreatif, tulisan kreatif, & ide-ide kreatif dab lain-lain.

  1. Afiliasi Lingkungan

Kreativitas terkait dekat dgn lingkungan yg dihasilkan dr proses sosial orang tersebut. Selain itu, pula terkait erat dgn kepribadian. Ia mempunyai tiga elemen utama, seperti – pengetahuan, kesanggupan intelektual, & kecenderungan.

  1. Orisinalitas

Kreativitas dikaitkan dgn donasi asli seseorang.

  1. Motivasi Batin

Pengembangan kreativitas dihubungkan dgn inspirasi diri untuk menunjukkan donasi, & bukan dgn teknik apa pun atau oleh kekuatan demonstratif.

  1. Aktivitas Otak

Kreativitas yaitu aktivitas otak & bukan konsep atau teknik. Makara, korelasi antara kreativitas & kewirausahaan seperti ikatan ibu & anak.

  1. Genetik

Kreativitas adalah mutu semenjak lahir, namun pula dapat diperoleh & dikembangkan lewat pendidikan & pembinaan di banyak sekali forum pendidikan terkait kewirausahaan.

  1. Berbeda dr Inovasi

Kreativitas berbeda dr penemuan, sebab kreativitas menyiratkan penciptaan beberapa ide gres, sedangkan penemuan yakni kemampuan untuk mengubahnya menjadi beberapa komoditas baru, layanan atau metode produksi.

Bentuk Kreativitas

Ada berbagai dimensi kreativitas. Ini yakni proses mencar ilmu, berpikir & menginternalisasi, yg timbul dlm aneka macam jenis atau bentuk. Berikut ini adalah jenis-jenis kreativitas:

  1. Kreativitas Individu

Ketika sesuatu yg gres muncul, oleh anggapan, khayalan, & persepsi seseorang, itulah yg disebut kreativitas individu. Dengan kata lain, kreativitas individu bermakna setiap penemuan, konsep, imajinasi, & kebaruan dr orang tertentu, yg mana tujuan lazim dr institusi dipenuhi & peluang baru pula ditemukan.

  1. Kreativitas Organisasi

Kreativitas organisasi pula disebut kreativitas kolektif. Kreativitas kolektif berarti segala hal gres mirip penemuan atau keluaran baru yg membantu kelancaran operasi organisasi. Dengan kata lain, tatkala dua atau lebih orang dengan-cara kolektif mempresentasikan ide-ide baru, ini diketahui selaku kesanggupan kreativitas kolektif.

  1. Kreativitas Normatif

Kreativitas normatif menyiratkan penemuan ide-ide baru untuk beberapa standar yg ditentukan & komprehensif, & untuk memecahkan duduk perkara atau tujuan.

Kaprikornus, alternatif pemikiran baru atau konsep & fakta baru ditemukan & dicari untuk memecahkan persoalan spesifik yg dijabarkan oleh karyawan & manajer, sehingga masalah tersebut dapat dituntaskan dgn cara yg berlainan.

  1. Kreativitas Eksplorasi

Kreativitas eksplorasi terkait dgn penciptaan ide-ide seperti itu, yg tak mesti untuk pengetahuan, tujuan atau kebutuhan tertentu atau usul yg ditentukan.

Ide-ide gres dapat ditemukan dengan-cara biasa olehnya, yg tak selalu digunakan untuk beberapa bisnis atau potensi . Kreativitas semacam itu mampu digunakan untuk kepuasan diri, daya tarik atau hiburan. Selain itu, penyelesaian dr banyak sekali dilema manajerial masa depan dapat didapatkan olehnya.

  1. Kreativitas Tak Terduga

Ketika datang-tiba beberapa ide yg terbukti sangat kreatif timbul dlm fikiran selama proses berpikir, alasannya adalah insiden yg menggembirakan, itu disebut kreativitas yg tak terduga.

Dengan kata lain, tatkala kreativitas adalah hasil dr beberapa ide semacam itu yg didapatkan dengan-cara tak terduga & atas perkembangan yg menguntungkan dimungkinkan, hal itu diketahui sebagai kreativitas yg tak terduga.

Contoh Kreativitas

Kreativitas yakni seni menjadi ‘produktif’ dgn memakai sumber daya yg tersedia dengan-cara terampil. Berbicara dengan-cara ilmiah, kreativitas ialah pecahan dr kesadaran kita & kita bisa kreatif – jikalau kita tahu – ‘apa yg terjadi dlm anggapan kita selama proses penciptaan’. Berikut ini 6 contoh kreativitas yg memukul pikiran.

  1. Memahami Konten
  Kognisi

Artinya yaitu proses mengetahui konten dlm bentuk apa pun: Buku, Video, atau Acara. Tatkala kita menonton acara langsung atau video, otak kita merekam gosip mirip mesin; setelah beberapa hari, bila kejadian lain dgn jenis yg sama terjadi – imbas déjà vu dibuat, & kita merasakan sensasi yg sama seperti yg diciptakan, tatkala kita mengalami insiden tersebut untuk pertama kalinya.

Ingat pertama kali, Anda melihat film epik seperti ‘Titanic’ atau ‘Artificial Intelligence’ & cara Anda menceritakan film tersebut pada teman-sahabat Anda; Bukankah itu perasaan yg hebat! Ya, perasaan itu yakni permulaan dr segi kreatif Anda!

  1. Apakah mimpi itu nyata?

Apakah Anda pernah bertanya-tanya – kenapa insiden atau anekdot tertentu beberapa kali mirip yg Anda lihat dlm mimpi? Sederhananya, itu adalah insiden yg telah menghasilkan dampak awet pada hidup Anda. Saya tak menyampaikan bahwa Anda harus mendapatkan makna dlm mimpi Anda & karena itu mimpi bisa sepenuhnya tak berarti.

Tapi kenyataannya yaitu ‘Anda niscaya bisa berpikir dlm mimpi Anda’. Ini sudah terjadi pada kita semua dr waktu ke waktu. Kita tertidur mempertimbangkan sesuatu & kita mulai berkhayal tentang hal yg sama. Itu bisa berupa film, kisah atau insiden.

Faktanya yaitu bahwa pengalaman tertentu sudah mengilhami kita atau menjamah kita dgn cara yg sungguh istimewa. Karenanya, acuan kedua kreativitas saya ialah ‘pemikiran yg ada di benak kita ketika kita tidur’.

  1. Bayangkan gambaran besarnya

Contoh ketiga dr kreativitas ialah ‘mengamati citra besar’. Misalnya: Anda menghadiri kuliah perihal keuangan & walaupun Anda telah memahaminya – Anda merasa sulit untuk menempatkan topik ke dlm perspektif.

Dalam skenario seperti itu, Anda dapat mulai mengerti ceramah yg baru saja Anda hadiri dgn menulis presentasi PowerPoint wacana hal itu. Anda mulai dgn menulis faktor teoritis & dasar & kemudian Anda beralih ke area yg lebih berorientasi pada topik. Saat Anda menerangkan topik lewat penyajian PPT, beberapa elemen, kalau tak semua, mulai menjadi terang.

  1. Satu fikiran, mengarah ke anggapan lain

Contoh keempat kreativitas ialah ‘Memperhatikan fakta bahwa’ Satu pemikiran mengarah ke pemikiran lain ‘. Ini lebih mirip pemetaan anggapan. Pernah mengajukan pertanyaan-tanya kenapa You Tube menyoroti video terkait atau berkaitan satu per satu.

Misalnya: Anda menonton video kunjungan Obama ke UK di You Tube, & halaman yg sama menyinari kunjungan Obama ke negara lain, mengenai jadwal politik yg sama atau yang lain. Ini persis ‘cara kerja fikiran kita’ & akibatnya pemetaan asumsi yaitu teknik inovatif lain untuk mengeksplorasi atau mengungkap signifikansi & kompleksitas sebuah topik.

  1. Pertanyaan

Apakah Anda pernah bertanya-tanya – Apa tujuan mengajukan pertanyaan? Mereka mengajukan pertanyaan selama interogasi kriminal & mereka mengajukan pertanyaan untuk mengetahui apakah siswa itu sarat perhatian di kelas, & mereka bertanya ‘Apakah Anda mau menikah dgn saya’? Karena jawaban afirmatif akan menjadi perayaan cinta mereka.

Ini ialah teladan kreativitas keenam. Jika Anda memperoleh diri Anda terjebak dgn suatu topik & Anda resah wacana apa yg mesti ditulis & di mana mesti mulai menulis – Persiapkan saja kuesioner wacana topik itu & cari jawabannya. Anda akan terkejut menyaksikan ‘seberapa banyak Anda sudah mencar ilmu tentang topik’.

Itulah tadi penjelasan dengan-cara lengkap pada segenap pembaca terkait dgn pemahaman kreativitas menurut para mahir, ciri, bentuk, & contohnya di penduduk . Semoga lewat bahan ini bisa memberikan pengetahuan serta menambah pengetahuan bagi segenap pembaca sekalian. Trimakasih,