Urbanisasi ialah proses perpindahan penduduk dr desa (kota yg kecil) menuju kota yg lebih besar, selanjutnya menyebabkan pertumbuhan kota, hadirnya lapisan sosial gres, pergeseran perilaku hidup, pergeseran mata pencaharian, utamanya industry atau sector formal. Dalam melihat urbanisasi mampu dikarenakan oleh factor pendorong yg timbul dr Desa (push factor), atau pula alasannya factor penarik yg tiba dr kota (pull factor).
Komposisi penduduk yg tak merata dr hasil pembangunan yg pula timpang mampu mengakibatkan orang-orang memilih melaksanakan urbanisasi. Urbanisasi mampu memunculkan dampak aktual & negatif bagi kota, serta di Desa. Akibat negative dr urbanisasi bagi kota yaitu berkurangnya ruang terbuka, kasus pencemaran air, perkara transportasi, pencemaran udara akibat industry.
Persoalan perkotaan yg semakin kompleks ini tentunya mampu menjadikan masyarakat mengalami perubahan yg signifikan. Penataan ruang kota yg tak sesuai kebutuhan masyarakat pula mengakibatkan proses urbanisasi terjadi. Proses yg terus berjalan ini, tentunya akan menjadikan proses yg berlangsung mengalami pergeseran.
Penataan ruang kota yg sehat pastinya menunjukkan berbagai faktor yg tampakdr ciri pembangunan, hal ini agar ruang kota yg kondusif, & sehat tentunya tercermin dr proses kegiatan masyarakat, misalkan dr problem kompleks perihal urbanisasi suatu kota.