Pengertian Norma Kesusilaan, Ciri, Fungsi, Sanksi, dan Contohnya

Pengertian Norma Kesusilaan

Di dalam lingkungan sosial, keberadaan norma tak mampu dipisahkan dgn masyarakat. Norma ini memiliki peranan & kedudukan yg penting. Sehingga dengan-cara biasa norma dianggap sebagai seperangkat peraturan yg mengontrol kaidah sosial terkait dgn tata perilaku dlm kehidupan, dgn tujuan mencapai keteraturan sosial. Disisi yang lain, norma mampu dibedakan ke dlm beberapa macam, salah satunya yakni norma kesusilaan.

Norma kesusilaan mampu dimaknai dgn pemaknaan yg luas, salah satunya dimaknai sebagai serangkaian peraturan sosial yg mengendalikan cara bertindak & bertingkah yg bersumber dr hati nurani manusia. Prihal inilah sejatinya keberadaan norma sosial diakui maupun tak kerap didapatkan dlm kehidupan sehari-hari.

Norma Kesusilaan

Norma kesusilaan tersusun dr dua kata dasar, yaitu “norma” yg mempunyai arti seperangkat peraturan atau fatwa yg bersifat mengendalikan, serta “kesusilaan” yg memiliki arti pola sikap atau bentuk langkah-langkah sosial masing-masing individu.

Sehingga dengan-cara mendasar, norma kesusilaan bersumber dr hati nurani manusia, kemudian dengan-cara naluriah memunculkan adab dlm diri seseorang.

Pengertian Norma Kesusilaan

Norma kesusilaan yakni tata kelakuan yg bersumberkan dr dorongan hati nurani yg melekat besar lengan berkuasa pada diri tiap manusia, serta bersifat tak tertulis, sehingga dapat dikatakan sebagai pengimplementasian nilai-nilai sosial yang diwujudkan lewat tindakan menurut hati nurani insan.

Pengertian Norma Kesusilaan Menurut Para Ahli

Adapun definisi norma kesusilaan menurut para andal, antara lain;

  1. KBBI, Norma kesusilaan adalah tata kelakuan yg merefleksikan akal pekerti dgn sifat beradab & sopan.
  2. Black’s Law Dictionary, Definisi norma kesusilaan yaitu evaluasi menurut pada probabilitas seseorang yg dikerjakan dgn hati nurani atau berdasakan pada prinsip terkait dgn sikap yg benar yg diluar dr aturan positif.
  3. R. Soesilo, Arti norma kesusilaan ialah serpihan ketimbang perbuatan mesum dgn korelasi tindakn yg tergolong pada kesopanan & perasaan aib.

Ciri Norma Kesusilaan

Berikut ini terdapat karakteristik yg mengindikasikan suatu norma kesusilaan. Diantaranya;

  1. Norma kesusilaan bersumberkan dr dorongan hati nurani insan

Secara fundamental, eksistensi norma kesusilaan dlm kehidupan bersumberkan dr dorongan hati nurani insan. Dorongan dengan-cara naluriah dr hati nurani manusia, kemudian berproses melahirkan akhlak yg baik. Selain itu menimbulkan sikap masing-masing individu bersifat manusiawi.

  1. Norma kesusilaan mempunyai sifat setempat atau kedaerahan pada suatu masyarakat tertentu

Norma kesusilaan sejatinya dijadikan selaku konsep dlm penduduk di wilayah tertentu, dgn sifat kedaerahan yg menempel sehingga norma yg berlaku antara masyarakat di tempat yg satu dgn daerah yg lain saling berlainan.

  1. Norma kesusilaan memiliki sanksi bagi penduduk yg melanggar

Masyarakat yg melanggar norma kesusilaan ataupun melakukan contoh penyimpangan sosial, biasanya akan menerima sanksi yg sifatnya relatif ringan, serta mencakupi lingkup individu.

Sanksi yg diberikan bervariasi tergantung pelanggaran yg dikerjakan, antara lain berbentukpengucilan dr masyarakat setempat, rasa malu yg didapatkan selaku dampak pelanggaran, atau mungkin penyesalan dr orang yg bersangkutan.

Tujuan Norma Kesusilaan

Tujuan penerapan norma kesusilaan, yakni;

  1. Menciptakan Keteraturan Sosial

Penerapan norma kesusilaan yg merupakan jenis norma yg tak tertulis serta penerapannya menurut hati nurani dlm diri insan insan. Dengan dorongan hati nurani kemudian memunculkan sikap yg bersifat manusiawi.

Norma kesusilaan pula dikenal dgn perumpamaan norma moral, sehingga pada penerapannya, bagi masyarakat yg melanggar norma kesusilaan diistilahkan sebagai orang yg tak bermoral atau asusila. Tujuannya sangatlah jelas yakni membuat keteraturan sosial.

  1. Memfungsikan Hati Nurani

Adanya perspektif atau persepsi yg mengindikasikan bahwa norma kesusilaan bersumber dr hati nurani, tak jarang menciptakan persepsi adanya ketertautan antara norma kesusilaan dgn aspek agama atau terkait dgn keyakinan.

Sehingga dlm kenyataan yg ditemui, kerap kali timbul asumsi pelanggaran terhadap norma kesusilaan sebagai pelanggaran atau penyimpangan sosial terhadap kaidah agama. Namun yg pasti, persefektif penerapannya agar menggerakan hati nurani antara yg baik & salah.

  1. Pemberian Sanksi

Selain itu, tujuan norma kesusilaan tak memiliki sanksi yg tegas di dalamnya. Sanksi yg didapatkan biasanya berupa pengucilan oleh anggota masyarakat sekitar, & kemudian memuculkan dampak rasa malu yg didapatkan, karena telah melanggar norma kesusilaan. Sanksi inilah bagian ketimbang tujuan penerapan norma kesusilaan.

Fungsi Norma Kesusilaan

Norma kesusilaan dengan-cara umum mempunyai sejumlah fungsi sebagai berikut:

  1. Agar setiap individu dlm masyarakat memiliki nilai-nilai kemanusiaan & kesusilaan yg baik

Dalam kehidupan, norma kesusilaan berfungsi untuk menumbuhkan arti nilai-nilai kemanusiaan & kesusilaan yg baik, sehingga dapat membuat kehidupan sosial yg berkesinambungan serta taat terhadap sejumlah norma yg berlaku dlm kehidupan sosial masyarakat sehari-hari.

  1. Mendeskripsikan dengan-cara jelas & faktual mengenai hal yg baik & buruk

Fungsi norma kesusilaan lainnya adalah menolong penduduk untuk dapat membedakan dengan-cara terperinci mana yg termasuk hal baik serta hal jelek di dlm kehidupan, sehingga dapat menjadi pedoman maupun pola dlm betingkah laku, serta semoga tak terjadi pelanggaran terhadap kaidah peraturan dlm pelaksanaan norma kesusilaan.

  1. Menjadi ajaran dlm bersikap & bertingkah laris

Keberadaan norma kesusilaan berperan serta selaku dasar isyarat atau pola yg digunakan insan dlm  bersikap & bertingkah laris di dlm penduduk , serta dgn bersumber dr dorongan hati nurani kemudian melahirkan watak dlm diri manusia.

Sanksi Norma Kesusilaan

Secara fundamental dlm diri setiap insan terdapat bisikan atau dorongan hati dengan-cara naluriah yg menawarkan pengarahan pada sejumlah tindakan-tindakan baik yg sesuai dgn kaidah norma kesusilaan. Namun realita yg dijumpai dlm kehidupan penduduk sehari- hari, seringkali sejumlah masyarakat tertentu mengabaikan seperangkat peraturan yg berlaku sehingga seringkali terjadi pelanggaran norma kesusilaan dengan-cara berulang- ulang & terus menerus.

Pelanggaran terhadap norma kesusilaan dgn aneka macam penyimpangan yg dijalankan oleh penduduk , pada dasarnya akan memunculkan sanksi. Sanksi yg diberikan pada pelanggar norma kesusilaan bermacam-macam. Salah satunya contohnya;

  1. Muncul perasaan bersalah bagi pihak yg melanggar

Keberadaan hukuman terhadap pelanggaran norma kesusilaan berhubungan dgn berbagai tindakan masyarakat sebagai bentuk pengendalian sosial dlm aneka macam tingkatan, dr yg ringan sampai berat. Apabila terjadi pelanggaran norma kesusilaan, baik yg mencakup tingkatan  individu maupun kelompok dlm masyarakat yg melanggar, keseluruhan  akan mendapatkan sanksi.

Sanksi yg dimaksudkan meliputi pengasingan atau pengucilan, teguran, sindiran atau mungkin hukuman. Dalam  hal ini, hukuman diberikan apabila tindakan masyarakat yg tergolong tak manusiawi atau mungkin orang yg bersangkutan telah melakukan pelanggaran aturan yg relatif berat.

Contoh Norma Kesusilaan

Norma kesusilaan mampu dicontohkan dr perilaku sehari- hari selaku berikut:

  1. Berbicara Hal-Hal Baik

Secara fundamental, cara mengatakan atau bertutur kata merupakan hal penting yg sudah sebaiknya diperhatikan oleh masing-masing individu. Berbicara atau membahas hal- hal baik merupakan salah satu contoh norma kesusilaan. Berbicara mengenai hal-hal baik tentunya akan mempunyai pengaruh pada diri sendiri serta orang lain di sekitar.

  1. Tidak Mengambil Hak Milik Orang Lain

Manusia intinya mempunyai hakikat sebagai mahluk sosial, yg bermakna bahwa manusia tdiak mampu hidup tanpa perlindungan dr orang lain serta saling membutuhkan satu sama lain. Begitu pula dlm penerapan kehidupan bareng , pastinya setiap individu harus menghargai serta menghormati hak orang lain, utamanya hak kepemilikan orang lain.

Masing-masing individu & kelompok tidak diperbolehkan untuk mengambil atau merampas hak milik orang lain apalagi yg bersifat merugikan orang lain, baik dengan-cara sengaja maupun tak sengaja. Keseluruhan  bentuk langkah-langkah yg bersifat merugikan, khususnya mengambil hak orang lain akan menghancurkan kesinambungan dlm kehidupan masyarakat, kemudian pula membuat suau ketimpangan serta memiliki peluang kuat membuat kekacauan.

  1. Tidak Melakukan tindak pencurian

Mencuri dengan-cara umum diartikan mengambil atau merampas kepunyaan orang lain dengan-cara sengaja. Menculi merupakan sebuah perbuatan yg menyimpang serta melanggar norma kesusilaan. Begitu pula sebaliknya, tak mencuri merupakan salah satu contoh yg merefleksikan norma kesusilaan.

  1. Tidak Memfitnah orang lain

Fitnah dapat diartikan selaku perbuatan menuduh tanpa bukti serta bertentangan dgn kenyataan. Tindakan memfitnah merupakan kebalikan dr sifat kejujuran, dengan-cara hati nurani langkah-langkah memfitnah ini tak selayaknya dikerjakan oleh setiap individu. Dalam penerapannya, tak memfitnah merupakan cerminan norma kesusilaan yg baik.

Norma Kesusilaan dlm Kehidupan Sehari-Hari Beserta Sanksinya

Penggambaran dlm kasus terkait dgn penerapan norma kesusilaan dlm kehidupan sehari-hari. Beserta sanksinya misalnya;

  1. Kumpul Kebo

Kumpul kebo yg lumrahnya di larang sebagai besar masyarakat Indonesia dgn budaya timur sejatinya serpihan dibandingkan dengan norma kesusilaan. Seseorang yg melaksanakan korelasi tubuh di luar pernikahan sudah mengindikasikan sebuah perbuatan yg tak manusiawi & melanggar. Hal ini terjadi lantaran dorongan hati nurani yg tertanam berpengaruh dlm diri masing- masing individu, kemudian menciptakan persepsi bahwa sudah semestinya  antar sesama manusia bertingkah dengan-cara manusiawi.

Dimana, tingkat kepatuhan penduduk kepada norma kesusilaan dapat tercerminkan lewat tabiat. Secara mendasar,norma kesusillaan merupakan norma yg berlaku dengan-cara umum atau menyangkut masyarakat kebanyakan. Dalam pengimplementasiannya, norma kesusilaan menjadi aspek pembeda dalam interaksi sosial antara individu yg satu dgn individu lainnya, maupun antara golongan sosial yg satu dengan contoh kelompok sosial lainnya. Adapun saksi yg diberikan biasanya berupa akad nikah dengan-cara paksa, perudungan, & pengucilan dlm kehidupan bermasyarakat.

Kesimpulan

Dari klarifikasi yg diberikan, dapatlah dibilang bahwa norma kesusilaan dengan-cara fundamental merupakan bagian dari kajian ilmu Sosiologi.

Namun yg pasti, dengan-cara sosiologis norma kesusilaan seringkali diistilahkan dengan mores. Dalam kehidupan sehari- hari, norma kesusilaan dikonstruksikan dengan-cara berulang-ulang & berkesinambungan sehingga membuat pola kebiasaan yg berkembang dlm masyarakat.

Itulah tadi penjelasan & uraian lengkap yg bisa kami sebutkan pada semua pembaca. Berkaitan dgn pemahaman norma kesusilaan menurut para andal, ciri, fungsi, sanksi, & contohnya yg ada di penduduk dlm kehidupan sehari-hari.

  Peran Indonesia Di ASEAN Dalam Bidang Sosial Budaya