Pengertian Pemberdayaan Komunitas, Jenis, Ciri, dan Contohnya

Istilah pemberdayaan tampaknya sudah tak aneh lagi dlm kehidupan, khusunya dlm kehidupan sosial penduduk . Seiring perkembangan zaman yg semakin meningkat , mendorong meluasnya pemberdayaan dlm meraih tujuan yakni mengupayakan kemakmuran. Pemberdayaan merupakan suatu proses yg menyangkut pribadi maupun kelompok dlm lingkup ruang sosial yg di dalamnya terdapat beberapa faktor yg terindikasi, meliputi  kompetisi, pengembangan ilham- pandangan baru kreatif, inovasi, kebebasan perilaku, & lain- lain. Sedangakan pemahaman komunitas merupakan sekelompok individu dlm lingkup kehidupan bersama pada suatu wilayah dgn kesamaan kepentingan serta tujuan, sehingga dapat saling melengkapi & terintegrasi.

Makara, pemberdayaan komunitas dapat diartikan sebagai upaya peningkatkan kesejahteraan diri individu atau kalangan dlm tujuan untuk meningkatkan kedudukan, serta taraf kehidupannya yg lebih maju, pula mengembangkan kapasitas dr suatu komunitas, mendukung pembangunan berkelanjutan, & kenaikan kualitas hidup masyarakat. Selanjutnya, untuk mengerti dengan-cara lebih jelas & mendalam mengenai pemberdayaan komunitas, dlm postingan ini akan disajikan klarifikasi mengenai pengertian pemberdayaan komunitas, jenis, ciri, & contohnya.

Pemberdayaan Komunitas

Secara mendasar, pemberdayaan didefinisikan selaku proses menumbuh kembangkan , mendorong kemandirian atau menswadayakan, memperkuat posisi pertahanan masyarakat lapisan bawah kepada tekanan- tekanan yg relative kuat di segala aspek & bidang kehidupan (Sutoro Eko, 2002).

Konsep pemberdayaan mampu dipahami pula dgn dua perspektif yg berlainan. Pertama, pemberdayaan dimaknai dlm kerangka penempatan posisi kedudukan penduduk . Dalam hal ini kedudukannya untuk definisi masyarakat bukanlah obyek yg mendapatkan kebermanfaatan  (beneficiaries), di dalamnya dijumpai ketergantungan kepada pemberian dr pihak luar seperti pemerintah, melainkan dlm kedudukan selaku subyek, yaitu keberadaan partisipan sebagai pelaku yg bertindak dengan-cara mandiri.

Bertindak dengan-cara mampu berdiri diatas kaki sendiri dimaknai dlm perspektif yg dimaknai tak serta merta lepas dr tanggung jawab negara. Pemberian layanan public dlm berbagai faktor mencakup  pelayanan kesehatan, pendidikan, residensial atau tempat tinggal, transportasi & lain sebagainya pada penduduk , dengan-cara fundamental dengan-cara hakikat, merupakan  peran negara.

Pengertian Pemberdayaan Komunitas

Pemberdayaan komunitas adalah acara yg diupayakan dgn tujuan untuk membentuk sikap & perilaku individu & masyarakat yg mampu berdiri diatas kaki sendiri. Kemandirian tersebut dipandang dr berbagai segi, meliputi kemandirian dlm berpikir, berperilaku, menertibkan apa yg dilaksanakan serta bisa memecahkan dilema yg dihadapi dgn menggunakan potensi yg menempel pada diri.

Pemberdayaan komunitas menjadi salah satu program yg terus diupayakan Pemerintah dlm memajukan kualitas kehidupan masyarakat dlm lingkup negara. Program pemberdayaan ini pula diupayakan oleh Pemerintah Indonesia yg merata pada seluruh wilayah nusantara.

Tujuan pemberdayaan komunitas yakni memampukan & memandirikan penduduk dr perspektif kemiskinan maupun keterbelakangan, kesenjangan serta ketidakberdayaan yg berkembang pesat dlm kehidupan.

Di sisi lain, pemberdayaan dilaksanakan bermaksud untuk membentuk karakteristik individu maupun kesatuan penduduk yg berdikari. Dengan kemandirian yg menempel pada diri individu & penduduk , diupayakan bisa memajukan tolok ukur hidup & kenaikan kebebasan setiap orang dlm kehidupan. Pemberdayaan pula bermaksud meminimalisasi bermacam-macam permasalah serta kesenjangan- kesenjangan.

Pengertian Pemberdayaan Komunitas Menurut Para Ahli

Sedangkan pengertian berdasarkan para andal, mengenai pemberdayaan masyarakat antara lain sebagai berikut;

1. Rappaport (1985)

Pemberdayaan  masyarakat adalah serangkaian praktisi & kegiatan  yg diimplementasikan dgn keberadaan simbol simbol. Simbol simbol tersebut kemudian dapat memberikan tujuan untuk pergeseran yg diperlukan , baik dlm diri individu maupun kalangan bersangkutan. Kemudian pada nantiya, pengaruh nya akan dinikmati dgn kecenderungan pergantian maupun pertumbuhan kehidupan selaku makna pemberdayaan.

2. Pyne  (1991)

Pemberdayaan komunitas didefinisikan selaku upaya sekumpulan orang perorangan maupun golongan yg bersangkutan dlm meraih kehidupan yg adil & beradab, serta kesejahteraan dlm banyak sekali bidang kehidupan, seperti bidang ekonomi, sosial, politik & lain sebagainya.

3. Rusel Erlic & Rievera (1986)

Pemberdayaan masyarakat merupakan serangkaian tanggapan untuk dapat mengikuti perubahan kehidupan, utamanya dlm bidang ekonomi serta politik, yg bernilai penting bagi kehidupan masyarakat.

Jenis Pemberdayaan Komunitas

Contoh-acuan bentuk pemberdayaan komunitas dengan-cara umum mampu dibedakan ke dlm tiga (3) bentuk yaitu:

1. Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM)

Progam Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri atau acap kali diketahui dgn perumpamaan PNPM Mandiri merupakan salah satu jenis pemberdayaan komunitas yg bermaksud untuk percepatan penanggulangan problem- persoalan terkait kemiskinan serta perluasan lapangan pekerjaan. PNPM Mandiri dengan-cara fundamental dlm pelaksanaannya memakai prosedur, metode, & tata hukum yg meningkat .

Progam PNPM ini memperlihatkan pelayanan- pelayanan terkait dengan contoh pemberdayaan penduduk  atau kelembagaan dlm lingkup setempat, yg meliputi pendampingan, training, & pula adanya Bantuan Langsung untuk Masyarakat (BLM) pada penduduk yg diberikan dengan-cara eksklusif.

2. Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)

Lembaga Swadaya Masyarakat atau diketahui dgn perumpamaan LSM, merupakan jenis pemberdayaan komunitas yg berkonsentrasi pada aktivitas pelayanan publik atau masyarakat biasa atas dasar asas sukarela serta tak berorientasi mencari keuntungan.

Pada dasarnya, LSM ini diresmikan oleh individual atau sekelompok orang dgn berlandaskan visi & misi yg mempunyai kesamaan. Lembaga ini merupakan lembaga non pemerintahan atau dengan-cara mendasar tak terikat oleh negara. LSM mempunyai empat 4 penjabaran  yakni organisasi penyalur sumbangan, organisasi  sehubungan dgn kawan pemerintah, organisasi dlm bidang profesional, & organisasi yg berlawanan atau berkebalikan.

3. Penataan Lingkungan Pemukiman Berbasis Komunitas (PLPBK)

Jenis pemberdayaan komunitas ini merupakan upaya Pemerintah dlm bentuk pembangunan pada bidang pembangunan sosial & ekonomi, serta lingkungan dlm lingkup penanggulangan kemiskinan. Pada PLPBK dengan-cara khusus menekankan dlm aspek pembangunan lingkungan sosial yang kondusif dlm perspektif spiritual maupun material.

Prinsip dasar yg terkonstruksikan dlm PLPBK ini yakni kebebasan, keikutsertaan, keterbukaan, pemerataan serta tanggung jawab.

Ciri Pemberdayaan Komunitas

Rubin (dalam Sumaryadi, 2005:94-96) mengemukakan lima ciri dasar yg melekat pada pemberdayaan komunitas, mencakup:

1. Pemberdayaan komunitas memerlukan break-even atau keseimbangan laba & kerugian dlm setiap kesibukan yg diupayakan

Pada  dasarnya, pemberdayaan komunitas berbeda orientasi dgn organisasi atau lembaga- lembaga bisnis, di mana dlm pemberdayaan komunitas pundi- pundi laba yg diperoleh akan didistribusikan kembali dlm pengembangan bentuk program atau kegiatan pembangunan yang lain dengan-cara berkesinambungan.

2. Pemberdayaan komunitas melibatkan partisipasi penduduk

Pemberdayaan komunitas, baik dlm proses perencanaan maupun pelaksanaan yg dikerjakan, tak terlepas dr keikutsertaan masyarakat yg berperan penting. Keberhasilan program pemberdayaan membutuhkan partisipasi masyarakat di dalamnya.

3. Pemberdayaan Komunitas melibatkan kesibukan training

Kegiatan training dlm suatu acara pemberdayaan komunitas merupakan unsur yg tak bisa dipisahkan dr usaha pembangunan yg dikembangkan. Kegiatan- kesibukan pembinaan dinilai bisa mendukung pelaksanaan pemberdayaan.

4. Pemberdayaan Komunitas mesti mampu memaksimalkan pembiayaan sumber daya

Pemberdayaan komunitas dengan-cara mendasar bermaksud untuk melaksanakan beragam perubahan, misanya yg terus diupayakan dlm hal pembangunan. Dengan pembangunan di banyak sekali bidang kehidupan, pastinya harus memperhatikan pembiayaan sumber daya biar tak berlebihan serta dapat mencapai tujuan yg diperlukan.

5. Pemberdayaan komunitas berfungsi selaku penghubung antara kepentingan pemerintah yg bersifat makro & mikro

Pemberdayaan komunitas dlm pelaksanaannya, berfungsi selaku penghubung dlm aneka macam kepentingan yg berlainan. Dalam hal ini, adanya peranan pemberdayaan komunitas yaitu selaku penghubung antara kepentingan dlm pemerintahan yg bersifat mikro & makro, yg menjadi salah satu ciri yg menempel dlm pelaksanaan pemberdayaan komunitas.

Contoh Pemberdayaan Komunitas

Pemberdayaan komunitas mampu dicontohkan dlm kehidupan selaku berikut:

Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Peduli, yg diupayakan Pemerintah Indonesia, dgn santunan akomodasi yg mencukupi dlm lingkup PNPM Support Facility, dgn pelaksanaannya yg sudah sukses memberdayakan sejumlah kelompok yg cenderung terpinggirkan di dlm kehidupan sehingga tercapai tujuan yakni membuat kehidupan masyarakat yg lebih mampu berdiri diatas kaki sendiri danlebih bermartabat, serta dapat menikmati peningkatan taraf mutu hidup.

Pada tahun pertama pelaksaanannya, PNPM Peduli telah menolong lebih dr 12.000 orang terpinggirkan dgn berbagai aktivitas pemberian kemampuan gres, terusan info, akses pelayanan publik, membangun kepercayaan serta menciptakan kesempatan gres untuk partisipatif aktif dlm  kehidupan masyarakat dengan-cara meluas.

Nah, itulah tadi serangkain postingan yg bisa kami tuliskan dengan-cara lengkap pada segenap pembaca terkait dengan pengertian pemberdayaan komunitas menurut para mahir, jenis, ciri, & contohnya di masyarakat. Semoga melalui materi ini bisa memberikan pengetahuan serta memperbesar pengetahuan mendalam. Trimakasih.