Pada masyarakat prakapitalis dimana revolusi pertanian ialah masyarakat yg hidup dr sistim social ekonomi pertanian. Maka, masyarakat tersebut dikenal selaku sistim social ekonomi pertanian. Maka, penduduk tersebut diketahui selaku masyarakat agraris.
Kemudian, revolusi pertanian menjadikan kelompok insan yg tadinya berpindah-pindah menjadi hidup pertanian dgn membentuk suatu Desa proses sebagai penduduk tersebut. Maka, ada yg namanya teknologi relatif yg meningkat seperti sistim irigrasi, bahkan perlengkapan kerja pertanian.
Maka dr itu, ada yg namanya suatu masyarakat pedesaan Indonesia yg masih hidup dlm penduduk selaku sistim social ekonomi pertanian. Dengan demikian, penduduk yg hidup dlm sistim social ekonomi pertanian berproduksi dgn tujuan yg komersial.
Jika dlm hal ini, dikenal selaku hasil bikinan pertanian yg terdapat dipasar maka, penggalan dr sebuah kegiatan subsistim untuk keberlagsungan. Dengan demikian, pemahaman mengenai masyarakat pedesaan dapat dipahami sebagai pecahan dr acara subsistim.