Sosiologi Perkotaan : Berdasarkan Hubungan Masyarakat Perkotaan

Pengertian dr sosiologi perkotaan adalah ilmu yg mempelajari korelasi antarmanusia, baik sebagai individu maupun golongan manusia yg hidupnya di kota. Karena spesifikasinya perkotaan, pembahasannya selalu berhubungan dgn sejarah, ciri, kharakteristik & permasalahan kehidupan di kota dr berbagai sudut. 
Dapat dimengerti bahwa pengertian sosiologi perkotaan merupakan kajian mempelajari masyarakat perkotaan & segala pola interaksi dilakukannya sesuai dgn lingkungannya. Materi yg dipelajari antara lain; mata pencaharian hidup, contoh relasi dgn orang-orang disekitarnya, & teladan pikir dlm menyikapi suatu permasalahan. 
Ruang lingkup dlm sosiologi perkotaan yaitu mengenai kehidupan serta acara masyarakat kota, sejarah perkembangan kota, perbedaan masyarakat kota & desa, institusi perkotaan, pertentangan sosial, pekerjaan atau mata pencaharian masyarakat kota, kondisi lingkungan sosial perkotaan, mengenai acuan kekerabatan sosial penduduk kota, diferensiasi sosial, pelapisan sosial, kepadatan penduduk, mobilitas sosial, nilai & metode nilai.

Seperti bidang sosiologi yg lainnya, sosiologi perkotaan pula menggunakan analisis statistik, observasi, teori sosial, wawancara, & metode lain untuk mempelajari banyak sekali topik, mirip migrasi & demografi, ekonomi, hubungan ras & lainnya. 
Para sosiolog memperlihatkan pemahaman ihwal kota, mirip Max Weber yg berpendapat bahwa kota yakni suatu tempat apabila penghuninya mampu menyanggupi sebagian besar keperluan ekonominya di pasar setempat. Ciri kota berdasarkan Max Weber, utamanya yakni adanya pasar selaku benteng, yg memiliki tata cara hukum & lain-lainnya bersifat kosmopolitan. 
  Berbagai Pertumbuhan Masyarakat Mengenai Kehidupan Kota