Suci Kurnia Mahasiswa Asal Padang, Terpikat Mengambil Jurusan Sosiologi, Begini Ceritanya

– Bernama lengkap Suci Kurnia Putri Mahasiswa Pendidikan Sosiologi Universitas Negeri Padang, tertarik untuk mengambil Jurusan Sosiologi alasannya adalah melihat sampul buku Sosiologi Kelas X.

Bagaimana ceritanya, yuk simak !

“Langkah terakhir, saya layangkan pada jalur mampu berdiri diatas kaki sendiri dgn jurusan yg sama. Alhamdulillah, saya terdampar di Jurusan Pendidikan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang,” dongeng Suci Kurnia.

Cerita permulaan kenapa bisa menjadi Mahasiswa Sosiologi. Bagaimana rasanya menjalani kehidupan sehari-hari dgn tumpukan buku-buku tebal ? Ah, rasanya tak perlu dijelaskan lagi. 

Menjalani vitalias selaku Mahasiswa Sosiologi itu sudah tampakbiasa. Bertemankan dgn buku-buku teori yg tebal, serta hidangkan analisis terkait permasalahan dgn pertautan teori sangatlah bahagia untuk dilaksanakan. 

Tapi, kata mereka jurusan Sosiologi itu praktis & tak berat dlm hal mata kuliahnya. Rasanya saya ingin menabrakkan buku teori sosiologi karangan George Ritzer pada lisan yg berucap demikian, maaf canda. Hehehehe. 

Jadi, kali ini saya akan mengembangkan kisah bagaimana menjalani hari-hari sebagai mahasiswa sosiologi. Menjalani hari sebagai mahasiswa sosiologi sangatlah menyenangkan. 

Flashback dulu ya kenapa saya bisa terdampar di jurusan Sosiologi. Sedari saya menginjak masa Sekolah Menengah Atas ( Sekolah Menengan Atas ), saya telah terpikat pada persepsi pertama pada gambar yg tertera pada buku Sosiologi kelas X. 

Sejak itu saya menaruh hati yg teramat dlm pada mata pelajaran tersebut. Singkat cerita, saya mengambil jurusan dikala SNMPTN dgn semua opsi yaitu Sosiologi dgn universitas yg berlawanan. 

  Menurut Emile Durkheim : Ada 3 Karakteristik Fakta Sosial

Tetapi, nasib jelek menimpa saya. SNMPTN tak bisa menjebolkan saya di jurusan tersayang. Akhirnya, saya melanjutkan ke SBMPTN dgn jurusan yg sama dgn universitas yg berlainan juga. 

Lagi & lagi nasib buruk menimpa saya selaku kaum proletar, heheh canda proletar. Langkah terakhir saya layangkan pada jalur berdikari dgn jurusan yg sama. Alhamdulillah, saya terdampar di jurusan Pendidikan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang.

Keuntungan menjadi Mahasiswa Sosiologi. Nah, bagaimana sih kehidupan saya selama menjadi mahasiswa Pendidikan Sosiologi ? Susah atau gampang ya. Selama menjadi mahasiswa Pendidikan Sosiologi saya merasa mendapat dua laba sekaligus. 

Disamping menjadi seorang sosiolog, saya pula mendapat plusnya yaitu kemampuan atau skill & pula menurunkan desain-konsep sosiologi kedalam materi pembelajaran.

Di dlm jurusan Pendidikan Sosiologi saya pula dibekali dgn teori-teori sosiologi & bukan hanya terkonsentrasi pada bagian mata kuliah pendidikan. Bermacam-macam mata kuliah yg membuat kita menjadi lebih tertantang untuk menyelami mata kuliah tersebut. 

Banyak sekali mata kuliah di jurusan Pendidikan Sosiologi mirip, pengirim sosiologi, pengantar antropologi, pengantar filsafat, teori sosiologi klasik, teori sosiologi terbaru, sosiologi keluarga, sosiologi organisasi, sosiologi pendidikan, kajian gender, sosiologi komunikasi, etnografi, & masih banyak lagi mata kuliah yg mempesona.

Dari bermacam-macam matakuliah itu pastinya saya dibekali dgn ilmu-ilmu wawasan yg komprehensif & akan membuat saya lebih bijak dlm merespon permasalahan sosial yg ada.

Artikel Part 01

Penulis postingan : 

Suci Kurnia Putri Mahasiswa Pendidikan Sosiologi Universitas Negeri Padang