Kesenjangan sosial atau lazimdisebut pula dgn ketimpangan sosial ialah suatu keadaan masyarakat dimana terdapat banyak hal yg tak seimbang di dalamnya.
Kesenjangan sosial ini kadang kala dikaitkan dgn perbedaan yg sungguh kontras dlm segi ekonomi masyarakat. Namun di lain sisi ada banyak bentuk kesenjangan sosial lain yg terjadi di penduduk .
Hal ini bisa berbentukketidaksetaraan antara pertolongan jasa, hukum, & kesempatan pendidikan yg tak sama pada setiap individu dlm suatu lingkungan penduduk .
Munculnya kesenjangan sosial dlm lapisan masyarakat ini alasannya adalah banyak faktor. Mulai dr kebijakan pemerintahan yg tak merata, kondisi demografis, sampai imbas globalisasi. Ketahui awal mula globalisasi di Indonesia.
Namun kesenjangan sosial ini masih mampu ditanggulangi dgn beberapa upaya aktif dr pemerintahan & penduduk . Berikut beberapa cara menanggulangi kesenjangan sosial :
- Memberikan Akses yg Sama Pada Seluruh Masyarakat
Dengan menerima saluran yg sama dlm aneka macam hal di kehidupan bermasyarakat, kesenjangan sosial akan menyusut alasannya tak ada perbedaan antara satu sama lain.
Dalam hal ini pun pemerintah Indonesia pula sudah mulai berusaha memastikan masyarakat memiliki jalan masuk yg sama dlm banyak sekali hal penting & fundamental.
Banyak fasilitas dasar kehidupan mirip kesehatan, pendidikan, & ekonomi sekarang bisa dgn mudahnya diakses oleh seluruh lapisan penduduk terutama warga menengah ke bawah.
Hal ini pun sangat menolong menangani kesenjangan sosial di masyarakat. Orang-orang akan mempunyai peluang merasakan akomodasi kesehatan, pendidikan, & ekonomi yg sama.
Program-acara pemerintahan seperti Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk akomodasi pendidikan, BPJS untuk kemudahan kesehatan, PKH untuk fasilitas ekonomi yaitu beberapa pola cara mengatasi kesenjangan sosial.
- Pemerataan Pembangunan
Cara lain menangani kesenjangan sosial yaitu dgn meratakan pembangunan di seluruh wilayah atau diketahui pula dgn pengaruh pemekaran wilayah. Dengan tak memfokuskan pada pembangunan kota saja, tapi pula di daerah pelosok-pelosok negeri, kesenjangan sosial pula akan berkurang.
Pembangunan yg dimaksud pun bukan hal yg muluk-muluk seperti pembangunan swalayan atau mall yg umumada di kota. Namun cukup dgn pembangunan fasilitas dasar seperti akomodasi kesehatan, pendidikan & jalan sudah sungguh mencukupi.
Dengan dibangunnya rumah sakit sederhana atau puskesmas yg memadai di suatu desa terpencil, orang-orang di desa akan menerima akomodasi kesehatan yg memenuhi persyaratan seperti orang-orang di kota.
Atau sebatas pembangunan jalan dr desa ke pasar. Yang dulunya susah di lalui sehingga perekonomian pun pula sukar, dgn adanya jalan baru yg lebih mudah dilalui perekonomian warga pun pula semakin membaik.
Apalagi dgn pembangunan kemudahan pendidikan yg baik. Hal ini pun akan mengembangkan sumber daya insan di kemudian hari. Sehingga tak ada ketimpangan pendidikan di suatu kawasan dgn wilayah lain.
Maka dr itu pemerataan pembangunan pun pula merupakan salah satu cara ampuh untuk menanggulangi kesenjangan sosial di masyarakat wilayah terpencil.
- Meningkatkan Kualitas SDM
Dengan meningkatnya Sumber Daya Manusia (SDM), kesenjangan sosial pun pula mampu diatasi. Hal ini karena setiap orang mampu mempunyai peluang kerja dgn orang lain.
Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia ini bisa dilakukan dr hal yg fundamental mirip meningkatkan kualitas pendidikan dasar setiap warga.
Dengan kualitas pendidikan yg baik, sumber daya insan yg dihasilkan pun pula akan mempunyai kualitas yg baik.
Namun kenaikan kualitas SDM ini pula bisa dijalankan lewat banyak hal lain. Seperti program pemerintahan dlm menangani pengangguran mirip Kartu Parakerja misalnya.
Program Kartu Prakerja ini adalah tunjangan suatu kartu susukan pendidikan kejuruan khusus pada para pencari kerja atau pekerja yg tak menempuh pendidikan dasar yg cukup mencukupi.
Dari kartu prakerja ini seseorang yg mengikuti pendidikan kejuruan khusus tersebut akan mempunyai sertifikasi kerja yg akan membuat lebih mudah mereka mencari pekerjaan.
- Menciptakan Peluang Pekerjaan
Selain dgn meningkatkan mutu Sumber Daya Manusia sehingga setiap orang memiliki kesempatan kerja yg sama seperti di atas, kesenjangan sosial pula bisa diatasi dgn menciptakan banyak lapangan pekerjaan.
Hal ini sebab peningkatan mutu Sumber Daya Manusia kalau tak disertai dgn membuat peluang pekerjaan maka aneka macam jenis pengangguran akan terus ada. Begitu pula dgn kesenjangan sosial pula akan terus ada.
Oleh alasannya adalah itu dgn memajukan peluang pekerjaan yg banyak, presentasi orang akan mendaftar pekerjaan pula akan banyak. Sehingga pengangguran pula akan menyusut.
Dalam hal ini pemerintah Indonesia pun pula sudah banyak berusaha menambah lapangan pekerjaan bagi warganya. Yang pertama, pemerintah mengeluarkan paket kebijakan untuk ciptakan iklim investasi yg manis alasannya dapat menciptakan lapangan pekerjaan.
Kedua, pemerintah pula membangun daerah industri di luar Jawa & memberikan insentif ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) untuk pula menambah lapangan pekerjaan.
Dengan banyaknya upaya-upaya pemerintah tersebut, masyarakat yg diberikan fasilitas pula mesti kooperatif dgn memanfaatkan acara pemerintah sebaik mungkin. Sehingga bareng pemerintah, masyarakat pula bisa menanggulangi kesenjangan sosial.
- Optimalisasi Pengolahan Sumber Daya Alam
Indonesia dgn begitu banyaknya sumber daya alam yg menyebar di seluruh penjuru negeri masih mempunyai problem dlm pengolahan sumber daya alam tersebut.
Banyak sumber daya alam di Indonesia yg bergotong-royong sungguh berpeluang namun masih belum di olah dgn baik. Sehingga belum bisa membantu perekonomian warganya.
Hal ini sering terjadi karena keterbatasan teknologi & sumber daya insan yg kurang memadai untuk memaksimalkan pengolahan suatu sumber daya alam di Indonesia.
Contohnya saja Indonesia masih banyak mengimpor produk pertanian dr mancanegara, yg padahal beberapa lahan di Indonesia cukup subur untuk menanam produk impor tersebut.
Hal inilah yg menimbulkan sebagian penduduk Indonesia masih termasuk miskin sebab pertanian dlm negeri masih belum berkembang. Para pengusaha besar lebih memilih produk impor di banding produk pertanian dlm negeri.
Kesenjangan sosial pula mampu terselesaikan mulai dr mengembangkan sumber daya manusianya supaya bisa menciptakan teknologi bagus untuk memaksimalkan sumber daya alam.