11 Pengertian Sosiologi Secara Umum dan Menurut Para Ahli

Sosiologi merupakan salah satu ilmu sosial yg mana berkaitan tentang kehidupan masyarakat ataupun ilmu yg mempelajari terkait insan serta masyarakat. Dapat dikatakan kalau sosiologi merupakan ilmu masyarakat. Tujuan dr ilmu sosiologi ini sendiri adalah untuk mempelajari penduduk , sikap penduduk & perilaku sosial yg ada dgn mengamati sikap kalangan. Seiring dgn perkembangan waktu, ilmu sosiologi mengikuti pertumbuhan jaman yg ada, yg mana merupakan pengetahuan penduduk yg disusun berdasar hasil-hasil pedoman ilmiah yg mampu diatur oleh penduduk lainnya. Cakupan dr ilmu sosiologi ini dapat meliputi beberapa hal mulai dr keluarga, suku bangsa, negara, organisasi politik, ekonomi, serta sosial. (baca juga: Fungsi & Peran Yayasan)

Jika dilihat dr sisi etimologis, sosiologi berasal dr 2 kata bahasa Latin yakni Socious yg berari masyarakat & Logos yg bermakna berbicara ataupun berbincang. Sehingga jika disimpulkan kalau sosiologi ialah membicaran mengenai kehidupan manusia yg berperan selaku makhluk sosial. Jika diperluas lagi, ilmu sosiologi tak hanya mempelajari terkait kehidupan manusia saja tetapi pula yg berhubungan wacana kepentingan, relasi, serta budaya. Dalam mempelajari objeknya yaitu masyarakat, sosiologi memfokuskan pembahasannya pada beberapa hal antara lain adalah:

  • Hubungan timbal balik  yang terjadi antara sesama insan serta insan dgn yang lain.
  • Hubungan antara individu dgn kelompok.
  • Hubungan antara golongan dgn kalangan.
  • Proses yg terjadi dr kekerabatan-kekerabatan tersebut di dlm lingkungan penduduk .

Berikut ini akan diterangkan lebih lanjut mengenai pengertian sosiologi dengan-cara biasa , pengertian sosiologi menurut para jago, berikut ini pengertian sosiologi berdasarkan para andal:

  1. Menurut Pitirim Sorokin, sosiologi merupakan ilmu yg mempelajari terkait hubungan serta efek timbah balik dr segala macam gejala sosial. Misalnya saja mencakup tanda-tanda keluarga, tanda-tanda ekonomi, gejala budbahasa, dll. Sosiologi merupakan ilmu yg mempelajari tentang relasi serta efek timbal balik yg terjadi antara tanda-tanda sosial & non sosial. Sosiologi merupakan ilmu yg mana mempelajari ciri ciri umum dr segala jenis gejala sosial yg ada.
  2. Menurut Roucek & Warren, sosiologi merupakan ilmu yg mempelajari terkait kekerabatan antara manusia dgn golongan-kelompoknya. (baca juga: Fungsi Pranata Keluarga)
  3. Menurut William F Ogburn & Mayer F Nimkopf, sosiologi merupakan penelitian yg dengan-cara ilmiah pada interaksi sosial serta karenanya (organisasi sosial).
  4. Menurut Max Weber, sosiologi merupakan ilmu yg mengupayakan pengertian mengenai langkah-langkah-tindakan sosial. (baca juga: Perbedaan Kolonialisme & Imperialisme)
  5. Menurut J.A.A Von Dorn & C.J Lammers, sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yg berkaitan wacana struktu serta proses kemasyarakatan yg sifatnya stabil. (baca juga: Prinsip-Prinsip Pengelolaan Sumber Daya Alam)
  6. Menurut Selo Soemardjan & Soelaeman Soemardi, sosiologi merupakan ilmu kemasyarakatan yg mempelajari terkait struktur sosial serta proses proses sosial yg masuk ke dlm perbuahan sosial. (baca juga: Ciri-Ciri Penyimpangan Sosial Primer)
  7. Menuut Paul B Horton, sosiologi merupakan ilmu yg lebih memusatkan pada penelaahan di dlm kehidupan kelompok serta produk kehidupan dr kelompok tersebut. (baca juga: Masalah Negara Berkembang)
  8. Menurut Soerjono Soekanto, sosiologi merupakan ilmu yg lebih memusatkan pada perhatian dr sisi-segi kemasyarakatan yg sifatnya lebih lazim serta berusaha mendapatkan pola-pola lazim yg ada di kehidupan penduduk . (baca juga: Keragaman Suku Bangsa & Budaya)
  9. Menurut William Kornblum, sosiologi merupakan upaya ilmiah yg mana mempelajari terkait masyarakat serta sikap sosial anggota penduduk & membuat masyarakat tersebut ke dlm berbagai kelompok serta keadaan.
  10. Menurut Allan Jhonson, sosiologi merupakan ilmu yg mempelajari terkait kehidupan serta perilaku, khususnya pada kaitannya dgn tata cara sosial serta bagaimana tata cara sosial tersebut mampu mempengaruhi orang yang lain & bagaiamana pula terkait orang orang yg terlibat di dalamnya yg mempengaruhi metode tersebut. (baca juga: Faktor Pendorong Mobilitas Sosial)
  11. Menurut Mayor Polak, sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yg mana mempelajari terkait masyarakat dengan-cara keseluruhan, yakni relasi antara insan dgn kelompok, kalangan dgn golongan, baik itu kalangan formal maupun material ataupun kelompok statis maupun dinamis. (baca juga: Peran Indonesia di Era Globalisasi)

Artikel Terkait:

Sponsors Link

Sifat dasar sosiologi, selaku suatu ilmu pengetahuan, sosiologi mempunyai sifat-sifat dasar antara lain yaitu:

  • Sosiologi ialah ilmu sosial, yg mana pembahasan yg terkait di dalamnya mempelajari kekerabatan antara insan ataupun masyarakat.
  • Sosiologi adalah ilmu wawasan yg biasa , sehingga sosiologi bukanlah ilmu yg mempelajari & membicarakan terkait hal-hal khusus, namun tanda-tanda gejala yg terjadi pada relasi manusia. (baca juga: Dampak Kepadatan Penduduk)
  • Sosiologi yaitu ilmu pengetahuan yg membahas terkait apa yg dapat menjadi nilai baik maupun nilai buruk. (baca juga: Pengertian Perubahan Kebudayaan)
  • Sosiologi dapat dikategorikan selaku ilmu pengetahuan yg murni ataupun terapan.
  • Sosiologi yakni ilmu yg abstrak, yg berarti memiliki tujuan cuma untuk memperlihatkan bentuk serta pola pola kejadian yg ada di penduduk .
  • Sosiologi memiliki tujuan untuk bisa menciptakan pengertian serta pola pola biasa yg terjadi pada interaksi manusia. Hal ini karena sosiologi lebih meneliti serta mencari prinsip serta norma biasa dr interaksi manusia yg ada besera sifat, struktur, & bentuk di dlm penduduk . (baca juga: Ciri Ciri Manusia Sebagai Makhluk Ekonomi)

Ciri-ciri sosiologi, sosiologi pula mempunyai beberapa ciri ciri sebagai ilmu pengetahuan, antara lain yaitu:

  • Sosiologi bersifat empiris, yg berarti sosiologi berdasarkan pada pengamatan atau observasi serta logika sehat. Sehingga hasil dr sosiologi ini tak didasarkan pada hal yg bersifat spekulatif saja, tetapi lebih bersifat pada kenyataan. (baca juga: Bentuk Penyimpangan Sosial)
  • Sosiologi bersifat abstrak, yg bermakna ilmu sosiologi selalu berusaha menyusun abstraksi serta gasil-hasil dr pengamatan. Abstraksi yaitu kerangka yg didasarkan dr bagian-unsur yg dihasilkan dr pengamatan & kemudian disusun dengan-cara logis dgn tujuan menerangkan relasi sebab & balasan yg terjadi. (baca juga: Tujuan Pengendalian Sosial)
  • Sosiologi bersifat kumulatif, yg mempunyai arti teori teori yg ada & terbentuk merupakan teori yg sudah ada sebelumnya & kemudian diperbaiki serta diperluas kembali sehingga menciptakan teori yg gres.
  • Sosiologi bersifat non etis, yg mempunyai arti ilmu sosiologi tak hanya mencari baik ataupun buruknya suatu fakta namun menjelaskan fakta yg terkait melalui suatu observasi pada peristiwa yg terjadi. (baca juga: Perkembangan Awal Politik Pada Awal Kemerdekaan)

Fungsi-fungsi sosiologi, ada beberapa fungsi-fungsi dlm ilmu sosiologi, antara lain yakni:

1. Fungsi Sosiologi Pada Perencanaan Sosial

ads

Yang dimaksud dgn penyusunan rencana sosial disini yakni upaya mempersiapkan masa depan seseorang yg ada di dlm masyarakat. Perencanaan sosial memiliki tujua, salah satunya yakni menanggulangi kemungkinan-kemungkinan yg muncul lantaran problem yg terjadi di dlm pergeseran yg terjadi di penduduk . Sehingga penyusunan rencana sosial lebih bersifat mengantisipasi & menghalangi serta menyiapkan jika kedepannya terjadi sesuatu. Fungso sosiologi di dlm perencanaan sosial ini antara lain yakni:

  • Perencanaan sosial yakni alat yg digunakan untuk mengetahu pergantian yg terjadi di dlm lingkungan penduduk . (baca juga: Peninggalan Sejarah Hindu Budha)
  • Perencanaan dipakai supaya dapat mengantisipasi serta menghalangi banyak sekali persoalan yg dapat ditimbulkan dlm kehidupan masyarakat.
  • Perencanaan sosial ialah alat yg dipakai untuk mengenali kemajuan yg terjadi di penduduk . (baca juga: Ciri Ciri Penyimpangan Primer)
  • Dikarenakan sosiologi ialah ilmu yg membahas terkait relasi antara individu satu sama yang lain, kelompok dgn kalangan, serta individu dgn golongan maka perencanaan yg disusun akan berdasar pada fakta-fakta yg ada. (baca juga: Jenis Pengendalian Sosial)
  • Sosiologi memahami pertumbuhan yg terjadi di penduduk dlm aneka macam tempat, baik desa, kota, & yang lain sehingga dgn adanya sosiologi maka proses menyusun sebuah perencanaan dapat berjalan dgn benar. (baca juga: Manfaat Kegiatan Ekspor & Impor)

2. Fungsi Sosiologi Pada Penelitian

Penelitian dapat berarti upaya ataupun usaha yg dipakai untuk memajukan ilmu pengetahuan ataupun mendapatkan hal-hal gres yg mana mampu bermanfaat dlm perkembangan ilmu wawasan. Pada sosiologi, penelitina berfungsi untuk mampu menawarkan gambaran terkait kehidupan penduduk serta acara penelitiannya membicarakan terkait tanda-tanda tanda-tanda yg ada di penduduk . Dengan adanya penelitian, maka diharapkan kalau didapatkan rencana yg dipakai menuntaskan dilema persoalan sosial yg ada. Fungsi sosiologi dlm observasi antara lain yaitu:

  • Mempertimbangkan terkait gejala-gejala sosial yg ada di lingkungan masyarakat.
  • Memahami pola-pola tingkah laku pada manusia yg ada di dlm lingkungan penduduk .
  • Berpikir dgn rasional & bersikap hati hati (baca juga: Syarat Terjadinya Interaksi Sosial)
  • Melihat pergantian-pergantian yg terjadi pada tingkah laris manusia yg ada di dlm masyarakat. (baca juga: Dampak Positif & Negatif Urbanisasi)
  • Memahami banyak sekali isyarat, simbol, serta perumpamaan perumpamaan yg dijadikan selaku objek observasi.

3. Fungsi Sosiologi Pada Pembangunan

Pembangunan dapat memiliki arti selaku perubahan dr hal yg dilkukan dgn terpola & terarah, proses pembangunan memiliki tujuan untuk bisa memajukan kehidupan masyarakat menjadi lebih baik lagi, baik dlm hal material maupun spritual. Fungsi utama pada pembangunan ini yakni untuk mampu memberikan data data sosial yg dibutuhkan dlm tahap penyusunan rencana, pelaksanaan, serta penilaian pembangunan. (baca juga: Ciri Ciri Negara Maju)

Dalam tahapan penyusunan rencana, hal yg diamati yakni apa saja yg masuk ke dlm kebutuhan sosial. Pada tahapan pelaksanaan, yg lebih diamati pada kekuatan sosial yg ada di dlm masyarakat & proses pergeseran-perubahan sosial yg terjadi di dalamnya. Sedangkan dlm tahap penilaian, akan menganalisis terkait pengaruh proses pembangunan yg telah dilakukan. (baca juga: Faktor Pendorong Mobilitas Sosial)

4. Fungsi Sosiologi Pada Pemecahan Masalah Sosial

Permasalahan dapat bermakna suatu kesusahan yg timbul & dibutuhkan solusi untuk memecahkan dilema tersebut. Terkadang duduk perkara mampu timbul dikarenakan adanya kesenjangan yg terjadi antara harapan dgn realita yg dikehendaki. Masalah-masalah sosial yg ada di dlm masyarakat lazimnya berhubungan dgn nilai serta forum penduduk . Disebut sebagai duduk perkara sosial dikarenakan dilema tersebut menganggu suasana keharmonisa dr masyarakat. Sehingga penting untuk dicarikan penyelesaian untuk menanggulangi permasalahannya tersebut semoga mampu tercipta keserasian & kedamaian. Dengan adanya sosiologi, maka dapat dipelajari terkait konflik sosial yaitu mempelajari perubahan sosial yg ada di dlm penduduk sehingga mempermudah pencarian solusinya. Berikut ini beberapa metode yg dipakai dlm pemecahan dilema sosial yg terjadi:

  • Metode Antisisatif, metode yg bersifat untuk mencegah serta mempersiapkan sesuatu yg mampu saja terjadi & memiliki kemungkinan untuk menganggu keserasian yg ada di dlm penduduk .
  • Metode Restitusif, metode yg dipakai untuk memberi apresasi ataupun penghargaan pada individu yg mematuhi hukum & norma yg berlaku.
  • Metode Repersif, metode yg dipakai agar menyebabkan efek jera pad apelaku-pelaku pelanggaran. (baca juga: Keragaman Suku Bangsa & Budaya)

Objek-objek sosiologi, selaku suatu ilmu wawasan, sosiologi memiliki beberapa objek di dalamnya yakni:

  • Objek material, yg termasuk di dlm objek material sosiologi meliputi kehidupan sosial, tanda-tanda, serta proses korelasi yg terjadi di antara manusia satu sama yang lain yg mempengaruhi kesatuan dr insan itu sendiri. (baca juga: Jenis Pengendalian Sosial)
  • Objek formal, yg tergolong ke dlm objek formal lebih ditekankan dlm hal insan yg memiliki tugas selaku makhluk sosial. Sehingga objek formal sosiologi merupakan relasi antara insan satu dgn yg yang lain & proses yg terjadi dr korelasi manusia yg ada di dlm penduduk . (baca juga: Pengertian Masyarakat Multikultural)
  • Objek budaya, merupakan salah satu aspek yg mana mensugesti relasi anatar individu satu dgn lainnya. (baca juga: Contoh Perubahan Sosial Budaya)
  • Objek agama, dampak objek agama ini mampu menjadi pemicu dr kekerabatan sosial yg terjadi diantara penduduk serta hal-hal ataupun pengaruh yg mempengaruhi dlm hubungan manusia.

Artikel Lainnya:

Ruang Lingkup Kajian Sosiologi

Sponsors Link

Sebagai suatu ilmu pengetahuan, sosiologi mengkaji lebih dlm pada bidangnya lewat cara cara yg bervariasi. Misalnya saja, sosiolog yg sedang mengkaji terkait kenakalan akil balig cukup akal yg terjadi di suatu daerah. Mereka akan lebih mengkaji terkait argumentasi yg mendukung kenapa kenakalan remaja tersebut dapat terjadi, mulai kapan kenakalan akil balig cukup akal tersebut terjadi, sampai menawarkan alternatif solusi untuk menanggulangi kenakalan cukup umur tersebut. Hampir segala gejala sosial yg terjadi, baik itu di desa maupun kota baik yg dilaksanakan individu maupun kelompok ialah ruang kajian bagi ilmu sosiologi. Namun tetap dgn menggunakan prosedru ilmiah yg ada. (baca juga: Alat Komunikasi Zaman Sekarang)

Ruang lingkup kajian sosiologi memang lebih luas jikalau dibandingkan dgn ilmu-ilmu sosial yg lain. Hal ini karena ruang lingkup sosiologi meliputi segala hal interaksi sosial yg terjadi pada antar individu, individu dgn kalangan, & kalangan dgn kelompok yg ada di lingkungan penduduk . Jika dirincikan, ruang lingkup dr kajian sosiologi terbagi menjadi beberapa hal antara lain yaitu:

  • Ekonomi serta kegiatan -aktivitas perjuangan yg dengan-cara prinsip bekerjasama proses produksi, distribusi, serta penggunaan sumber-sumber yg ada.
  • Masalah administrasi, pihak-pihak yg bersangkutan yg membuat kajian yg mana berkaitan dgn hal yg dialami oleh masyarakatnya. (baca juga: Faktor Pendorong Urbanisasi)
  • Persoalan sejarah yg bekerjasama dgn catatan kronologi, semisal usaha acara individu serta prestasi-prestasi yg diraihnya. (baca juga: Faktor Penghambat Perubahan Sosial)

Sosiologi merupakan ilmu yg memadukan data data dr bermacam-macam ilmu wawasan yg dipakai sebagai dasar penelitiannya. Sehingga sosiologi dapat menghubungkan dgn kejadian-insiden sejarah, sepanjang kejadian tersebut berlangsung dgn memberikan keterangan serta uraian proses dr berjalan kelompok-kelompok tersebut ataupun beberapa kejadian yg ada di dlm perjalanan sejarah dr suatu golongan insan. Sosiologi menumbuhkan segala lingkungan serta kebiasaan manusia, sepanjang kenyataan yg berada di dlm kehidupan insan tersebut. Selama kelompok manusia tersebut masih ada, maka akan selama itu pula tampakbentuk bentuk, cara, prosedur, kriteria, pertumbuhan, & problem pada golongan tersebut. Semua faktor yg ada akan mensugesti relasi yg terjadi antar insan serta berpengaruh pada analisis sosiologinya. (baca juga: Cara Mengatasi Masalah Persebaran Penduduk)

Nah itu tadi pengertian sosiologi dengan-cara biasa beserta klarifikasi yg terkait di dalamnya. Tentu saja setiap ilmu wawasan mempunyai pembahasan yg berlawanan beda di dalamnya. Semoga penjelasan diatas mampu berguna buat anda.

  3 Faktor Penyebab Masalah Sosial dan Contohnya